47
BAB III KERANGKA KONSEP
A. Kerangka Konsep
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan makanan menurut Elizabeth dan Sanjur 1981 dalam Suhardjo 1989 terdiri dari faktor individu usia,
jenis kelamin, pengetahuan, pendidikan dan pendapatan, keterampilan memasak, status kesehatan, faktor makanan rasa, warna, tekstur, harga,
bentuk makanan, tipe makanan, bumbu, kombinasi makanan serta faktor lingkungan musim, pekerjaan, mobilitas, perpindahan penduduk, jumlah
keluarga, tingkat sosial masyarakat Dari beberapa faktor yang mempengaruhi pemilihan makanan diatas,
terdapat variabel yang tidak diteliti yaitu variabel: 1. Keterampilan memasak tidak diukur karena indikator untuk menentukan
seseorang terampil atau tidaknya dalam memasak sangat komplek seperti kegiatan dari mulai mempersiapkan bahan, peralatan yang digunakan,
proses pengolahan sampai bahan makanan tersebut siap untuk dimakan. sehingga peneliti memiliki keterbatasan untuk meneliti hal tersebut.
2. Tipe makanan dan kombinasi makanan karena tipe makanannya homogen dimana tipe makanan kemasan. biasanya tipe makanan kering artinya
makanan tersebut tidak berkuah digorengdirebus. Sementara kombinasi makanan tidak di teliti karena biasanya makanan cepat saji berupa makanan
tunggal satu jenis saja.
3. Sementara musim tidak diteliti karena desain penelitian ini cross sectional sehingga peneliti hanya mengukur kejadian pada saat itu sehingga musim
yang berkaitan dengan bencana alam tidak diteliti karena responden pada saat itu tidak dalam kondisi bencana alam.
4. Pendidikan, pekerjaan tidak diteliti dikarenakan responden dalam penelitian ini homogen secara keseluruhan merupakan mahasiswa yang menempuh
jalur pendidikan yang sama yaitu perguruan tinggi, mahasiswa tersebut aktif kuliah yang berarti belum memiliki pekerjaan.
5. Tingkat sosial masyarakat tidak diteliti karena pada masa kini tingkat sosial di keluarga sudah tidak menjadi hal yang diutamakan karena seorang ibu
rumah tangga dan anak bisa duduk satu meja dengan kepala keluarga untuk menikmati makanan bersama.
6. Jumlah keluarga karena penelitian ini cros sectional artinya peneliti hanya menilai pada saat itu juga, sementara responden dalam penelitian ini
mahasiswa dimana terdapat mahasiswa yang mengekostidak tinggal bersama keluarga maka dari itu jumlah keluarga tidak diikut sertakan.
7. Mobilitas tidak diteliti karena umunya mobilitas respoden homogen dalam arti, hampir sama pada setiap mahasiswa.
Bagan 3.1 Kerangka konsep
Sumber: Modifikasi Elizabeth dan Sanjur 1981 dalam Suhardjo 1989
Pemilihan makanan cepat saji Faktor individu:
Usia Jenis kelamin
Pengetahuan Pendapatan uang saku
Status kesehatan status gizi
Faktor makanan: Rasa
Warna Tekstur
Harga Bumbu makanan
Faktor lingkungan: Perpindahan penduduk
47
B. Definisi Operasional