Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

D. Perumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang dan batasan masalah di atas, terkai t dengan penelitian ini akan disajikan dalam bentuk pertanyaan. Jadi rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA pada konsep Ciri-ciri Benda dan Perubahannya melalui metode eksperimen?

E. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Hasil Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada konsep Ciri-ciri Benda dan Perubahannya melalui metode eksperimen. Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah : 1. Sebagai bahan referensi untuk memperbaiki pembelajaran IPA melalui metode eksperimen khususnya pada Ciri-ciri Benda dan Perubahannya. 2. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk menerapkan pembelajaran melalui metode eksperimen pada pokok bahasan lainnya. 5

BAB II KAJIAN TEORETIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL

INTERVENSI TINDAKAN

A. Kajian Teoretik 1. Metode Eksperimen

a. Pengertian Metode Eksperimen

Metode adalah cara –cara yang ditempuh guru untuk menciptakan situasi pengajaran yang benar-benar menyenangkan dan mendukung bagi kelancaran proses belajar dan tercapainya prestasi belajar anak yang memuaskan. Metode adalah cara yang digunakan guru untuk mengajar dengan berbagai aktifitas supaya tercipta kegiatan belajar yang kondusif dan menyenangkan dan siswa mendapatkan pemahaan dengan jelas. Metode eksperimen diartikan sebagai cara penyajian pelajaran dengan memperagakan dan mempertunjukkan kepada peserta didik suatu proses, situasi atau benda tertentu yang sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun dalam bentuk tiruan yang dipertunjukkan oleh guru atau sumber belajar lain yang memahami atau ahli dalam topik bahasan yang harus dieksperimenkan. Metode eksperimen adalah cara mengajar dimana seorang instruktur atau tim guru menunjukkan, memperlihatkan suatu proses. 1 Dalam hal ini peserta didik berkesempatan mengembangkan kemampuan mengamati segala benda yang sedang terlibat dalam proses serta dapat mengambil kesimpulan-kesimpulan yang sesuai dengan harapan. Sehubungan dengan pengertian di atas dapat dinyatakan bahwa metode eksperimen menunjukkan proses terjadinya sesuatu, agar pemahaman siswa terhadap pelajaran akan lebih berkesan secara mendalam sehingga membentuk pengertian dengan baik dan sempurna. Dalam eksperimen, siswa dapat mengamati apa yang diperlihatkan guru selama pelajaran berlangsung. Eksperimen berarti percobaan atau peragaan. Dalam pembelajaran metode eksperimen dilakukan pertunjukan sesuatu proses, berkenaan dengan 1 Roestiyah N.K, Strategi Belajar Mengajar Jakarta : PT. Rineka Cipta, 2008 h. 83 materi pembelajaran. Proses yang dieksperimenkan diambil dari obyek yang sebenarnya. 2 Pada metode eksperimen guru memperlihatkan suatu proses atau kejadian kepada murid atau memperlihatkan cara kerja suatu alat kepada siswa. Dalam pembelajaran IPA, metode eksperimen banyak dipergunakan untuk mengembangkan suatu pengertian, mengemukakan masalah, penggunaan prinsip, pengujian kebenaran secara teoritis dan memperkuat suatu pengertian. 3 Semua metode pengajaran dapat mewakili pencapaian tujuan pendidikan. Pemakaiannya ditentukan oleh tujuan dan isi materi yang akan di ajarkan. Dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, metode eksperimen sering digunakan karena materi-materi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam sebagian besar menggunakan media yang harus dieksperimenkan.

b. Penggunaan Metode Eksperimen

Penggunaan metode eksperimen ini mempunyai tujuan agar siswa mampu memahami tentang cara mengatur atau menyusun sesuatu. penggunaan metode eksperimen menunjang proses interaksi belajar mengajar di kelas karena dapat memusatkan perhatian siswa pada pelajaran, meningkatkan partisipasi aktif siswa untuk mengembangkan kecakapan siswa dan memotvasi siswa untuk belajar lebih giat. Dengan kata lain penggunaan metode eksperimen bertujuan untuk mewujudkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran, menghindari kesalahan dalam memahami konsep-konsep dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, serta dapat melatih kecakapan siswa dalam menganalisa sesuatu yang sedang dialami atau diekperimenkan. Adapun tujuan penggunaan metode eksperimen ini adalah : a. Mengajarkan suatu proses atau prosedur yang harus dimiliki peserta didik atau dikuasai peserta didik; b. Mengkongkritkan informasi atau penjelasan kepada peserta didik; 2 Sumiati dan Asra, Metode Pembelajaran Bandung : CV. Wacana Prima, 2009, h. 101 3 Arifudin, Penggunaan Metode Demonstrasi Dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 006 Loa Janan Kabupaten Kutai Kartanegara, Penelitian Tindakan Kelas, h.5