Tabel 6 diatas menunjukkan bahwa siswa yang mendapatkan skor 16 dalam kategori sangat baik sebanyak 7 siswa atau 21,88. Siswa yang mendapat
nilai baik sebanyak 15 siswa atau 46,87 dengan jumlah skor 12, siswa yang mendapat nilai cukup sebanyak 10 orang atau sebesar 25 dengan jumlah skor 8,
dan dari hasil tes menulis paragraf persuasif siklus I aspek pengembangan kerangka paragraf yang berisi gagasan utama dan gagasan penjelas ini tidak ada
siswa yang mencapai skor kurang. Skor rata-rata yang diperoleh siswa adalah 72,66 atau masuk dalam kategori cukup. Ketuntasan siswa pada aspek
pengembangan kerangka paragraf dicapai oleh 22 siswa, ketuntasan secara individual siswa sebesar 68,75, dan ketuntasan secara klasikal belum tercapai.
Berdasarkan hasil tabel di atas dapat disimpulkan bahwa pemahaman siswa mengenai paragraf persuasif untuk aspek pengembangan kerangka paragraf
dalam menulis paragraf persuasif menggunakan model quantum teaching teknik TANDUR dengan media brosur sangat penting. Melalui model quantum teaching
teknik TANDUR dengan media brosur dapat membantu siswa dalam memperoleh gagasan dalam menulis paragraf persuasif dengan mengembangakan kerangka
paragraf.
4.1.2.1.2 Hasil Tes Menulis Paragraf Persuasif Aspek Ejaan dan Tanda Baca
Penilaian aspek ejaan dan tanda baca difokuskan pada ketepatan penggunaan ejaan dan tanda baca dalam menulis paragraf persuasif. Hasil
penelitian tes menulis paragraf persuasif aspek ejaan dan tanda baca dapat dilihat pada tabel 7 berikut.
Tabel 7. Hasil Tes Aspek Ejaan dan Tanda Baca
No. Skor
F Jumlah
Nilai Keterangan
Rata-rata Ketuntasan
Individual Ketuntasan
Klasikal
1. 2.
3. 4.
16 12
8 4
3 11
14 4
48 132
112 16
9,38 34,37
43,75 12,5
3083216x100 = 60,16
Kategori Cukup
14X100 32
= 43,75 Belum
tercapai
Jumlah 32
308 100
Tabel 7 di atas menunjukkan bahwa siswa yang mendapatkan skor 16 dalam kategori sangat baik sebanyak 3 siswa atau 9,38. Siswa yang mendapat
nilai baik sebanyak 11 siswa atau 34,37 dengan jumlah skor 12, siswa yang mendapat nilai cukup sebanyak 14 orang atau sebesar 43,75 dengan jumlah skor
8, dan siswa yang mendapatkan skor 4 dalam kategori kurang sebanyak 4 siswa atau sebesar 12,5. Skor rata-rata yang diperoleh siswa adalah 60,16 atau
masuk dalam kategori cukup. Ketuntasan siswa pada aspek ejaan dan tanda baca dicapai oleh 14 siswa, ketuntasan secara individual siswa sebesar 43,75, dan
ketuntasan secara klasikal belum tercapai. Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa pemerolehan nilai pada
aspek ejaan dan tanda baca termasuk dalam kategori cukup. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya siswa yang salah dalam penggunaan tanda baca dalam
menulis paragraf persuasif.
4.1.2.1.3 Hasil Tes Menulis Paragraf Persuasif Aspek Diksi atau Pilihan Kata
Penilaian aspek pilihan kata diksi pada paragraf persuasif difokuskan pada kesesuian penggunaan pilihan kata diksi dengan situasi yang terdapat pada
paragraf persuasif, dapat membedakan secara tepat nuansa makna dari suatu gagasan, dan mampu menemukan bentuk yang sesuai dengan situasi dan nilai rasa
yang dimiliki oleh kelompok masyarakat pembaca. Bobot utuk aspek ini adalah 3. Hasil penilaian aspek pilihan kata diksi dalam menulis paragraf persuasif dapat
dilihat pada tabel 8 berikut.
Tabel 8. Hasil Tes Aspek Diksi atau Pilihan Kata
No. Skor
F Jumlah
Nilai Keterangan
Rata-rata Ketuntasan
Individual Ketuntasan
Klasikal
1. 2.
3. 4.
16 12
8 4
8 6
16 2
128 72
128 8
25 18,75
50 6,25
3363216x100 = 65,63
Kategori Cukup
14X100 32
= 43,75 Belum
tercapai
Jumlah 32
336 100
Tabel 8 di atas menunjukkan bahwa keterampilan menulis paragraf persuasif aspek diksi atau pilihan kata untuk kategori sangat baik dengan skor 16
dicapai oleh 8 siswa atau sebesar 25. Siswa tersebut sudah mampu memilih kata dengan baik yang sesuai dengan media brosur. Kategori baik dengan skor 12
dicapai oleh 6 siswa atau sebesar 18,75. Kategori cukup dengan skor 8 dicapai oleh 16 siswa atau sebesar 50. Kategori kurang dengan skor 4 dicapai oleh 2
siswa atau sebesar 6,25. Jadi nilai rata-rata secara klasikal untuk aspek pilihan
kata atau diksi sebesar 65,63 atau kategori cukup. Ketuntasan siswa pada aspek pilihan kata atau diksi dicapai oleh 14 siswa, ketuntasan secara individual siswa
sebesar 43,75, dan ketuntasan secara klasikal belum tercapai. Berdasarkan hasil tabel di atas dapat disimpulkan bahwa pemahaman
siswa mengenai paragraf untuk aspek pilihan kata atau diksi dalam menulis paragraf persuasif menggunakan model quantum teaching teknik TANDUR
media brosur ini sangat penting. Melalui model quantum teaching teknik TANDUR media brosur dapat membantu memudahkan siswa dalam memilih kata
yang sesuai dengan brosur dalam menulis paragraf persuasif.
4.1.2.1.4 Hasil Tes Menulis Paragraf Persuasif Aspek Penggunaan Kalimat Efektif