Penggunaaan Audio Visual Permainan dan tugas mandiri

36 d. Panduan atau handouts pembelajaran yang dapat diakses secara online e. Informasi tentang bahan-bahan belajar mengajar f. Panduanhandouts tentang information literacymelek informasi. 77

I. Tujuan Pendidikan Pemustaka

Tujuan utama dari pendidikan pemustaka adalah untuk membantu pemustaka agar dapat memanfaatkan semua bentuk sarana layanan perpustakaan dengan mudah 78 . Secara lebih rinci tujuan dilaksanakannya pendidikan pemustaka adalah : 1.Memperkenalkan siswa kepada perpustakaan sebagai sumber pendukung belajar. 2.Memberi penjelasan akan konsep perpustakaan 3.Menjelaskan cara menggunakan perpustakaan 4.Menjelaskan layanan yang disediakan perpustakaan. 5.Menjelaskan sistem dan peran staff perpustakaan dalam membantu mereka mengadakan penelusuran. 79

J. Pelaksanaan pendidikan pemustaka

Pada umumnya pelaksanaan pendidikan pemustaka dilakukan terhadap anggota baru. Di lingkungan sekolah pemberian pendidikan pemustaka ini dilakukan pada saat masa orientasi siswa 80 . Penulis berpendapat bahwa pelaksanaan pendidikan pemustaka tidak hanya dilaksanakan ketika masa orientasi siswa saja, tetapi harus diberikan secara berkala dengan metode dan materi yang berkembang, agar perpustakaan menjadi tempat favorit siswa dalam mencari dan menemukan informasi. 77 Wulandari, Layanan Referensi di era informasi, h. 7-8 78 Darmono, Perpustakaan Sekolah, h. 199. 79 ,Mengajarkan library skills di sekolah, artikel diakses pada 10 Maret 2014 dari http:teacherlibrarian.wordpress.com20070510mengajarkan-library-skills-di-sekolah 80 Darmono, Perpustakaan Sekolah, h. 199. 37 Untuk menyelenggarakan kegiatan pendidikan pemustaka yang harus diperhatikan adalah perencanaan yang matang, baik berkenaan dengan materi, metode dan alokasi waktu, Apa dasar penyelenggaran, siapa yang bertanggung jawab, bagaimana strategi, pengadaan dana, personel dan tempat juga harus menjadi perhatian. Tujuan dan sasaran dari pendidikan pemakai harus jelas, program yang di desain sesuai dengan kebutuhan pemustaka dan berdasar pada kurikulum sekolah yang bersangkutan. 81

K. Penelitian Terdahulu

Topik mengenai pendidikan pemustaka ini sudah pernah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Berdasarkan hasil penelusuran penulis terdapat 2 penelitian sejenis. Penelitian pertama berjudul Pendidikan Pemakai dan Manfaatnya bagi Mahasiswa dalam menggunakan Perpustakaan Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini berbentuk skripsi yang diteliti oleh Salappudin mahasiswa UIN Jakarta jurusan Ilmu Perpustakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tentang pelaksanaan program pendidikan pemustaka dan manfaatnya bagi mahasiswa dalam menggunakan perpustakaan serta untuk mengetahui sejauh mana respon dari mahasiswa terhadap perlunya pengembangan program pendidikan pemustaka. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif Metode 81 Sri Rahayu, Pendidikan pemakai: studi kasus di Perpustakaan SMPSMU Islam Al- Izhar Pondok labu jakarta, Skripsi S1 Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, 2002, h. 29.