F. Bentuk Data
Data penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data mengenai keterlaksanaan pembelajaran melalui implementasi pembelajaran kooperatif
dengan STAD, data mengenai motivasi belajar siswa dan data mengenai hasil
belajar siswa.
1. Data keterlaksanaan pembelajaran melalui implementasi pembelajaran
kooperatif dengan STAD Data
keterlakasanaan pembelajaran
melalui implementasi
pembelajaran kooperatif dengan STAD merupakan data yang diperoleh dari observasi saat pembelajaran pada materi operasi hitung bilangan bulat.
Observasi akan dilaksanakan disetiap pembelajaran. Observasi ini dilakukan oleh 2 orang
observer
dengan perolehan data yang berbeda-beda dari masing- masing
observer
. Data yang diperoleh dari hasil observasi adalah data kuantitatif.
2. Data motivasi belajar siswa
Data motivasi belajar siswa diperoleh melalui kuesioner. Kuesioner akan dibagikan terhadap seluruh siswa kelas VII setelah pelaksanaan
pembelajaran. Data yang diperoleh dari angket berupa data kuantitatif. 3.
Data hasil belajar siswa Data hasil belajar berupa data kuantitatif yang diperoleh dari evaluasi
yang dilaksanakan pada setiap akhir pembelajaran dan tes akhir. Evaluasi untuk mengukur hasil belajar siswa dilakukan dengan menggunakan tes.
Hasil evaluasi ini digunakan untuk melihat sejauh mana hasil belajar setelah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menerapkan metode STAD dalam pembelajaran. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif.
G. Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Observasi
observation
Pengamatan
observation
adalah teknik evaluasi program pendidikan luar sekolah yang digunakan dengan mengkaji segala gejala danatau peristiwa
melalui upaya mengamati dan mencatat data secara sistematis. Observasi merupakan teknik pengumpulan data yang tidak menggunakan perkataan atau
tidak disertai dengan komunikasi lisan. Observasi dilaksanakan untuk melihat keterlaksanaan pembelajaran matematika melalui implementasi pembelajaran
kooperatif dengan STAD menggunakan kurikulum 2006. Dalam lembar observasi ini terdapat dua pilihan yang dapat diisi oleh
observer
dengan memberikan tanda
check list
pada kolom “ya” untuk kegiatan yang terlaksana atau pada kolom “tidak” untuk kegiatan yang tidak terlaksana.
Untuk kegiatan yang terlaksana akan diberikan skor 1 dan kegiatan yang tidak terlaksana akan diberikan skor 0.
2. Penyebaran Kuesioner
Kuesioner adalah alat pengumpulan data secara tertulis yang berisi daftar pernyataan
statement
yang disusun secara khusus dan digunakan untuk menggali dan menghimpun keterangan danatau informasi sebagaimana
dibutuhkan dan cocok untuk dianalisis Babbie, 1986: 558. Pedoman PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kuesioner ini berfungsi untuk mempermudah peneliti dalam melakukan tanya jawab mengenai motivasi belajar siswa. Bentuk kuesioner yang akan
digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup. Kuesioner tertutup terdiri atas pernyataan yang jawabannya telah disediakan sebagai pilihan
option
jawaban pada setiap pernyataan. Responden dapat memilih alternatif jawaban yang sesuai dengan pendapat atau kehendaknya. Dalam kuesioner
tertutup terdapat pernyataan positif dan pernyataan negatif. Pilihan jawaban pada kuesioner ini menggunakan
skala Likert
dan siswa juga diminta memberikan tanda
check-list
√ pada kolom yang disediakan.
Skala Likert
digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan presepsi seseorang mengenai objek atau fenomena tertentu Djaali dan Muljono, 2001: 28. Penskoran yang
diberikan pada kuesioner ini menurut Syofian Siregar adalah sebagai berikut. Tabel 3.1 Penskoran Kuesioner Motivasi Belajar
No Pernyataan
SS S
R TS
STS
1 Positif
5 4
3 2
1 2
Negatif 1
2 3
4 5
Keterangan : SS
: Sangat Setuju S
: Setuju R
: Ragu-Ragu TS
: Tidak Setuju STS
: Sangat Tidak Setuju
3. Tes Tertulis
Tes adalah suatu teknik pengukuran yang di dalamnya terdapat berbagai pertanyaan atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau dijawab oleh
responden siswa. Dilihat dari bentuk jawaban responden, maka tes dapat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dibagi menjadi dua jenis, yaitu tes tertulis dan tes lisan. Tes tertulis atau sering disebut
paper and pencil test
adalah tes yang menuntut jawaban responden dalam bentuk tertulis. Tes tertulis ada dua bentuk, yaitu tes bentuk uraian
essay
dan bentuk objektif
objective
. Bentuk tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tertulis bentuk
uraian essay yang diberikan kepada siswa berupa kuis dan tes akhir ulangan pada materi operasi hitung bilangan bulat.
H. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini ada dua
bagian, yaitu: instrumen pembelajaran dan instrumen pengumpulan data. Instrumen pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP,
Lembar Kerja Siswa LKS dan soal kuis sedangkan instrumen pengumpulan data berupa kuesioner, lembar observasi dan tes.
1. Instrumen Pembelajaran
Instrumen pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini berupa RPP dan LKS.
a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk
mencapai satu kompetensi dasar yang di tetapkan dalam standar isi dan dijabarkan dalam silabus. Lingkup rencana pembelajaran paling luas
mencakup 1 satu kompetensi dasar yang terdiri atas beberapa indikator untuk 1 kali pertemuan atau lebih. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
yang digunakan dalam pembelajaran pada penelitian ini berdasarkan kurikulum 2006 yang memuat identitas, tujuan pembelajaran, materi
pembelajaran, metode pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, sumber belajar dan penilaian. Lembar RPP dapat dilihat pada
lampiran 3.
b. Lembar Kerja Siswa LKS
LKS yang akan digunakan dalam penelitian ini digunakan untuk mempermudah guru dalam pelaksaanaan pembelajaran. LKS dikerjakan
siswa secara berkelompok dan kemudian akan dibahas secara bersama- sama. LKS yang digunakan terdiri atas:
1 LKS mengenai penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
2 LKS mengenai perkalian dan pembagian bilangan bulat
3 LKS mengenai operasi hitung campuran bilangan bulat dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Lembar Kerja Siswa dapat dilihat pada
lampiran 4.
2. Instrumen Pengumpulan Data
a. Lembar Observasi
Lembar observasi ini digunakan untuk mengamati keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan implementasi pembelajaran kooperatif
dengan STAD pada setiap pertemuan.
Observer
akan mengamati dan memberikan tanda
check list
√ pada kolom “ya” untuk kegiatan yang terlaksana atau “tidak” pada kegiatan yang tidak terlaksana. Kisi-kisi dan
lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran menggunakan STAD dapat dilihat di
lampiran 5
. b.
Lembar Kuesioner Lembar kuesioner berisi pernyataan yang dijawab oleh siswa
responden guna mengetahui bagaimana motivasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran melalui implementasi pembelajaran kooperatif
dengan STAD. Sebelum membuat kuesioner perlu dibuat kisi-kisinya terlebih dahulu yang disesuaikan dengan landasan teori yang telah
digunakan. Kisi-kisi kuesioner motivasi belajar siswa dapat dilihat di
lampiran 6
. Berdasarkan kisi-kisi, dibuat butir-butir kuesioner motivasi belajar
siswa yang disesuaikan dengan indikator. Setiap pernyataan terdapat 5 pilihan jawaban yang dapat dipilih siswa dengan memberikan tanda
check list
√ pada salah satu jawaban yang dianggap sesuai dengan apa yang terjadi pada diri siswa. Lembar kuesioner motivasi belajar dapat dilihat di
lampiran 7
. c.
Soal Tes Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Kuis
Kuis dilaksanakan selama 3 kali yaitu pada setiap akhir pembelajaran. Kuis ini berguna untuk mengetahui hasil belajar yang diperoleh siswa
terhadap materi yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut. Materi yang akan diberikan dalam pelaksanaan kuis adalah:
a Pertemuan pertama dengan materi mengenai operasi hitung
penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat serta sifat-sifat operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.
b Pertemuan kedua dengan materi mengenai operasi hitung perkalian
dan pembagian bilangan bulat serta sifat-sifat operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan bulat.
c Pertemuan ketiga dengan materi operasi hitung campuran bilangan
bulat dan penerapan operasi hitung bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari.
Kisi-kisi, soal kuis dan pedoman penskorannya dapat dilihat di
lampiran 8
. 2
Tes akhir Tes akhir akan dilaksanakan pada pertemuan keempat.
Ulangan dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa secara keseluruhan dalam mempelajari materi operasi hitung bilangan bulat
melalui implementasi pembelajaran kooperatif tipe STAD. Kisi-kisi soal tes akhir, dan pedoman penskoran mengenai operasi hitung
bilangan bulat dapat dilihat di
lampiran 9
.
I. Validitas Instrumen
Validitas adalah suatu tingkatan yang menyatakan bahwa suatu alat ukur telah sesuai dengan apa yang diukur Anastasi: 1988. Menurut Azwar 1986
validitas berasal dari kata
validity
yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Pengujian validitas instrumen pada penelitian ini menggunakan pendapat dari ahli
judgment experts
yang memberikan saran dan kritikan terhadap instrumen yang telah dibuat. Ahli yang dijadikan validator adalah dosen pendidikan matematika. Dalam
pelaksanaan validasi, dosen diberikan lembar validasi yang harus diisi dan diberikan saran dan komentar bila masih memiliki kekurangan pada instrumen
yang digunakan. Para ahli juga akan memberikan keputusan mengenai instrumen yang dibuat layak untuk digunakan, layak digunakan dengan revisi, ataupun tidak
layak digunakan. Instrumen yang peneliti lampirkan adalah instrumen yang telah divalidasi dan direvisi oleh dosen. Instrumen-instrumen pembelajaran yang
divalidasi adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP sedangkan instrumen penelitian yang divalidasi adalah lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran,
kuesioner, soal tes yang berupa soal kuis 1, 2, 3 dan tes akhir. Lembar validasi dapat dilihat di
lampiran 10
dan hasil validasi dapat dilihat di
lampiran 11
.
J. Teknik Analisis Data