Manajemen laba Variabel dependen

1 Menentukan nilai total akrual dengan formulasi : 2 Menentukan nilai parameter a1, a2, a3 menggunakan jones model 1991, dengan formulasi : Lalu menskala data, semua variabel tersebut dibagi dengan aset tahun sebelumnya A , sehingga formulasinya berubah menjadi : 3 Menghitung nilai NDA dengan formulasi : Nilai parameter a1, a2, a3 adalah hasil dari perhitungan pada langkah ke-2. Isikan semua nilai yang ada didalam formula sehingga nilai NDA akan bisa didapatkan. 4 Menentukan nilai akrual diskreasioner yang merupakan indikator manajemen laba akrua; dengan cara mengurangi total akrual dengan akrual nondiskresioner, dengan formulasi : TA i t = NI i t - CFO it DA it = TA it - NDA it TA = a1 + a2 ∆ R evit + a3 PPE it + E it TA it A it-1 = a 1 1A it -1 + a 2 ∆R evit A it-1 - ∆R ecit A it-1 + a 3 PPE it A it-1 NDA it = a 1 1A it-1 + a 2 ∆R evit A it-1 - ∆R ecit A it-1 + a 3 PPE it A it-1 Keterangan : TA i t : Total akrual perusahaan I dalam periode t NI i t : Laba bersih perusahaan I pada period eke t CFO it : Arus kas operasi perusahaan I pada periode ke t. NDA it : akrual nondiskresioner perusahaan I pada periode ke t DA it : Akrual diskresioner perusahaan I pada period eke t. A it-1 : Total asset perusahaan I pada periode t-1 ∆R evit : Perubahan penjualan bersih perusahaan i pada period eke t-1 ∆R ecit : Perubahan piutang perusahaan I pada periode ke t PPE it : Property, plant, and equipment perusahaan I pada period e ke t. a 1 + a 2 + a 3 : Parameter yang diperoleh dari persamaan regresi E it : Error term perusahaan I pada periode ke t. Secara empiris, nilai Discretionary Accrual dapat bernilai nol, positif, atau negatif. Nilai nol menunjukkan manajemen laba dilakukan dengan pola perataan laba income smoothing. Sedangkan nilai positif menunjukkan adanya manajemen laba dengan pola peningkatan laba income increasing dan nilai negatif menunjukkan manajemen laba dengan pola penurunan laba income decreasing 17 .

2. Variabel independen

Variabel independen disebut juga variabel adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, Variabel Stimulus, Predictor, Antecedent Variabel Pengaruh. Variabel Independen adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel Dependen terikat. Dinamakan demikian karena variabel ini bebas dalam mempengaruhi variabel lain 18 . Dalam penelitian ini terdapat 4 empat variabel bebas yaitu Profitabilitas, Corporate Governance, ukuran perusahaan dan leverage.

a. Profitabilitas

Rasio profitabilitas merupakan rasio yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba selama periode tertentu dan juga memberikan gambaran tentang tingkat efektifitas manajemen dalam melaksanakan kegiatan operasinya. Penelitian ini menggunakan return on equity sebagai proksi dalam mengukur profitabilitas dalam suatu perusahaan. Efektifitas manajemen dalam pengukuran ROE dapat dilihat dari laba yang dihasilkan terhadap pengelolaan modalnya. Berikut ini adalah formula dalam menghitung return on equity : 17 Sri Sulistyanto, Manajemen Laba Teori Model Empiris, Jakarta: Grasiondo, 2008, h. 67 18 Muslihin, Variabel Penelitian, Pengertian, Tujuan dan Jenis, artikel diakses pada 14 agustus 2015 dari http:www.mushlihin.com201311penelitianvariabel-penelitian-pengertian-tujuan-dan- jenis.php

b. Corporate Governance

Corporate governance menjadi salah satu cara untuk mengeliminasi upaya rekayasa manajemen yaitu dengan membuat peraturan tentang keharusan bagi perusahaan untuk mengungkapkan informasi-informasi tertentu secara wajib mandated disclosure dan sukarela voluntary disclosure, Corporate governance merupakan upaya untuk mengeleminasi manajemen laba dalam pengelolaan dunia usaha 19 . Terwujudnya keseimbangan pengawasan dan pengendalian pengelolaan perusahaan akan mendorong terciptanya transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan keadilan. Penelitian ini digunakan ukuran komisaris independen dalam suatu perusahaan untuk mengukur mekanisme penerapan corporate governance bagi perusahaan, karena berdasarkan hasil penelitian sebelumnya terbukti bahwa variabel komisaris independen berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba dibanding proksi lainnya. berikut ini adalah rumus dalam menghitung komisaris independen : 19 Sri Sulistyanto, Manajemen Laba Teori Model Empiris, h. 154. Laba Bersih ROE : Total Ekuitas

c. Leverage

Leverage merupakan rasio yang menunjukkan perbandingan dana yang dipinjam dari kreditur dibandingkan dengan dana yang disediakan oleh pemiliknya. Dalam pengertian lain menurut Kasmir, rasio leverage merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai oleh hutang 20 , atau dengan kata lain leverage adalah pengukur besarnya aktiva yang dibiayai oleh hutang, yang mana hutang tersebut berasal dari kreditor bukan dari pemegang saham atau investor. Apabila leverage digunakan dengan baik, leverage dapat digunakan untuk meningkatkan nilai perusahaan, namun apabila digunakan untuk menarik minat kreditur, maka leverage akan memunculkan tindakan manajemen laba. Perusahaan yang memiliki liabilitas tinggi akan memilih kebijakan akuntansi dengan menggeser laba masa depan ke masa sekarang. Dalam penelitian ini leverage menggunakan proksi debt to asset ratio seperti dirumuskan sebagai berikut : 20 Kasmir, Analisa Laporan Keuangan, Jakarta : Rajawali Pers, 2008, h.113. Jumlah Dewan Komisaris Independen Ukuran Komisaris Independen : Jumlah Seluruh Dewan Komisaris Total Debt Hutang DAR : Total Asset Aktiva

d. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar kecil perusahaan 21 . Ukuran perusahaan dapat diukur menurut berbagai cara, antara lain: total aktiva, nilai penjualan suatu perusahaan, nilai pasar saham, dan lain-lain. Dalam penelitian ini pengukuran dilakukan dengan menggunakan total aktiva suatu perusahaan yang dihitung dengan Logaritma Natural Ln. Penggunakan Ln dimaksudkan untuk menghindari data yang berdistribusi tidak normal karena perbedaan total asset suatu perusahaan dengan perusahaan yang lain bisa besar sekali. 21 Mirawati, “Pengaruh Struktur Kepemilikan dan Ukuran Perusahaan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, Universitas Raja Ali Haji, h.6. Ukuran Perusahaan : Ln Total Aset Perusahaan

Dokumen yang terkait

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011 – 2013)

1 12 21

Pengaruh profitabilitas, leverage, umur, dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013)

4 44 154

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, PROFITABILITAS, MANAJEMEN LABA TERHADAP Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, Profitabilitas, Manajemen Laba Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) (Studi Empiris pada Perusahaa

0 3 18

Pengaruh faktor profitabilitas, leverage dan ukuran perusahaan terhadap praktik perataan laba : studi empiris pada perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi dan sektor aneka industri yang terdaftar di BEI.

5 10 122

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MISCELLANEOUS INDUSTRY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

4 7 58

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI

0 0 13

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, FINANCIAL LEVERAGE, DAN PRAKTIK PENGELOLAAN PERUSAHAAN TERHADAP PEMERATAAN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Barang dan Konsumsi Yang Terdaftar Di BEI Periode 2012-2014)

0 0 16

PENGARUH LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTEK CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA INDEKS LQ-45

0 0 13

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, DAN LEVERAGE TERHADAP MANAJEMEN LABA Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Barang Konsumsi Yang Terdaftar di BEI tahun 2015 - 2017 - UMBY repository

0 0 29

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Leverage, dan Profitabilitas Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Perusahaan Mining Periode 2008-2012) - Unika Repository

0 0 16