36
37
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di MTs Pembangunan UIN Jakarta Ciputat- Tangerang. Adapun pelaksanaan penelitian dimulai pada bulan September
2012 - Mei 2013.
B. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualiatatifdalam bentuk metode kualitatif deskriptif. Responden dalam penggalian data penelitian ini adalah
kepala sekolah, guru, dan staf pendidik. Sesuai dengan sifat dan tujuan masalah dalam penelitianini, penulis menggunakan teknik observasi,
wawancara, dan studi dokumentasi dalam pengumpulan data.
C. Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melalui:
1. Observasi, dalam metode observasi didahului dengan membuat panduan
pengamatan sebagai instrumen.Format yang disusun berisi item-item yang
37
38
tentang kejadian atau tingkah laku yang adi gambarkan akan terjadi. Observasi digunakan untuk memperoleh data tentang gambaran kinerja
kepala sekolah dalam pengembangan sumber daya guru. 2.
Wawancara yaitu pengumpulan data melalui tanya jawab dengan sumber data. Wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi tentang: kinerja
kepala sekolah, tentang keadaan dan gambarankegiatan pengembangan SDM pendidikan yang dilakukan oleh kepala sekolah.
Metode wawancara dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara interview guide agar lebih terarah. Wawancara dilakukan
dengan kepala sekolah MTs Pembangunan UIN Jakarta, 4 orang guru mata pelajaran IPA,IPS, bahasa Inggris, dan matematika, 1 orang unsur TU
kasubag dikjar, 1 orang karyawan pramubakti, 4 orang siswa, dan orang tua murid sebagai komponen dari proses pendidikan tersebut dengan alat
berupa recorder ataubuku catatan. 3.
Studi dokumentasi, metode dokumentasi yaitu teknik pengumpulan data berupa mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan,
transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda, dan sebagainya.
1
Studi dokumentasi digunakan untuk memperoleh data-data tentang berdirinya sekolah, tujuan sekolah, struktur sekolah, visi misi
sekolah, prestasi siwa, dan yang behubungan dengan kinerja kepala sekolah dalam pengembangan sumber daya guru
D. Teknik Pengolahan Data
Data yang telah diperoleh dilapangan akan dianalisa melalui proses: 1.
Klasifikasi data, yakni proses pengelompokan data berdasarkan jawaban- jawaban sumber data atau informasi.
2. Kategorisasi data yaitu pengelompokan data berdasarkan berdasarkan pada
aspek-aspekmasalah yang muncul dari hasil wawancara observasi.
1
Prof. Dr. Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta, 2010, cet ke-14, h274
39
3. Interpretasi data yaitu proses mencari kesamaan dan perbedaan dari data
yang diperoleh kemudian ditarik kesimpulan berdasarkan kerangka berpikir yang telah dirumuskan.
E. Instrumen Penelitian
1. Definisi Konseptual
Pengembangan sumber daya manusia adalah pembinaan SDM guru dan siswa untuk memikul tanggung jawab lebih tinggi dalam sekolah.
Pengembangan sumber daya manusia berhubungan erat dengan peningkatan kemampuan intelektual guru dan siswa yang diperlukan untuk
melaksanakan pekerjaan dan tugas yang lebih baik. 2.
Definisi Operasional Yang dimaksud dengan kinerja kepala sekolah dalam pengembangan
sumber daya guru pada penelitian ini adalah keberhasilan kepala sekolah dalam memimpin suatu lembagasekolah dengan memahami bahwa
keberadaan sekolah sebagai organisasi yang kompleks dan unik sehingga mampu melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik dalam mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
Tabel 3.1 Kisi-kisi instrumen wawancara Kinerja Kepala Sekolah
dalam Pengembangan Sumber Daya Guru di Mts Pembangunan UIN Jakarta
Dimensi Aspek Dimensi
Dekripsi
1. Kinerja kepala
sekolah 1.
Tujuan a.
Mempunyai visi sekolah yang mendalam tentang mutu
bagi sekolah, tenaga pendidik, dan peserta didik.
b. Bagaimana kepala sekolah
mewujudkan visi menjadi
40
misi pada proses peningkatan kualitasmutu pendidikan
c. Hambatan dalam
mewujudkan visi dan misi kepala sekolah
2. Standar
a. Mewujudkan peserta didik
yang mandiri, beriman dan bertaqawa dengan
kemampuan kompetitif. b.
Mewujudkan kurikulum yang berbasis keislaman, sains dan
teknologi c.
Menyediakan tenaga pendidik yang profesional
yang berkepribadian paedagogis dan
berakhlakmulia d.
Menyelenggarakan saranaprasarana sebagai
pusat pembelajaran
3. Umpan balik
a. Mengadakan beberapa
program pendidikan dan pelatihan guru
b. Mengadakan workshop
secaraberkala c.
Monitoring dan evaluasi kegiatan pelatihan guru