16
sebagai ruang baca, ruang pertemuan, maupun ruang kelas cadangan untuk mata pelajaran tertentu
34
.
6. Pemanfaatan teknologi informasi
Perpustakaan dapat
dimanfaatkan untuk
pembelajaran tentang
perkembangan teknologi dan penerapannya. Perpustakaan sekolah perlu menyediakan internet, pangkalan data dalam bentuk CD, penyediaan buku
elektronik e-books, jurnal elektronik e-journal, ensiklopedia elektronik, dan lainnya.
35
C. Tujuan Perpustakaan Sekolah.
Menurut Lasa Hs tujuan perpustakaan sekolah adalah sebagai berikut : 1. Menumbuhkembangkan minat baca tulis guru dan siswa
Para siswa dan guru dapat memanfaatkan waktu untuk mendapatkan informasi di perpustakaan. Kebiasaan ini mampu meningkatkan minat baca mereka.
Kemudian dari banyak membaca dan kualitas bacaan yang pada akhirnya dapat menimbulkan minat tulis.
2. Mengenalkan teknologi informasi Perkembangan teknologi informasi harus terus diikuti oleh guru dan siswa.
Untuk itu, perlu proses pengenalan dan penerapan teknologi informasi dari perpustakaan. Sudah saatnya sekolah-sekolah meyediakan fasilitas internet
dengan bimbingan dan pengawasan yang proposional.
3. Membiasakan akses informasi secara mandiri Para siswa perlu didorong dan diarahkan untuk memiliki rasa percaya diri dan
mandiri untuk mengakses informasi. Hanya orang yang percaya diri dan mandirilah yang mampu mencapai tujuan.
4. Memupuk bakat dan minat Perpustakaan dapat menumbuhkan minat dan bakat seseorang melalui bacaan,
tayangan gambar, dan musik yang dimiliki oleh perpustakaan. Melalui pengembangan minat dan bakat dapat membuat seseorang mencapai
keberhasilan.
36
34
Ibid., h. 14.
35
Ibid., h. 14.
36
Ibid., h. 14-15.
17
Menurut manifesto perpustakaan
sekolah IFLAUNESCO.
Tujuan Perpustakaan Sekolah adalah:
a. mendukung dan memperluas sasaran pendidikan sebagaimana digariskan dalam misi dan kurikulum sekolah;
b. mengembangkan dan mempertahankan kelanjutan anak dalam kebiasaan dan keceriaan membaca dan belajar, serta menggunakan perpustakaan
sepanjang hayat mereka; c. memberikan kesempatan untuk memperoleh pengalaman dalam
menciptakan dan
menggunakan informasi
untuk pengetahuan,
pemahaman, daya pikir dan keceriaan; d. mendukung semua murid dalam pembelajaran dan praktek keterampilan
mengevaluasi dan menggunakan informasi, tanpa memandang bentuk, format atau media, termasuk kepekaan modus berkomunikasi di
komunitas; e. menyediakan akses ke sumber daya lokal, regional, nasional dan global
dan kesempatan pembelajar menyingkap ide, pengalaman dan opini yang beraneka ragam;
f. mengorganisasi aktivitas yang mendorong kesadaran serta kepekaan budaya dan sosial;
g. bekerja dengan murid, guru, administrator dan orangtua untuk mencapai misi sekolah;
h. menyatakan bahwa konsep kebebasan intelektual dan akses informasi merupakan hal penting bagi terciptanya warga negara yang bertanggung
jawab dan efektif serta partisipasi di alam demokrasi; i. promosi membaca dan sumber daya serta jasa perpustakaan sekolah
kepada seluruh komunitas sekolah dan masyarakat luas.
37
D. Peran Perpustakaan Sekolah dalam Keberaksaraan Informasi Siswa dan
Guru
Keberaksaraan informasi
adalah keterampilan
seseorang dalam
memecahkan masalah yang dihadapinya. Istilah keberaksaraan informasi dapat disebut dengan literasi informasi. Di lingkungan sekolah, literasi informasi adalah
keterampilan siswa untuk mengidetifikasi, malacak dan menemukan informasi berkaitan dengan tugas-tugas dan pelajaran di sekolah.
37
Darmono, Perpustakaan Sekolah, h. 21-22.