sebagai responden. Menurut Sugiyono 2006 teknik penentuan sampel responden dapat disesuaikan dengan kondisi lapangan.
Data wawancara dari setiap spesies tumbuhan yang digunakan adalah biodata responden, spesies tumbuhan pangan dan tumbuhan obat yang digunakan,
nama lokal, kegunaan, tipe habitat, status budidaya, habitus, bagian yang digunakan, cara pengolahan serta cara meramunya. Data lainnya adalah bentuk
ramuan tumbuhan obat dan cara pemakaiannya.
3.4.2 Survei lapangan
Survei lapangan bertujuan untuk memverifikasi spesies-spesies tumbuhan pangan dan tumbuhan obat yang diperoleh dari hasil wawancara dengan warga
masyarakat serta membuat dokumentasi termasuk sampel herbarium Abu Rabia 2005.
3.4.3 Pembuatan dan identifikasi contoh herbarium
Herbarium merupakan salah satu cara mengawetkan bagian baik daun, bunga, ranting, kuncup, buah atau bagian lainnya dari satu spesies tumbuhan.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies tertentu yang belum dikenalidiketahui atau untuk keperluan pengembangan pengetahuan mengenai
spesies tumbuhan tersebut. Adapun tahapan pembuatan herbarium adalah sebagai berikut:
1. Pengambilan contoh bagian tumbuhan seperti ranting, daun, bunga, biji, buah
untuk dijadikan herbarium 2.
Spesimen tumbuhan yang dijadikan herbarium dipotong dengan panjang sekitar 40 cm
3. Spesimen herbarium tumbuhan diberi label gantung berukuran 3x5 cm. Label
gantung berisi nomor koleksi, inisial nama kolektor, tanggal pengambilan spesimen, nama lokal spesimen dan lokasi pengambilan spesimen
4. Spesimen herbarium kemudian dirapikan dan dimasukkan ke dalam lipatan
kertas koran 5.
Lipatan kertas koran yang berisi spesimen ditumpuk menjadi satu dan dimasukkan dalam trash bag bening
6. Tumpukan spesimen disiram dengan alkohol 70 hingga seluruh bagian
tersiram merata, kemudian trash bag ditutup rapat agar alkohol tidak menguap 7.
Setelah sampai di tempat koleksi herbarium, tumpukan herbarium dipres dalam sasak, kemudian dimasukkan ke dalam oven dengan suhu 70
C selama 3 hari 8.
Setelah kering, herbarium kemudian diidentifikasi nama ilmiahnya
3.4.4 Kajian pustaka
Selain dari data yang dikumpulkan di atas, juga dilakukan kajian pustaka. Pustaka ini bersumber dari buku, jurnal, artikel, laporan atau data lainnya yang
sudah ada berhubungan dengan kondisi umum lokasi penelitian di TNGR dan masyarakat sekitar taman nasional.
3.5 Pengolahan Data dan Analisis Data