145 bergerak di bidang usahaternak sapi perah. Untuk menjadi sebuah koperasi yang
tangguh dan mampu bersaing dengan perusahaan peternakan sapi perah lainnya, maka KUD Puspa Mekar perlu mengupayakan kepemilikan atau kendali atas
sumber modal, pemasok, dan pembeli. Hal tersebut dapat dicapai melalui hubungan kerjasama yang berkelanjutan dan terintegrasi pada setiap kegiatan
usahanya, seperti kerjasama dengan pemasok terkait kegiatan penyediaan input, kerjasama dengan anggota terkait kegiatan on farm, kerjasama dengan pembeli
terkait kegiatan penjualan susu, dan kerjasama dengan lembaga keuangan terkait sumber modal. Hal tersebut menjadi tantangan bagi KUD Puspa Mekar untuk
dapat menjaga keberlangsungan sistem agribisnis usahaternak sapi perahnya secara berkelanjutan dan terintegrasi.
7.7.4. Sasaran Pengembangan Usaha KUD Puspa Mekar
Sasaran merupakan tujuan yang terkuantifikasi. Sasaran pengembangan usaha KUD Puspa Mekar dibuat berdasarkan tantangan yang dihadapi yang
kemudian dikuantifikasikan. Secara umum, sasaran yang ingin dicapai KUD Puspa Mekar adalah mengacu pada visi KUD Puspa Mekar, yaitu menjadi
koperasi susu terdepan di Indonesia dalam mensejahterakan anggota. Sedangkan sasaran yang ingin dicapai dari tantangan yang dihadapi, antara lain peningkatan
kualitas SDM baik karyawan maupun peternak sebagai anggota, pencapaian target produksi susu minimal 10.000 liter per hari, penciptaan produk olahan susu
sebagai nilai tambah bagi penghasilan SHU anggota, dan menjalin hubungan kemitraan strategis dengan pihak terkait.
7.7.5. Rekomendasi Program Kegiatan Pengembangan Usaha KUD Puspa
Mekar
Alternatif strategi yang dihasilkan dari matriks SWOT kemudian dijabarkan menjadi beberapa rekomendasi program kegiatan yang disusun
berdasarkan tantangan yang akan dihadapi dan sasaran yang ingin dicapai. Program-program tersebut menggambarkan langkah-langkah apa saja yang harus
ditempuh oleh KUD Puspa Mekar dalam mengembangkan usahanya. Adapun program-program yang dimaksud dapat dilihat pada Tabel 24 berikut.
146
Tabel 24 . Rekomendasi Program Kegiatan Pengembangan Usaha KUD Puspa Mekar
No. Strategi Prioritas
Program Kegiatan Penanggung
Jawab
1. Meningkatkan kegiatan
produksi berstandar teknologi modern
• Menambah kuantitas penggunaan milk can, armada
pengangkutan yang dilengkapi dengan tangki penampungan susu, dan cooling unit
• Membuat aturan dan standarisasi produksi SOP
tertulis untuk kegiatan produksi Pengurus,
Manajer Operasional,
dan Anggota
2. Mengembangkan pasar
alternatif melalui promosi pemasaran
• Melakukan promosi penjualan susu segar ke IPS lain
sebagai calon pelanggan baru melalui kegiatan personal selling
secara intensif •
Melakukan promosi penjualan susu segar dan produk susu secara langsung ke konsumen eceran dengan
menggunakan banner atau brosur yang didukung oleh program kampanye dari pemerintah, yaitu PMTAS ke
sekolah-sekolah dasar di wilayah Parongpong
• Melakukan kerjasama dengan pihak pengelola kawasan
wisata di wilayah Parongpong untuk memasarkan produk olahan susu yang dihasilkan
Pengurus, Manajer
Operasional, dan
Pemerintah
3. Memanfaatkan kemajuan
teknologi dan informasi pasca panen untuk penelitian dan
pengembangan dalam usaha pengembangan produk
• Membuat daftar evaluasi dan kebutuhan akan
pengembangan produk KUD Puspa Mekar dari hasil survey, pengamatan, atau pengalaman, serta membuat
rekomendasi penelitian untuk pengembangan produk •
Melakukan kerja sama dengan LPPM, Lembaga Pendidikan dari Universitas setempat, serta mengikuti
program pelatihan dari Dinas Peternakan terkait dengan pengolahan produk usahaternak sapi perah
Pengurus, Manajer
Operasional, Anggota, dan
Dinas Peternakan
setempat
4. Membangun akses
permodalan dari pemerintah melalui skim
kredit bersubsidi dan mengadakan promosi investasi
yang saling menguntungkan kepada para investor
• Mengajukan program kredit pemerintah yang terkait
dengan upaya pengembangan koperasi dan usahaternak sapi perah seperti KUPS, KUR, dan KKPE
• Mengajukan proposal bisnis dengan pola kerja sama
sistem maro kepada para investor terkait dengan prospek usahaternak sapi perah KUD Puspa Mekar
Pengurus dan Manajer
Operasional
5. Membangun hubungan kerja
sama yang baik dan berkelanjutan dengan pemasok
dan IPS •
Pengurus aktif melakukan komunikasi dialogis dengan anggota dan meningkatkan mutu pelayanan anggota
• Melakukan kerjasama dengan pihak PERHUTANI
untuk pengelolaaan lahan hijauan sehingga dapat memenuhi kebutuhan pakan ternak anggota
• Menerapkan public relations yang kuat kepada IPS
dengan kesepakatan kontrak pemasaran sehingga dapat membangun kepercayaan untuk menjadikan KUD
Puspa Mekar sebagai pemasok utama susu Pengurus dan
Manajer Operasional
6. Membangun manajemen
kualitas sumberdaya manusia SDM peternak dan
manajemen pengelolaan SDM karyawan
• Melakukan penyuluhan rutin dan berkelanjutan kepada
anggota minimal satu bulan sekali terkait dengan pendidikan perkoperasian dan usahaternak sapi perah
• Membuat SOP tertulis tentang perekrutan karyawan,
pelatihan dan pembinaan, job desk, serta punishment and reward
• Mencari SDM profesional untuk direkrut menjadi
manajer pengolahan dan pemasaran Pengurus dan
Manajer Operasional
147
7.7.6. Rancangan Arsitektur Strategi Pengembangan Usaha KUD Puspa