15
b. mengembangkan minat rekreasi pemustaka melalui berbagai bacaan dan pemanfaatan waktu senggang,
c. menunjang berbagai kegiatan kreatif serta hiburan yang positif
30
. Melalui perpustakaan, guru dan siswa dapat menghibur diri mereka dengan
membaca bacaan yang menarik dan unik, selain dapat terhibur, mereka juga mendapatkan wawasan yang luas dengan membaca.
4. Penelitian Sederhana
Sebagai fungsi penelitian perpustakaan menyediakan berbagai informasi untuk menunjang kegiatan penelitian. Informasi yang disajikan meliputi
berbagai jenis dan bentuk informasi, sesuai dengan kebutuhan lembaga
31
. Melalui perpustakaan, para siswa dan guru dapat menyiapkan dan
melaksanakan penelitian sederhana. Para siswa diarahkan untuk mencari tema- tema penelitian melalui sumber-sumber informasi di perpustakan. Disana juga
dapat dilakukan kajian dan penelitian literatur pada topik-topik tertentu
32
.
5. Tempat belajar
Pada perpustakaan sekolah, para siswa dapat melakukan kegiatan belajar mandiri atau belajar kelompok. Mereka dapat membentuk grup-grup diskusi.
Untuk itu, di perpustakaan sekolah disediakan ruang untuk diskusi kelompok
33
. Selain itu, dalam penataan ruangan perpustakaan sekolah perlu adanya
ruangan yang difungsikan sebagai ruang kelas. Ruang ini dapat digunakan
30
Ibid., h. 5.
31
Ibid., h. 5.
32
Lasa Hs, Manajemen Perpustakaan Sekolah, h 13.
33
Ibid., h 13.
16
sebagai ruang baca, ruang pertemuan, maupun ruang kelas cadangan untuk mata pelajaran tertentu
34
.
6. Pemanfaatan teknologi informasi
Perpustakaan dapat
dimanfaatkan untuk
pembelajaran tentang
perkembangan teknologi dan penerapannya. Perpustakaan sekolah perlu menyediakan internet, pangkalan data dalam bentuk CD, penyediaan buku
elektronik e-books, jurnal elektronik e-journal, ensiklopedia elektronik, dan lainnya.
35
C. Tujuan Perpustakaan Sekolah.
Menurut Lasa Hs tujuan perpustakaan sekolah adalah sebagai berikut : 1. Menumbuhkembangkan minat baca tulis guru dan siswa
Para siswa dan guru dapat memanfaatkan waktu untuk mendapatkan informasi di perpustakaan. Kebiasaan ini mampu meningkatkan minat baca mereka.
Kemudian dari banyak membaca dan kualitas bacaan yang pada akhirnya dapat menimbulkan minat tulis.
2. Mengenalkan teknologi informasi Perkembangan teknologi informasi harus terus diikuti oleh guru dan siswa.
Untuk itu, perlu proses pengenalan dan penerapan teknologi informasi dari perpustakaan. Sudah saatnya sekolah-sekolah meyediakan fasilitas internet
dengan bimbingan dan pengawasan yang proposional.
3. Membiasakan akses informasi secara mandiri Para siswa perlu didorong dan diarahkan untuk memiliki rasa percaya diri dan
mandiri untuk mengakses informasi. Hanya orang yang percaya diri dan mandirilah yang mampu mencapai tujuan.
4. Memupuk bakat dan minat Perpustakaan dapat menumbuhkan minat dan bakat seseorang melalui bacaan,
tayangan gambar, dan musik yang dimiliki oleh perpustakaan. Melalui pengembangan minat dan bakat dapat membuat seseorang mencapai
keberhasilan.
36
34
Ibid., h. 14.
35
Ibid., h. 14.
36
Ibid., h. 14-15.