44
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Koperasi Unit Desa KUD Puspa Mekar yang berlokasi di Jl. Kolonel Masturi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung
Barat. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive berdasarkan kebutuhan KUD Puspa Mekar untuk mengatasi permasalahan-permasalahan
internal dan eksternal organisasinya dengan pertimbangan bahwa KUD Puspa Mekar merupakan salah satu koperasi yang bergerak di bidang peternakan sapi
perah yang berpotensi untuk dapat maju dan berkembang di Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan penelitian ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Mei
2012, meliputi kegiatan pengumpulan data turun lapang dan pengolahan data.
4.2. Metode Penentuan Responden
Metode penentuan responden dalam penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling, yaitu metode pengambilan responden dilakukan secara
sengaja, namun dengan pertimbangan tertentu. Penentuan responden untuk pengambilan data dalam penelitian ini berjumlah 14 orang, yaitu terdiri dari pihak
internal dan eksternal organisasi KUD Puspa Mekar. Pihak internal dari KUD Puspa Mekar, meliputi Ketua KUD Puspa Mekar, Manajer Operasional KUD
Puspa Mekar, dan anggota KUD Puspa Mekar yang berjumlah 10 orang. Sedangkan, pihak eksternal dari KUD Puspa Mekar, meliputi pihak atau instansi
yang berada di luar organisasi KUD Puspa Mekar, yaitu Penyuluh Pertanian Lapang PPL dari Dinas Peternakan dan Perikanan serta Dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Bandung Barat. Pemilihan responden dari keduanya dilakukan secara sengaja berdasarkan pertimbangan
bahwa kedua pihak tersebut merupakan pihak-pihak yang terkait dengan penelitian serta mengetahui informasi mendalam mengenai kondisi internal dan
eksternal KUD Puspa Mekar. Dalam pengolahan data, bobot yang diberikan terhadap kedua responden
berbeda. Responden pertama yang merupakan pihak internal organisasi diberi bobot sebesar 80 persen yang terbagi lagi menjadi 20 persen untuk Ketua KUD
45 Puspa Mekar, 20 persen untuk Manajer Operasional KUD Puspa Mekar, dan 40
persen untuk anggota KUD Puspa Mekar. Sedangkan, PPL dari Dinas Peternakan dan pihak dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten
Bandung Barat yang berasal dari pihak eksternal diberi bobot sebesar 20 persen dan masing-masing sebesar 10 persen. Dengan pertimbangan bahwa responden
pertama lebih mengetahui kondisi internal organisasinya daripada responden kedua. Selain itu, responden kedua tidak mempunyai pengaruh dalam
pengambilan kebijakan atau keputusan dalam koperasi sehingga diberikan bobot yang lebih kecil. Pemberian bobot ini dilakukan pada tahap penilaian bobot dan
rating untuk kuesioner analisis lingkungan internal dan eksternal organisasi.
4.3. Desain Penelitian