Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

31 Variabel bebas adalah stimulus yang dapat mempengaruhi hasil percobaan secara total atau sebagian Cohen, 2007: 504. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah metode inkuiri. Variabel terikat dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2012: 39. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan mengevaluasi dan kemampuan mencipta siswa. Hubungan kedua variabel dapat digambarkan seperti gambar berikut. Variabel Independen Variabel Dependen

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data digunakan untuk mengukur dan mengetahui tingkat kemampuan mengevaluasi dan kemampuan mencipta siswa pada mata pelajaran IPA dengan menerapkan metode inkuiri. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Tes adalah instrumen pengumpulan data untuk mengukur kemampuan kognitif siswa dalam aspek kognitif atau tingkat penguasaan materi pembelajaran Sanjaya, 2011: 99. Tes prestasi dalam penelitian ini dilakukan dengan pretest dan posttest pada kedua kelompok. Siswa mengerjakan soal yang dibagikan oleh guru berupa tes objektif bentuk uraian esai. Esai adalah bentuk tes yang menuntut peserta didik untuk menguraikan, mengorganisasikan, dan menyatakan jawaban dengan kata-kata sendiri dalam bentuk, teknik, dan gaya yang berbeda satu dengan yang lainnya Arifin, 2009: 125. Tes objektf bentuk uraian dipilih karena dinilai sangat cocok untuk menilai kemampuan mengevaluasi dan mencipta siswa yang termasuk kemampuan kognitif tingkat tinggi dalam Taksonomi Bloom. Tes uraian yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah Metode inkuiri Kemampuan mengevaluasi Kemampuan mengevaluasi Metode inkuiri Kemampuan mengevaluasi Kemampuan mengevaluasi Metode inkuiri Kemampuan Kognitif Mengevaluasi Kemampuan Kognitif Mencipta Gambar 3.2 Skema Variabel Penelitian 32 enam soal, tetapi yang digunakan peneliti untuk mengukur kemampuan mengevaluasi dan mencipta siswa pada materi perubahan sifat benda adalah dua soal soal nomor 5 dan 6. Pretest diberikan pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebelum pelaksanaan pembelajaran IPA yang bertujuan untuk mengetahui kondisi awal setiap kelompok. Kedua kelompok tersebut kemudian mengikuti pembelajaran dengan materi perubahan sifat benda. Perbedaan pelaksanaan pembelajaran kedua kelompok tersebut terdapat pada metode yang digunakan. Pembelajaran pada kelompok kontrol dengan metode pembelajaran tradisional, yaitu metode ceramah, sedangkan pembelajaran pada kelompok eksperimen menerapkan metode inkuiri. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemberian posttest pada masing-masing kelompok untuk mengetahui perbedaan kemampuan sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran, serta untuk mengetahui keefektifan penerapan metode inkuiri. Semua instrumen dan media yang dibutuhkan untuk melaksanakan pembelajaran disiapkan oleh peneliti. Guru mitra akan melaksanakan pembelajaran yang telah dirancang oleh peneliti. Peneliti bertugas untuk mengamati proses pembelajaran berlangsung. Instrumen pengumpulan data yang akan digunakan dipetakan sebagai berikut. Tabel 3.2 Pemetaan Instrumen Penelitian Kelompok

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada pelajaran IPA siswa kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 213

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

2 26 214

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 6 192

Pengaruh Penerapan Metode Inkuiri Terhadap Kemampuan Mengevaluasi dan Mencipta pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 210

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 210

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 0 162

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta.

0 0 156

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 1 173

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Sokowaten Baru Yogyakarta.

0 1 197

PENGARUH PENERAPAN METODE INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENGEVALUASI DAN MENCIPTA PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SD SOKOWATEN BARU YOGYAKARTA

0 0 195