2. Menghitung Peningkatan Pemahaman, Ketelitian, dan Keterampilan Menulis Deskripsi
Penghitungan peningkatan
pemahaman, ketelitian,
dan keterampilan menulis deskripsi dilakukan dengan cara yang sama.
Peningkatan terjadi saat peneliti menghitung dari kondisi awal, akhir siklus I, dan akhir siklus II.
a. Pemahaman Pemahaman dihitung menggunakan hasil penugasan yang
dikerjakan oleh siswa saat pembelajaran berlangsung. Peningkatan diketahui dengan mengitung hasil dari kondisi awal, siklus I dan
siklus II. Peningkatan pemahaman dapat dihitung dengan rumus berikut.
1 Menghitung total skor pemahaman siswa
2 Menghitung nilai pemahaman siswa
3 Menghitung rata-rata nilai pemahaman kelas
b. Ketelitian Ketelitian dihitung menggunakan hasil penugasan yang
dikerjakan oleh siswa saat pembelajaran berlangsung. Peningkatan ∑ = ∑1
diketahui dengan mengitung hasil dari kondisi awal, siklus I dan siklus II. Peningkatan Ketelitian dapat dihitung dengan rumus berikut.
1 Menghitung total skor ketelitian siswa
2 Menghitung nilai ketelitian siswa
3 Menghitung rata-rata nilai ketelitian kelas
c. Keterampilan Menulis Deskripsi Keterampilan menulis deskripsi dihitung menggunakan hasil
penugasan yang dikerjakan oleh siswa saat pembelajaran berlangsung. Peningkatan diketahui dengan mengitung hasil dari kondisi awal,
siklus I dan siklus II. Peningkatan keterampilan menulis deskripsi dapat dihitung dengan rumus berikut.
1 Menghitung total skor keterampilan siswa
2 Menghitung nilai keterampilan siswa
3 Menghitung rata-rata nilai keterampilan kelas ∑ = ∑1
∑ = ∑1
4 Menghitung presentase siswa yang telah mencapai KKM
73
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Pra Penelitian Tindakan Kelas
Sebelum melakukan penelitian tindakan kelas, peneliti terlebih dulu melakukan pengamatan serta wawancara dengan guru kelas.
Pengamatan dilakukan pada tanggal 11 Agustus 2014.
Dalam pengamatan, peneliti mendapati bahwa sebagian besar siswa mengalami
kesulitan membuat teks deskripsi karena guru kurang m engajarkan
dengan maksimal. Guru belum sepenuhnya mengajarkan tentang materi menulis deskripsi dikarenakan faktor usia dan kelas siswa yang masih
terlalu dasar untuk membuat suatu tulisan deskripsi. Hal ini membuat siswa belum begitu paham apa dan bagaimana membuat teks deskripsi.
Dalam wawancara, guru mengungkapkan mengapa beliau kurang maksimal dalam mengajarkan teks deskripsi. Banyak hal yang beliau
pertimbangkan, salah satunya adalah beliau takut siswa kebingungan dan merasa materi membuat teks deskripsi ini menjadi beban. Apalagi kelas
1 merupakan tahap awal siswa mengenal berbagai huruf serta tanda baca. Walaupun pada kenyataannya materi ini tercantum di kompetensi dasar
kelas 1 pada Kurikulum 2013. Ketelitian siswa dalam hal menggunakan tanda baca juga belum
tampak, begitu juga pemahaman mereka mengenai sub tema yang sedang
dipelajari yaitu “Kegiatan Siang Hari”. Guru kelas memang sangat berhati-hati mengajarkan materi ini mengingat kurikulum
yang digunakan baru dan beliau sendiri belum begitu memahami serta
menguasai Kurikulum 2013.
2. Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas a. Siklus I
Siklus I dilaksanakan dalam dua kali pertemuan yaitu pada tanggal 29 dan 30 Oktober 2014. Dalam siklus ini siswa diajak
untuk mempelajari materi pada tema 3, subtema 2 mengenai “Kegiatan Siang Hari”, pembelajaran 3 dan 4. Pada siklus ini siswa
diminta untuk membuat kalimat dari kartu kata bergambar, menuliskan kegiatan pada siang hari, dan membuat teks deskripsi
dari salah satu “Kegiatan Siang Hari” yang disukai. 1 Perencanaan
Pada tahap ini,
peneliti menyiapkan perangkat
pembelajaran dan media yang akan digunakan yaitu RPP, lembar kerja siswa, serta kartu kata bergambar. RPP yang akan
digunakan sebagai pedoman mengajar dikonsultasikan terlebih dahulu pada guru kelas. Peneliti juga menyiapkan lembar rubrik
penilaian pemahaman, sikap, dan keterampilan menulis deskripsi untuk mengukur hasil kerja siswa pada saat pertemuan terakhir
siklus I.
2 Pelaksanaan a Pertemuan I
Pertemuan I siklus I dilaksanalan pada tanggal 29 Oktober 2014. Sebelum memulai kegiatan belajar mengajar,
peneliti memastikan bahwa segala keperluan seperti RPP, lembar kerja siswa, dan media sudah dipersiapkan dengan
baik. Peneliti juga membagikan buku siswa tema 3 guna memudahkan siswa mengikuti pembelajaran.
Pada pertemuan ini, peneliti mengajar selama 6 x 35 menit. Materi yang dibahas dari tema 3, subtema “Kegiatan
Siang Hari”, pembelajaran 3. Siswa diajak untuk
menyanyikan lagu tentang kegiatan yang dilakukan saat pulang sekolah agar mengetahui kegiatan yang dilakukan
pada siang hari. Syair dari lagu tersebut kemudian dibahas bersama agar siswa lebih paham mengenai kefiatan pada
siang hari. Langkah selanjutnya, peneliti
membantu siswa menemukan kosakata baru dari lagu “Hari Sudah Siang”
yang dinyanyikan tadi. Kosakata tersebut berupa ‘datang, pulang, sekolah, siang, dan esok’. Kelima kosakata tersebut
dibuat menjadi kalimat dengan bantuan kartu kata
bergambar. Peneliti membimbing beberapa siswa yang mengalami kesulitan dan menjelaskan kembali cara