Pengertian Bercerita Kajian tentang Metode Bercerita

21 awal kepada anak mengenai cerita yang berjudul “Bella dan Boneka Kesayangannya” dan “Mengenal Si Mungil Kencur”. b. Tahap pelaksanaan, meliputi: anak-anak dimotivasi dengan diberi pengertian agar aktif mendengarkan atau mengikuti media audio yang akan diperdengarkan. c. Tahap evaluasi, meliputi: anak-anak diberi kesempatan untuk mengungkapkan apa yang telah ia dengar. Pada saat pretest observasi awal, bisa disiapkan rubrik penilaian dengan variabel menyimak dan berbicara untuk memantau sejauh mana pengaruh penggunaan media audio terhadap perkembangan bahasa anak.

B. Kajian tentang Metode Bercerita

1. Pengertian Bercerita

Bercerita menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 1990: 186 adalah tuturan yang membentangkan bagaimana terjadinya suatu hal peristiwa, kejadian, dan sebagainya serta karangan yang menuturkan perbuatan, pengalaman atau penderitaan orang, kejadian, dan sebagainya. Piaget dalam Tadkiroatun Musfiroh 2004: 14 mengemukakan bahwa bercerita merupakan sarana yang sangat penting dalam kehidupan anak yaitu sebagai alat komunikasi untuk mengekspresikan, menyatakan atau menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan kepada orang lain. 22 Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa bercerita adalah suatu kegiatan yang dilakukan seseorang untuk menyampaikan suatu pesan, informasi atau sebuah dongeng belaka yang biasanya dilakukan secara lisan atau tertulis. Hadisetyo dalam Winda Gunarti 2009 mengatakan cara penuturan cerita dapat dilakukan dengan menggunakan alat peraga atau tanpa alat peraga. Nurbiana Dhieni 2005: 6.5 menjelaskan kegiatan bercerita di TK adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru kepada anak didik untuk menyampaikan materi pembelajaran dengan menarik. Namun demikian tidak menutup kemungkinan bercerita dapat menggunakan media audio visual dengan mendengarkan kaset melalui tape recorder, menonton TV pada acara yang berkaitan dengan bercerita, atau dapat pula menonton film dengan menggunakan CD sesuai dengan perkembangan bahasa anak TK. Dengan kata lain bercerita dalam konteks pembelajaran anak usia dini dikatakan sebagai upaya untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak melalui pendengaran kemudian mengucapkan dalam bercakap-cakap untuk menyampaikan ide dalam bentuk lisan. Melalui cerita yang disampaikan oleh guru, anak-anak mendapatkan pengalaman mengenai kehidupan sehari-hari yang terjadi dalam lingkungan anak. Anak akan menyerap sejumlah informasi dan pengetahuan melalui sebuah cerita yang dibacakan oleh guru. Cerita-cerita untuk anak memuat dunia anak yang penuh dengan kegembiraan dan mengandung nilai-nilai edukatif sehingga anak dapat mengambil manfaat dari kegiatan bercerita. Dapat disimpulkan bahwa 23 metode bercerita merupakan suatu cara dalam menyampaikan isi pesan atau sebuah jalannya suatu peristiwa dalam bentuk komunikasi lisan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berfikir dan memfokuskan perhatian.

2. Manfaat Bercerita

Dokumen yang terkait

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL GERAK TERHADAP KEMAMPUAN BERCERITA ANAK KELOMPOK B DI TK ABA 06 CABANG MEDAN T.A 2015/2016.

0 3 29

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PADA KELOMPOK B DI TK Pengaruh Penggunaan Media Gambar Seri Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Pada Kelompok B Di Tk Pertiwi 2 Blimbing Sambirejo Sragen Tahun Ajaran 2016/2017.

0 2 13

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK PADA KELOMPOK B DI TK Pengaruh Penggunaan Media Gambar Seri Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Pada Kelompok B Di Tk Pertiwi 2 Blimbing Sambirejo Sragen Tahun Ajaran 2016/2017.

0 2 15

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI JENGGRIK II Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Jenggrik IISragen Tahun Ajaran 2016/2017.

0 3 17

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI JENGGRIK II Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Jenggrik IISragen Tahun Ajaran 2016/2017.

0 2 14

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI I GONDANG SRAGEN Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Perkembangan Emosi Anak Kelompok B Di TK Pertiwi I Gondang Sragen Tahun Pelajaran 2013 / 2014.

0 1 17

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI I GONDANG SRAGEN Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Perkembangan Emosi Anak Kelompok B Di TK Pertiwi I Gondang Sragen Tahun Pelajaran 2013 / 2014.

0 1 14

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA AUDIO TERHADAP PENINGKATAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK KELOMPOK A TK.

1 2 175

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGOMUNIKASIKAN SAINS MELALUI MEDIA GRAFIS PADA ANAK KELOMPOK B TK ABA BALERANTE SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 263

TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK TK ABA KELOMPOK B SE-KECAMATAN MINGGIR SLEMAN YOGYAKARTA.

0 4 284