1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
1.2.1 Bagaimanakah struktur novel Maryam karya Okky Madasari?
1.2.2 Bagaimana bentuk-bentuk konflik sosial yang dialami tokoh Maryam
dalam novel Maryam karya Okky Madasari?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini dimaksudkan untuk mencapai tujuan sebagai berikut.
1.3.1 Menganalisis dan mendeskripsikan struktur novel Maryam karya
Okky Madasari. Hal ini akan dipaparkan dalam Bab II. 1.3.2
Menganalisis dan memaparkan bentuk-bentuk konflik sosial yang dialami tokoh Maryam karya Okky Madasari. Kajian tentang konflik
sosial tokoh Maryam karya Okky Madasari akan dibahas dalam Bab III.
1.4 Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut.
1.4.1 Manfaat Teoretis
Penelitian ini bermanfaat sebagai contoh penerapan kajian struktural yang meliputi tokoh dan penokohan, alur, dan latar. Serta kajian sosiologi sastra untuk
memahami konflik sosial yang dialami oleh tokoh Maryam karya Okky Madasari dengan menggunakan teori yang dikembangkan oleh Soerjono Soekanto.
1.4.2 Manfaat Praktis
Penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan tentang karya sastra dan pemahaman tentang novel Maryam karya Okky Madasari. Selain itu, melalui
penelitian ini diharapkan pengetahuan pembaca mengenai sosiologi sastra yang lebih luas sehingga ilmu yang dirasakan bermanfaat bagi pembaca dapat
diaplikasikan dalam kehidupan.
1.5 Tinjauan Pustaka
Novel Maryam merupakan novel ketiga Okky Madasari. Sebelumnya Okky Madasari menulis novelnya yang berjudul Entrok. Novel Entrok ini
merupakan novel pertamanya yang mengkisahkan pertentangan keyakinan antara dua generasi dan kesewenangan militer pada masa Orde Baru Orba. Novel
ketiganya adalah novel yang dibahas oleh penulis, yaitu Maryam. Novel ini mengkisahkan tentang pengusiran terhadap Ahmadiyah yang dipandang sebagai
“aliran sesat.” Orang-orang ini mengalami diskriminatif dari kumpulan kelompok penentang yang tidak berperasaan karena keimanannya.
Novel Maryam ini pernah dikaji oleh Susi Lailatul Musarrofah 2013 seorang mahasiswa Universitas PGRI Adi Buana Surabaya dalam pendekatan
sosiologi sastra, dengan judul “Konflik Sosial Dalam Novel Maryam Karya Okky Madasari
.” Sementara itu, topik permasalahan “konflik sosial” juga dikaji oleh mahasiswa Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Mereka diantaranya ialah:
Lucia Intan Suharti USD-2006. Penelitian yang berjudul Konflik Sosial Antar Tokoh Novel Berjuta-juta dari Deli Satoe Hikajat Koeli Contract Karya Emil W.
Aulia: Suatu Pendekatan Sosiologi Sastra. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian Lucia Intan Suharti adalah 1 Bagaimana tokoh dan penokohan,
alur, dan latar serta keadaan sosial novel Berjuta-juta dari Deli Satoe Hikajat Koeli Contract karya Emil W. Aulia: Suatu Pendekatan Sosiologi Sastra, 2
Bagaimana konflik sosial novel Berjuta-juta dari Deli Satoe Hikajat Koeli Contract karya Emil W. Aulia.
Penelitian yang dilakukan oleh Maria Yuliana Kusrini USD-2003. Penelitian yang berjudul Konflik Sosial dalam Novel Orang-orang Malioboro
karya Eko Susanto Pendekatan Sosiologi Sastra. Penelitian tersebut membahas masalah 1 Bagaimana tokoh dan penokohan serta keadaan sosial dalam Orang-
orang Malioboro karya Eko Susanto, 2 Bagaimana konflik sosial yang ada dalam Orang-orang Malioboro karya Eko Susanto.
Berdasarkan tinjauan di atas, penulis menggunakan bahan-bahan kajian tersebut untuk menambahkan dan mengembangkan wawasan kajian penelitian ini.
Penulis belum menemukan penelitian dengan pendekatan subyek yang sama yaitu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mengkaji “Konflik Sosial Tokoh Maryam dalam Novel Maryam karya Okky
Madasari dengan Kajian Sosiologi Sastra. ”
1.6 Landasan Teori