61
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini meliputi hasil tes dan nontes. Hasil ini diperoleh dari hasil prasiklus, siklus I dan siklus II berupa keterampilan menulis paragraf eksposisi
setelah tindakan penelitian dilakukan. Hasil tes siklus I berupa keterampilan menulis laporan perjalanan, setelah mendapatkan pembelajaran menggunakan bantuan VCD
karya wisata sedangkan hasil nontes dari observasi, jurnal, dan wawancara.
4.1.1 Hasil Prasiklus
Tes prasiklus merupakan tindakan awal dalam pembelajaran menulis laporan perjalanan siswa sebelum dilakukan penelitian. Tujuan dilakukannya tes prasiklus
adalah untuk mengetahui keadaan awal kemampuan menulis laporan perjalanan siswa kelas VIII C SMP Negeri 01 Warureja Tegal sebelum menggunakan media yang akan
disajikan oleh peneliti. Jumlah siswa yang mengikuti tes prasiklus sebanyak 35 siswa. Adapun aspek yang dinilai dalam tindakan prasiklus meliputi: 1 karasteristik judul,
2 penegembangan kerangka laporan, 3 isi laporan perjalanan, 4 keruntutan pemaparan, 5 penyusunan kalimat, 6 pilihan kata, 7 ketepatan ejaan dan tanda
baca, 8 kerapian tulisan. Hasil tes menulis laporan perjalanan pada prasiklus dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 3 Hasil Tes Keterampilan Menulis Laporan Perjalanan Prasiklus secara Kesulurahan
No Kategori
Interval Frekuensi
Nilai Keterangan
1. 2.
3. 4.
Sangat Baik Baik
Cukup Baik Kurang
85-100 70-84
60-69 0-59
1 7
8
19 83
516 519
911 2,8
20 22,9
54,3 2039
35 = 58,22
Katagori kurang baik
Jumlah 35
2039 100
Data pada tabel 3 menunjukkan bahwa keterampilan menulis laporan perjalanan pada siswa kelas VIII C SMP Negeri 01 Warureja Tegal masih
rendah.Hasil ini dapat dilihat dari perolehan rata-rata klasikal yang hanya mencapai 58,22 atau dalam kategori kurang baik. Pada tes prasiklus dengan skor kategori
sangat baik dengan nilai 85-100 sebanyak 1 siswa atau 2,8 kemudian siswa yang mendapat skor dengan kategori baik sebanyak 7 siswa atau 20 dengan rentang nilai
antara 70-84, siswa yang mendapat skor dengan kategori cukup baik sebanyak 8 siswa atau 22,9 dengan rentang nilai antara 60-69, siswa yang menbdapat skor
dengan kategori kurang baik sebanyak 19 siswa atau 54,3 dengan rentang nilai antara 0-59.
Dari data tersebut menunjukkan bahwa siswa yang mendapat nilai dengan kategori kurang baik adalah siswa yang menyusun laporan perjalanan kurang
sempurna karena tidak menerapkan aspek-aspek yang harus diperhatikan dengan baik. Hasil tes tersebut merupakan jumlah skor berdasarkan 8 aspek atau kriteria
penulisan laporan perjalanan, yaitu 1 kesesuaian isi laporan, 2 pengembangan