BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN
Bab ini berisi tentang pembahasan yang memaparkan hasil dari pengujian hipotesis. dan menganalisa data-data yang diperoleh dalam
penelitian sehingga didapat hasilnya, yang kemudian dilakukan pembahasan terhadap hasil yang didapat guna mendapatkan
kesimpulan.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan yang ditarik dari pembuktian atau dari uraian yang telah ditulis terdahulu dan bertalian erat dengan
pokok masalah. selain itu juga terdapat implikasi penelitian, keterbatasan dan saran bagi kemungkinan pengembangan penelitian
lanjutan.
22
BAB II LANDASAN TEORI
A. Laporan Keuangan
Laporan keuangan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari akuntansi karena laporan keuangan merupakan output dari akuntansi. Laporan keuangan sangat
penting untuk menggambarkan kondisi perusahaan, posisi laporan keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna
laporan keuangan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas pernggunaan sumber-sumber
daya yang dipercayakan kepada mereka. Laporan keuangan menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu
tertentu
1
. Suatu laporan keuangan akan bermanfaat apabila informasi yang disajikan dalam
laporan keuangan tersebut dapat dipahami, relevan, andal dan dapat diperbandingkan. Akan tetapi, perlu disadari pula bahwa laporan keuangan tidak menyediakan semua
informasi yang mungkin dibutuhkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan
2
. Laporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna
1
Sofyan Syafri Harahap, Analisis Kritis atas Laporan Keuangan, Jakarta: PT Raja Grafindo, 2004, h.105
2
Earl K. Stice, dkk, Akuntansi Intermediate Jakarta:Salemba Empat, 2004, h.12.
laporan keuangan dalam membuat keputusan. Dalam menyusun laporan keuangan, tidak terlepas dari perilaku manajer perusahaan yaitu sehubungan dengan pemilihan
kebijakan akuntansi. Manajer akan menerapkan kebijakan konservatif atau cenderung liberal, tergantung nilai pelaporan laba yang diinginkan.
1. Karakteristik Laporan Keuangan
Suatu laporan keuangan akan bermanfaat jika dalam menyusun laporan keuangan tersebut diperhatikan beberapa hal yang yang menjadi karakteristik dari
laporan keuangan. Karakteristik kualitatif laporan keuangan merupakan ciri khas membuat informasi dalam laporan keuangan yang berguna bagi para pemakai dalam
pengambilan keputusan bernilai ekonomis. Karakteristik kualitatif keuangan menurut Ikatan Akuntansi Indonesia melalui PSAK Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
No 1 2007:7 adalah :
a. Mudah dipahami Understandability
Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan keuangan adalah kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh para pemakai. Dalam
hal ini, pemakai diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi dan bisnis, akuntansi serta kemauan untuk mempelajari
informasi dengan ketentuan yang wajar. Namun demikian, informasi kompleks yang seharusnya dimasukan dalam laporan keuangan tidak dapat
dikeluarkan hanya atas dasar pertimbangan bahwa informasi tersebut terlalu untuk dapat dipahami oleh pemakai tertentu.