Pengajaran bibliografi Tingkatan Pendidikan Pemustaka
29
kemampuan untuk menenggarai informasi yang dibutuhkan, memahami bagaimana informasi itu disusun, menenggarai sumber paling cocok pada
kebutuhannya itu, mampu mendapatkan informasi yang diperlukan, mengevaluasi sumber yang didapatkan secara kritis, dan berbagi informasi.
63
Menurut Diao Ai Lien, dkk literasi informasi information literacy adalah kemampuan untuk melakukan manajemen pengetahuan dan kemampuan untuk
belajar terus menerus.
64
Secara terperinci, kemampuan literasi informasi adalah: a. Kemampuan untuk menyadari kebutuhan informasi;
b.Kemampuan mengidentifikasi informasi; c. Kemampuan menemukan lokasi informasi;
d.Kemampuan mengevaluasi informasi secara kritis; e. Kemampuan mengorganisasikan dan mengintegrasikan informasi ke
dalam pengetahuan yang sudah ada; f. Kemampuan memanfaatkan serta mengkomunikasikan informasi
secara efektif, legal, dan etis.
65
Jadi literasi informasi adalah kemampuan seseorang dalam memilih dan memilah informasi secara tepat dan bermnafaat sesuai kebutuhan informasi
mereka. Literasi informasi terjadi karena pengaruh perkembangan informasi yang semakin meluas, dan dari berbagai sumber yang belum tentu benar
kebenaran informasinya.
63
Widyawan, Pelayanan Referensi, h. 166.
64
Diao Ai Lien, dkk., Literasi Informasi: tujuh langkah knowledge management Jakarta: Universitas Atma Jaya, 2010, h. 2.
65
Ibid., h. 2.
30
Berikut ini adalah perbedaan antara pengajaran bibliografi dengan literasi informasi:
Tabel 2. Perbedaan pengajaran bibliografi dengan literasi informasi
Sumber : Data dari literatur
66
.