60 “Bella dan Boneka Kesayangannya” dan “Si Mungil Kencur” produksi Balai
Pengembangan Media Radio Pendidikan BPMRP Yogyakarta.
H. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan dengan penelitian yang mengangkat tentang media audio, diantaranya adalah:
1. Penelitian yang dilakukan oleh Innayah 2011 mengenai Upaya
Meningkatkan Kemampuan Menulis Anak TK Dodongan Kabupaten Gunung Kidul dengan Media Audio Pembelajaran. Hasil penelitian
tersebut menunjukkan bahwa menggunakan media audio hasil belajar pada anak lebih memuaskan. Pada siklus I ada salah satu bidang
pengembangan yang hasilnya kurang bagus. Dari jumlah siswa 32 anak hanya 10 siswa yang mempunyai nilai bagus, 16 siswa mendapat
nilai cukup dan 6 siswa dengan hasil kurang memuaskan. Sedangkan pada siklus II menunjukkan hasil sudah ada peningkatan dilihat dari
hasil belajar. Dari 32 anak, ada 20 anak yang hasilnya bagus, 7 anak dinilai cukup dan 5 anak dengan hasil masih kurang memuaskan.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Ervania 2014 mengenai Pengaruh
Penggunaan Media Audio terhadap Kemampuan Bercerita Anak Taman Kanak-kanak Kelompok B Marsudisiwi Pakualaman
Yogyakarta. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dalam penggunaan media audio terhadap
61 kemampuan bercerita anak TK kelompok B Marsudisiwi Pakualaman
Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan dengan hasil uji tes tandauji bertanda t sebesar 3,505 dengan nilai patokan dalam tes tandataraf signifikan
α = 0,05 diperoleh bahwa hasil hitung menggunakan tes tanda berdasarkan rumus lebih besar daripada tabel statistik tes tandauji
bertanda t. t
hitung
3,509 t
tabel
2,14. 3.
Penelitian yang dilakukan oleh Maryanti 2014 mengenai Meningkatkan Keterampilan Menyimak dengan Menggunakan Media
CD Audio pada Anak TK ABA Karangkajen Yogyakarta. Hasil penelitiann yang telah dilakukan menunjukkan bahwa keterampilan
menyimak menggunakan CD MAPAUD pada anak mengalami peningkatan setelah ada pemilihan program yang menarik, variasi
judul yang sesuai dengan teman, adanya setting tempat duduk bentuk lingkaran. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil pengamatan sebelum
tindakan berada pada kriteria cukup berkembang 57,86, meningkat pada siklus I menjadi sudah berkembang 64,44, dan siklus II
mencapai berkembang sangat baik 85,22.
I. Hipotesis
Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka pikir yang telah diuraikan di atas, maka hipotesis yang diajukan adalah: “Ada pengaruh penggunaan media
62 audio terhadap perkembangan bahasa anak kelompok B TK ABA Margomulyo
Seyegan Sleman”.
63
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Dalam melakukan penelitian perlu adanya suatu pendekatan agar data yang diperoleh dapat akurat dan valid. Berdasarkan pendekatannya, menurut Nana
Syaodih Sukmadinata 2010: 52 penelitian dibedakan menjadi dua macam yaitu pendekatan kuantitatif dan pendekatan kualitatif. Nana Syaodih Sukmadinata
2010: 53 menyatakan bahwa metode penelitian kuantitatif dapat didasari oleh filsafat positivisme yang menekankan fenomena-fenomena objektif dan dikaji
secara kuantitatif atau dengan kata lain dilakukan dengan menggunakan angka- angka, pengolahan statistik, struktur, dan percobaan terkontrol. Sedangkan metode
penelitian kualitatif dijelaskan oleh Nana Syaodih Sukmadinata 2010: 60 adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis
fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok.
Dari penjelasan di atas peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif karena data akan disajikan dalam bentuk angka dengan analisis statistik. Sehingga
dalam pelaksanaanya peneliti akan bekerja dengan menggunakan angka-angka yang dianalisis dengan statik. Subjek penelitian mendapat perlakuan treatment
berupa penggunaan MAPAUD Cerita produksi BPMRP Yogyakarta sebagai upaya tindak lanjut mengenai pengaruh media audio terhadap perkembangan
bahasa anak kelompok B TK ABA Margomulyo Seyegan.