tema 3. Penelitian ini juga merupakan pengalaman berharga yang didapat peneliti dalam menerapkan PTK dengan menggunakan media
kartu kata bergambar. d. Bagi sekolah
Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi sekolah
guna meningkatkan
inovasi pembelajaran
dimana penggunaan media diperlukan dalam setiap pembelajara. Dengan
demikian diharapkan prestasi siswa meningkat dan mutu sekolah semakin baik.
F. Definisi Operasional
Beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Kartu kata bergambar Kartu kata bergambar merupakan salah satu media yang
digunakan untuk mempermudah penyampaian materi pembelajaran. Media ini berupa kartu dengan gambar yang menarik serta kata yang
mewakili isi dari gambar tersebut. Media ini tergolong media visual diam yang mudah dan praktis dalam penggunaannya.
2. Pemahaman Pemahaman merupakan hal di mana kita mengerti akan suatu
ucapan atau tingkah laku. Pemahaman dalam penelitian ini berupa macam kegiatan yang dilakukan ketika siang hari. Siswa diajak untuk menggali
informasi tentang kegiatan yang dilakukan pada siang hari melalui penjelasan dari guru dan media yang digunakan.
3. Ketelitian Ketelitian merupakan sikap cermat dan tepat dalam suatu hal.
Ketelitian meminimalkan sesorang untuk bertindak ceroboh. Dalam penelitian ini ketelitian yang dimaksud mengenai teliti dalam
menggunakan huruf, tanda baca, serta ejaan saat menulis kata atau kalimat.
4. Keterampilan menulis deskripsi Keterampilan
menulis deskripsi
merupakan kemampuan
menggambarkan suatu obyek dengan menggunakan bahasa tulis. Obyek dideskripsi dengan jelas sehingga pembaca dapat seolah-olah merasakan
atau melihat sesuatu yang digambarkan tersebut. Menulis deskripsi juga dapat didefinisikan sebagai pemaparan suatu obyek secara jelas dan tepat.
10
BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Pustaka 1. Kartu Kata Bergambar
Kartu kata bergambar merupakan salah satu media yang dibutuhkan guru untuk membantu dalam pembelajaran. Media ini
merupakan media visual diam yang hanya mengandalkan indra penglihatan Djamarah dkk, 2010. Jaruki 2008 mendefinisikan media
kartu kata bergambar sebagai sebuah kartu yang berisi kata-kata dan terdapat gambar.
Penggunaan media ini tergolong mudah, karena hanya menyiapkan beberapa kartu yang berisi gambar dan sebuah kata yang
mewakili gambar tersebut. Gambar-gambar tersebut dapat menarik minat peserta didik saat pembelajaran berlangsung dan meningkatkan perhatian
mereka. Kartu kata bergambar memiliki beberapa kelebihan Indriana, 2011 yaitu mudah dibawa kemana-mana karena bentuknya yang kecil
dan tidak memakan banyak tempat, kemudian praktis dalam pembuatan dan penggunaannya sebab membuat kartu kata bergambar ini tidak
memerlukan banyak alat dan bahan, hanya kertas berisi gambar dan kata kemudian dapat dilekatkan pada sebuah karton agar tampak tebal.
Penggunaannya pun tergolong mudah, seperti memakai kartu biasa pada umumnya, hanya saja kartu ini diggunakan sebagai media dalam