21
dengan  uji  t  dan  regresi  linear  sederhana.  Hasil  uji  t  menunjukkan  perbedaan menunjukkan  perbedaan  yang  nyata  dari  kedua  kelompok  t
hitung
t
tabel
.  Hasil regresi  linear  sederhana  mengindikasikan  bahwa  Outdoor  Learning  berbasis
inkuiri  berpengaruh  secara  nyata  pada  hasil  belajar  siswa  nilai  sig.    0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan Outdoor Learning berbasis inkuiri
berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa. Anggraeni,  Ristiati,  dan  Widiyanti  2013  meneliti  implementasi  strategi
pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berpikir kritis dan pemahaman konsep IPA  siswa  SMP.  Tujuan  penelitian  ini  adalah  menganalisis  perbedaan  antara
kelompok  siswa  yang  belajar  dengan  strategi  pembelajaran  inkuiri  dibandingkan kelompok siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran langsung dilihat dari:
1  kemampuan  berpikir  kritis  dan  pemahaman  konsep  siswa,  2  kemampuan berpikir kritis, 3 pemahaman konsep. Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen.
Hasil  penelitiannya  adalah  kelompok  siswa  yang  belajar  dengan  strategi pembelajaran  inkuiri  dibandingkan  kelompok  siswa  yang  belajar  dengan  strategi
pembelajaran  langsung:  1  terdapat  perbedaan  kemampuan  berpikir  kritis  dan pemahaman  konsep  F  =  68,151;  p    0,05;  2  terdapat  perbedaan  kemampuan
berpikir  kritis  F
hitung
=  85,601    F
tabel
=  3,94;  p    0,05;  3  terdapat  perbedaan pemahaman konsep F
hitung
=88,474  F
tabel
= 3,94; p  0,05. Populasi penelitian ini  adalah  seluruh  siswa  kelas  VII  SMP  Negeri  2  Kintamani  tahun  ajaran
20122013. Sampel penelitian ini adalah 2 kelas. Kelas yang pertama menggunakan strategi  pembelajaran  inkuiri  dan  kelas  yang  kedua  menggunakan  strategi
pembelajaran  langsung.  Strategi  pembelajaran  inkuiri  sudah  terbukti  dapat meningkatkan  pemahaman  konsep  dan  menumbuhkembangkan  kemampuan
berpikir kritis siswa.
2.1.2.2 Penelitian tentang Kemampuan Proses Kognitif
Alias, Siraj, Daud, dan Hussin 2013 melakukan penelitian yang berjudul “Effectiveness of Facebook Based Learning to Enhance Creativity Among Islamic
Studies Students by Employing Isman Instructional Design Model ”. Metode yang
digunakan  adalah  eksperimen.  Sampel  dalam  penelitian  ini  terdiri  dari  40  siswa sebagai kelompok perlakuan dan 40 siswa sebagai kelompok kontrol yang dipilih
22
secara acak di antara siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan rata- rata  skor  antara  pre-test  dan  post-test  untuk  kelompok  perlakuan  adalah  27,50
sedangkan nilai  rata-rata perbedaan antara perlakuan dan kelompok kontrol  pada posttest: 1 kreativitas dalam menulis adalah 4,90; 2 kreativitas dalam pemecahan
masalah adalah 5,68, dan 3 kreativitas dalam menciptakan moto misionaris adalah 4.93.  ANOVA  analisis  kelompok  perlakuan  menunjukkan  perbedaan  yang
signifikan dalam prestasi siswa berdasarkan indikator kreativitas. Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa  Model  Isman Instructional  Design  yang memperhatikan
instruksi dari perspektif pelajar dari perspektif konten cocok dalam merancang dan mengembangkan pembelajaran berbasis Facebook untuk meningkatkan kreativitas
di kalangan siswa Studi Islam di lingkungan pendidikan menengah di Malaysia. Tristiantari, Marhaeni, dan Koyan 2013 meneliti pengaruh implementasi
model  pembelajaran  kooperatif  tipe  TPS  terhadap  kemampuan  berbicara  dan keterampilan berpikir kreatif pada siswa kelas V SD Negeri gugus III Kecamatan
Seririt. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SD Negeri Gugus III Kecamatan
Seririt.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  model  pembelajaran kooperatif  tipe  think  pair  share  TPS  terhadap  kemampuan  berbicara  dan
keterampilan  berpikir  kreatif.  Penelitian  ini  menggunakan  eksperimen  semu. Sebanyak 62 siswa kelas V SD Negeri Gugus III Kecamatan Seririt dipilih sebagai
sampel.  Hasil  analisis  ANOVA  menunjukkan  bahwa  signifikansi  sebesar  0,00. Angka  ini  jauh  lebih  kecil  dari  taraf  signifikansi  0,05,  maka  H
ditolak  dan  H
1
diterima.  Dengan  demikian  secara  simultan  terdapat  pegaruh  penerapan  model kooperatif  tipe  TPS  terhadap  kemampuan  berbicara  dan  keterampilan  berpikir
kreatif antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe TPS dan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional.
Sochibin,  Dwijananti,  dan  Marwoto  2009  meneliti  penerapan  model pembelajaran  inkuiri  terpimpin  untuk  peningkatan  pemahaman  dan  keterampilan
berpikir  kritis  siswa  SD.  Tujuan  penelitiannya  adalah  untuk  mengetahui peningkatan  pemahaman  konsep  siswa  terhadap  pokok  bahasan  air  dan  sifatnya,
selain  itu  juga  untuk  mengetahui  pertumbuhan  dan  perkembangan  keterampilan berpikir  kritis  siswa  kelas  IV  semester  gasal  SDN  Sekaran  01  Gunungpati
23
Semarang tahun ajaran 20082009. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan dua siklus. Metode dokumentasi, metode tes, dan metode
observasi digunakan untuk mengumpulkan data. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas  IV  semester  gasal  SDN  Sekaran  01  Gunungpati  Semarang  tahun  ajaran
20082009.  Hasil  penelitiannya  menunjukkan  bahwa  pada  siklus  pertama keterampilan  mengklasifikasikan  mempunyai  persentase  nilai  rata-rata  sebesar
71,02  sedangkan  pada  siklus  kedua  adalah  79,55.  Siswa  dapat mengelompokkan benda-benda yang tergolong zat cair dan bukan zat cair dengan
memahami sifat-sifat zat cair. Hal ini berarti model pembelajaran inkuiri terpimpin dapat  meningkatkan  pemahaman  konsep  siswa  dan  menumbuhkembangkan
keterampilan berpikir kritis siswa kelas IV SD pokok bahasan air dan sifatnya. Penelitian-penelitian  terdahulu  yang  telah  dilakukan  belum  ada  satupun
yang  menyoroti  pengaruh  penerapan  metode  inkuiri  terhadap  kemampuan mengevaluasi dan mencipta siswa SD, sehingga peneliti menyoroti penelitiannya
mengenai pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta siswa kelas V SD Sokowaten Baru Yogyakarta.
24
2.1.2.3 Literature Map