Operasi hitung campuran pada bilangan bulat Penggunaan operasi hitung pada bilangan bulat untuk menyelesaikan

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat : 1. Menyelesaikan operasi hitung campuran penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dengan benar dan tepat waktu. 2. Menyelesaikan operasi hitung penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dalam pemecahan masalah dengan benar dan tepat waktu.

E. Karakter Siswa Yang Diharapkan

1. Disiplin Discipline 2. Rasa Hormat dan Perhatian respect 3. Tekun diligence 4. Tanggung Jawab responbility

F. Materi Pembelajaran

1. Operasi hitung campuran pada bilangan bulat

Dalam menyelesaikaan operasi hitung bilangan bulat, terdapat dua hal yang perlu kalian perhatikan yaitu :  Tanda operasi hitung  Tanda kurung. Apabila dalam suatu operasi hitung campuran bilangan bulat terdapat tanda kurung, pengerjaan yang berada dalam tanda kurung harus dikerjakan terlebih dahulu. Operasi hitung bilangan bulat diselesaikan berdasarkan sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat berikut: 1 Operasi penjumlahan dan pengurangan sama kuat, artinya operasi yang terletak di sebelah kiri dikerjakan terlebih dahulu. 2 Operasi perkalian dan pembagian sama kuat, artinya operasi yang terletak di sebelah kiri dikerjakan terlebih dahulu. 3 Operasi perkalian dan pembagian lebih kuat dari pada operasi penjumlahan dan pengurangan, artinya operasi perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu dari pada operasi penjumlahaan dan pengurangan. Contoh : Tentukan hasil dari operasi hitung bilangan bulat berikut ini. a. = = = = 2344 b. = PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI = -5.

2. Penggunaan operasi hitung pada bilangan bulat untuk menyelesaikan

masalah Contoh : 3 Pada percobaan fisika, seorang siswa melakukan pengukuran pada sebongkah es. Suhu es tersebut mula-mula . Setelah dipanaskan, es berubah menjadi air yang bersuhu . Berapa kenaikan suhu es tersebut? Penyelesaian : Suhu es mula-mula . Setelah dipanaskan, es berubah menjadi air yang bersuhu . Artinya, suhu es mengalami kenaikan. Misalkan kenaikan suhu es tersebut = t, maka kondisi ini dapat dituliskan sebagai t = 3 – 5 = 8. Jadi, suhu es naik hingga berubah menjadi air. 4 Dalam suatu tes, penilaian didasarkan pada aturan bahwa jawaban benar diberi nilai 2, jawaban salah diberikan nilai , dan untuk soal yang tidak dijawab diberikan nilai 0. Dari 30 soal, seorang siswa menjawab 25 soal dan 19 diantaranya dijawab dengan benar. Berapakah nilai yang diperoleh siswa tersebut? Penyelesaian: Dari 30 soal, siswa tersebut menjawab 25 soal, 19 soal dijawab dengan benar dan 6 soal dijawab salah. Dengan demikian, ada 5 soal yang tidak dijawab siswa. NS 2 Keterangan: Banyaknya jawaban benar Banyaknya jawaban salah Banyaknya soal yang tidak dijawab Nilai yang diperoleh siswa Jadi nilai yang diperoleh siswa tersebut adalah 32.

G. Metode Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG CAMPURAN BILANGAN BULAT.

0 0 42

Motivasi dan hasil belajar siswa pada proses pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi operasi hitung bilangan bulat kelas VII SMP Katolik Santo Hubertus Yohanes Laja tahun ajaran 2016/2017.

0 0 325

Hasil belajar dan keterlibatan serta motivasi siswa dalam penggunaan alat peraga kartu hitung pada pembelajaran materi operasi hitung bilangan bulat kelas VII B SMP BOPKRI 1 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017.

0 0 221

Hasil belajar dan keterlibatan serta motivasi siswa dalam penggunaan alat peraga kartu hitung pada pembelajaran materi operasi hitung bilangan bulat kelas VII B SMP BOPKRI 1 Yogyakarta tahun ajara

0 0 219

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Materi Operasi Hitung Bilangan Bulat Melalui Pendekatan Kooperatif Tipe STAD Di SDN Kubangputat 01 Tanjung Brebes.

0 0 1

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI DIAGRAM VENN DAN OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DI KELAS VII MTs ALKHAIRAAT BOBO | Ruslan | Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadu

0 0 8

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DI KELAS VII SMP NEGERI 14 PALU | Muin | Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako 8446 27751 1 PB

0 0 7

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI KELAS IV SD NEGERI 2 PANUSUPAN

0 0 12