MANAJEMEN MODAL lanjutan CAPITAL MANAGEMENT continued MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
                                                                                PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011 degan  Angka Perbandingan
untuk 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Indonesian language.
PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Year Ended December 31, 2011
With Comparative Figures for 2010
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
111
46.  MANAJEMEN RISIKO lanjutan 46.  RISK MANAGEMENT continued
b. Risiko Kredit lanjutan b. Credit Risks continued
Faktor utama
yang berperan
dalam pengendalian  dan  mengurangi  risiko  kredit
adalah  kemampuan  satuan  kerja  perkreditan dalam  membuat  analisa  kredit,  sehingga  pada
akhirnya  tercapai  suatu  keseimbangan  antara pengelolaan
risiko dengan
pengembangan bisnis.
Dalam penyaluran
kredit Bank
menentukan besaran maksimum angsuran kredit yang
didasari atas
kemampuan debitur.
Bersamaan  dengan  itu,  pengelolaan  portofolio dan risiko kredit merupakan tanggung jawab dari
Komite Manajemen Risiko. The  main  factor  that  controls and  reduces  credit
risk is the  ability of  the credit unit  to analyse the credit,  which  results  in  a  balance  between  the
credit risk
and business
development consideration.  The  Bank  also  set  a  maximum
loan  instalment  based  on  the debtor‟s  capacity.
At  the  same  time,  portfolio  management  and credit  risk  is  the  responsibility  of  the  Risk
Management Committee.
i Pengukuran risiko kredit
i Credit risk measurement
Dalam  mengukur  risiko  kredit  untuk pinjaman
yang diberikan,
Bank mempertimbangkan estimasi kerugian saat
debitur kemungkinan
tidak dapat
memenuhi  kewajibannya  dan  estimasi kerugian atas kewajiban debitur yang telah
wanprestasi. Untuk
mengelola dan
memantau  risiko  atas  penyaluran  kredit, secara  rutin  Bank  melakukan  analisa
terhadap  portofolio  kredit  berdasarkan segmentasi  bisnis  dan  kualitas  kredit  dari
debitur. In determining the estimation of  credit  risk,
the  Bank  considers  the  loss  estimation when the debtor may not fulfil its obligation
and  loss  estimation  when  the  debtor  has failed  to  pay.  To  manage  and  monitor  the
risk  in  loan  disbursement,  the  Bank performs  analysis  of  its  loan  portfolio  on
regular basis based on business segments and loan quality of its debtors.
ii   Pengendalian  batas  risiko  dan  kebijakan mitigasi
ii   Risk limit control and mitigation policies Untuk
menghindari risiko
konsentrasi kredit,  Bank  menetapkan  limit  eksposur
untuk  setiap  nasabah  baik  pihak  berelasi maupun  pihak  ketiga  dalam  kebijakan  dan
pedoman  batas  maksimum  pemberian kredit.
To  minimise  the  credit  concentration  risk, the  Bank  sets  an  exposure  limit  to  each
related and
non-related parties
as mentioned  in  the  maximum  lending  limit
policy. Bank
mengelola, membatasi
dan mengendalikan  konsentrasi  risiko  kredit  -
baik  secara  khusus,  terhadap  debitur individu  maupun  kelompok,  dan  industri
maupun geografis. The Bank manages, limits and controls the
credit  concentration  risk  -  in  particular,  to individual  counterparties  and  groups,  and
to industries and geographies.
Batas  pemberian  kredit  ditelaah  mengikuti perubahan
pada kondisi
pasar dan
ekonomi  dan  telaahan  kredit  secara periodik  dan  penilaian  atas  kemungkinan
wanprestasi. Lending  limits  are  reviewed  in  the  light  of
changing  market  and  economic  conditions and
periodic credit
reviews and
assessments of probability of default Dalam proses pengajuan kredit, pembelian
surat  berharga  maupun  penempatan  pada bank  lain,  Bank  menetapkan  dual  control
dalam  rangka  four  eyes  principles  yang melibatkan  petugas  marketing,  petugas
pemeriksa  dan  pejabat  pemutus  yang memiliki kewenangan.
In the loan application process, purchase of securities and placement  with other banks,
the  Bank  sets  dual  control  as  part  of  four eyes  principles  which  involve  marketing
officers,
reviewers and
authorised approvers.
PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011 degan  Angka Perbandingan
untuk 2010 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Indonesian language.
PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Year Ended December 31, 2011
With Comparative Figures for 2010
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
112
46.  MANAJEMEN RISIKO lanjutan 46.  RISK MANAGEMENT continued
                                            
                