Orientasi Perpustakaan Tingkatan Pendidikan Pemustaka

27 Tujuan yang dicapai dari pengajaran perpustakaan adalah: a. Dapat menggunakan alat rujukan khsusus seperti Ensiklopedia, Almanak, Bibliografi dll. b. Menemukan koleksi visual dan dapat menggunakannya. c. Menggunakan sumber-sumber yang tersedia di perpustakaan lain dan dapat melakukan permintaan peminjaman. d. Dapat menggunakan pedoman pembaca untuk mencari bahan-bahan artikel. e. Dapat menemukan buku-buku yang berhubungan dengan subyek khusus melalui katalog f. Dapat menggunakan bentuk mikro dan alat-alat baca lainnya secara tepat. g. Melakukan suatu penelusuran dalam layanan pengindeksan seperti pada Pusat Innformasi Sumber Pendidikan dan dapat menemukan dan menggunakan hasil-hasil sitasi. 57

3. Pengajaran bibliografi

Pengajaran bibliografi bibliographic instruction merujuk pada kegiatan pendidikan yang dirancang untuk mengajar peserta ajar mencari dan menemukan informasi 58 . Menurut Leonard Montague pegajaran bibliogarafi adalah... the process whereby library staff help users to gain access to information, both by formal instructional methods and training on the spot. A variety of techniques will be used, including multimedia and interactive systems... 59 . Yaitu sebuah proses dimana staf perpustakaan membantu pengguna untuk mendapatkan akses informasi, baik dengan metode pembelajaran formal, maupun pelatihan di perpustakaan dengan berbagai teknik yang akan digunakan, termasuk dengan menggunakan sistem multimedia dan sistem interaktif. 57 Rice, Teaching Library Use, h. 6. 58 Widyawan, Pelayanan Referensi, h. 173 59 Leonard Montague, Harrod. Harrods Librarians Glossary : 9000 Terms Used In Information Management Library Science Publishing The book Trades And Archive Management, h. 61. 28 Materi yang diajarkan lebih condong sebagai langkah persiapan mengadakan atau sebagai dasar penelitian dalam rangka menyusun karya akhir. Pada level ketiga ini bisa ditawarkan melalui mata ajar formal sebagai bagian dari kurikulum muatan lokal Mulok. 60 Materi yang ingin dicapai antara lain: a. Informasi dan pengorganisasiannya. b. Tajuk subyek, Vocabulary Control dalam penelitian, dan definisi suatu topik karya ilmiah. c. Macam-macam sumber untuk penelitian. d. Membuat kerangka teknik dan perencanaan suatu karya ilmiah. e. Teknik-teknik membuat catatan dalam karya ilmiah f. Gaya, catatan kaki, rujukan dan sumber bahan bacaan g. Strategi penelitian, kesempurnaan dalam penelitian, dan pemakaian layanan koleksi yang tepat yang diberikan perpustakaan. h. Membuatmenulis karya ilmiah. 61 Pendekatan yang lebih konseptual terhadap pengajaran bibliografi memfokuskan pada prinsip-prinsip pengajaran, misalnya tentang konsep siklus penerbitan ilmiah daripada penelusuran pada pangkalan data tertentu. Bimbingan seperti ini menekankan pada penggunaan dan pengembangan strategi penelusuran, pendekatan sistematis terhadap identitas, memperoleh dan penilaian informasi. 62

4. Bimbingan literasi informasi

Tingkatan ini berasal dari buku Pelayanan Referensi yang ditulis oleh Rosa Widyawan. Tingkatan ini terjadi karena pengaruh perkembangan informasi yang semakin meluas. Literasi informasi menurut Rosa Widyawan adalah 60 Hak,Pendidikan Pemakai, h. 104 61 Ibid., h. 104-105. 62 Widyawan, Pelayanan Referensi, h. 173.