SURAT-SURAT BERHARGA lanjutan SECURITIES continued

PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Indonesian language. PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2011 With Comparative Figures for 2010 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 60 7. SURAT-SURAT BERHARGA lanjutan 7. SECURITIES continued d. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penurunan nilai yang permanen atas surat-surat berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo tersebut. d. Management believes that there is no permanent decline in value of the held-to-maturity securities. e. Surat berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo berdasarkan sisa umur jatuh tempo perjanjian adalah sebagai berikut: e. Held-to-maturity securities classified according to remaining terms from the statement of financial position date to maturity dates are as follows: 2011 2010 Rupiah Rupiah Kurang dari 1 bulan - - Less than 1 month Lebih dari 1 - 12 bulan - - More than 1 to 12 months Lebih dari 12 - 36 bulan - - More than 12 to 36 months Lebih dari 36 bulan 3.250.000 3.250.000 More than 36 months Jumlah 3.250.000 3.250.000 Total Cadangan kerugian penurunan nilai - - Allowance for impairment losses Bersih 3.250.000 3.250.000 Net f. Keuntungan yang direalisasi dari penjualan surat-surat berharga untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp 110.000.244.162 dan Rp 17.459.016.572. f. Realized gain on sale of securities for the years ended December 31, 2011 and 2010 amounted to Rp 110,000,244,162 and Rp 17,459,016,572, respectively. Keuntungan yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar surat-surat berharga yang tersedia untuk dijual pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp nihil dan Rp 546.960.108. Unrealized gain on changes in fair value of available-for-sale securities as of December 31, 2011 and 2010 amounted to Rp nil and Rp 546,960,108, respectively. g. Surat-surat berharga pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 dikelompokkan lancar dan seluruhnya diterbitkan oleh pihak ketiga. g. Securities as of December 31, 2011 and 2010 are classified as current and are all issued by third parties. h. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai surat-surat berharga adalah sebagai berikut: h. The changes in the allowance for impairment losses of securities are as follows: 2011 2010 Saldo awal - 32.500 Beginning balance Dampak atas penerapan awal Effect of first adoption of PSAK 5055 Revisi 2006 PSAK 5055 Revised 2006 Catatan 47 - 32.500 Note 47 Penyisihan selama Provision during tahun berjalan - - the year Saldo akhir - - Ending balance Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai telah memadai. Management believes that the allowance for impairment losses is adequate. PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Indonesian language. PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2011 With Comparative Figures for 2010 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 61 8. TAGIHAN DAN LIABILITAS DERIVATIF 8. DERIVATIVE RECEIVABLE AND PAYABLE Bank melakukan transaksi derivatif dalam bentuk pembelian dan penjualan berjangka valuta asing forward and spot dan swap untuk tujuan trading. Risiko pasar dari transaksi derivatif timbul dari potensi perubahan nilai akibat fluktuasi kurs mata uang asing, sedangkan risiko kredit timbul dalam hal pihak lain tidak memenuhi kewajibannya kepada Bank. Pada tahun 2010, tidak ada transaksi derivatif dalam bentuk pembelian dan penjualan berjangka valuta asing forward and spot dan swap untuk tujuan trading. Jangka waktu dari pembelian dan penjualan berjangka valuta asing pada tanggal 31 Desember 2011 berkisar antara 5 sampai 20 hari. The Bank‟s derivative instruments principally consist of forward and spot foreign exchange contracts and swap contracts for trading purpose. The market risk of derivative transactions arise from potential changes in value due to fluctuations in foreign exchange rates, while credit risks is the possibility that a loss may occur due to the failure of counterparty to fulfill its obligation according to the term of the contract. In 2010, there is no derivative instruments transaction of forward and spot foreign exchange contracts and swap contracts for trading purpose. As of December 31, 2011 , the Bank‟s instruments have terms ranging from 5 to 20 days. Rincian tagihan dan liabilitas derivatif pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: The details of derivative receivable and payable as of December 31, 2011 are as follows: 2011 Nilai Nosional Tagihan Liabilitas Kontrak Derivatif Derivatif Notional Value Derivative Derivative Contract Receivable Payable PT Bank Mandiri Persero Tbk 317.363.000.000 1.967.500.000 - PT Bank Mandiri Persero Tbk Jumlah 1.967.500.000 - Total Cadangan kerugian penurunan nilai - - Allowance for impairment losses Bersih 1.967.500.000 - Net Tagihan derivatif pada tanggal 31 Desember 2011 merupakan transaksi pada pihak ketiga dan dikelompokkan lancar. Derivative receivable as of December 31, 2011 are made with a third party and classified as current. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai tagihan derivatif adalah sebagai berikut: The changes in the allowance for impairment losses are as follows: 2011 2010 Saldo awal - 45.620 Beginning balance Dampak atas penerapan awal Effect of first adoption of PSAK 5055 Revisi 2006 PSAK 5055 Revised 2006 Catatan 47 - 45.620 Note 47 Saldo akhir - - Ending balance Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai telah memadai. Management believes that the allowance for impairment losses is adequate.