L. Hipotesis
Berdasarkan tinjauan pustaka, review studi terdahulu dan kerangka pemikiran diatas dapat ditarik hipotesis penelitian ini yaitu sebagai berikut :
1. Hipotesis 1 : Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. 2. Hipotesis 2 : Corporate Governance berpengaruh signifikan terhadap
manajemen laba. 3. Hipotesis 3 : Ukuran Perusahaan Berpengaruh signifikan terhadap manajemen
laba. 4. Hipotesis 4 : Leverage berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba.
5. Hipotesis 5 : Profitabilitas, Corporate Governance, ukuran perusahaan leverage berpengaruh secara simultan terhadap manajemen laba.
78
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Metode Penelitian
Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan verifikatif kausalitas yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh serta hubungan sebab akibat
antara dua variabel atau lebih dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun pengertian penelitian kuantitatif adalah suatu metode penelitian yang bersifat
induktif, objektif dan ilmiah di mana data yang di peroleh berupa angka-angka scorenilai atau pernyataan-pernyataan yang di nilai, dan dianalisis dengan analisis
statistik. Penelitian Kuantitatif biasanya di gunakan untuk membuktikan dan menolak suatu teori
1
. . Penelitian ini adalah untuk menguji hipotesis penelitian yakni pengaruh variabel
independen yang terdiri dari profitabilitas, corporate governance, ukuran perusahaan dan leverage terhadap variabel dependen yaitu manajemen laba pada emiten Indeks
Saham Syariah Indonesia ISSI sub sektor barang konsumsi periode 2011-2014.
1
“Pengertian Penelitian Kuantitatif”, Artikel Diakses pada 20 Oktober 2015 dari http:www.kamusq.com201306penelitian-kuantitatif-adalah.html
B. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan penerbit saham syariah emiten syariah yang sudah listing di Bursa Efek Indonesia BEI dan masuk
ke dalam Indeks Saham Syariah Indonesia ISSI terhitung sejak tahun 2011 saat ISSI diluncurkan.
Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 317 emiten Indeks Saham Syariah Indonesia. Metode pengambian sampel dalam penelitian ini adalah metode
purposive sampling. Metode purposive sampling adalah metode pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu yang dianggap relevan atau dapat mewakili objek yang
akan diteliti
2
. batasan yang mendasari pengambilan sampel dalam penelitan ini adalah emiten saham syariah sub sektor barang konsumsi yang terdaftar sebagai saham pada
Indeks Saham Syariah Indonesia ISSI. Adapun kriteria pemilihan sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Perusahaan yang aktif dan terdaftar sebagai emiten di Indeks Saham Syariah Indonesia ISSI.
2. Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan auditan dengan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember antara periode tahun 2011 sampai dengan
2014. 3. Perusahaan teraktif dan selalu terdaftar dalam setiap publikasi setiap tahunnya
daftar Indeks Saham Syariah Indonesia ISSI sejak periode 2011-2014.
2
Sofian Effendi Tukiran, Metode Penelitian Survey, Jakarta : LP3ES, 2012, h.172.