Tujuan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.3.1. Mekanisme Kerja Inhibitor
Pada prakteknya, jumlah inhibitor yang ditambahkan adalah sedikit, baik secara kontinyu maupun periodik menurut suatu selang waktu tertentu. Mekanisme kerja inhibitor dapat dibedakan sebagai berikut. 1 Inhibitor teradsorpsi pada permukaan logam, dan membentuk suatu lapisan tipis dengan ketebalan beberapa molekul inhibitor. Lapisan ini tidak dapat dilihat oleh mata biasa, namun dapat menghambat penyerangan lingkungan terhadap logamnya. 2 Melalui pengaruh lingkungan misal pH menyebabkan inhibitor dapat mengendap dan selanjutnya teradsopsi pada permukaan logam serta melidunginya terhadap korosi. Endapan yang terjadi cukup banyak, sehingga lapisan yang terjadi dapat teramati oleh mata. 3 Inhibitor lebih dulu mengkorosi logamnya, dan menghasilkan suatu zat kimia yang kemudian melalui peristiwa adsorpsi dari produk korosi tersebut membentuk suatu lapisan pasif pada permukaan logam. 4 Inhibitor menghilangkan konstituen yang agresif dari lingkungannya. Berdasarkan sifat korosi logam secara elektrokimia, inhibitor dapat memengaruhi polarisasi anodik dan katodik. Bila suatu sel korosi dapat dianggap terdiri dari empat komponen yaitu: anoda, katoda, elektrolit dan penghantar elektronik, maka inhibitor korosi memberikan kemungkinan menaikkan polarisasi anodik, atau menaikkan polarisasi katodik atau menaikkan tahanan listrik dari rangkaian melalui pembentukan endapan tipis pada permukaan logam. Mekanisme ini dapat diamati melalui suatu kurva polarisasi yang diperoleh secara eksperimental.1.3.2. Peran Inhibitor
Sifat dari inhibitor korosif tergantung pada i bahan yang dilindungi, yang paling sering benda logam, dan ii agen korosif yang akan dinetralkan. Agen korosif yang umum adalah oksigen, hidrogen sulfida, dan karbonParts
» e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Latar belakang e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Tujuan Pembelajaran e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Peta Kompetensi e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Proses Korosi Secara Kimia Proses Korosi Secara Fisika
» Korosi Merata Tipe Korosi Berdasarkan Penampilan
» Korosi Galvanik Korosi Celah
» Korosi sumuran Tipe Korosi Berdasarkan Penampilan
» Korosi arus liar Tipe Korosi Berdasarkan Penampilan
» Korosi regangan Tipe Korosi Berdasarkan Penampilan
» Korosi serangan selektif Korosi Batas Butir Intergranular
» Korosi kimiawi atau korosi kering
» Teori Aerasi Deferensial atau Teori Pembentukan Sel Konsentrasi
» Faktor yang berhubungan dengan logam dan permukaannya
» Faktor yang berhubungan dengan atmosfer
» Perhitungan laju korosi Uraian Materi
» Aktivitas Pembelajaran e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» LatihanTugas e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Rangkuman e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Umpan Balik dan Tindak Lanjut
» Tujuan Indikator Pencapaian Kompetensi
» Deaerasi: Modifikasi Kondisi Lingkungan
» Dehumidifikasi Modifikasi Kondisi Lingkungan
» Mekanisme Kerja Inhibitor Inhibitor
» Aplikasi Inhibitor Korosi Inhibitor
» Pelapisan Permukaan Uraian Materi
» Pelapisan Logam Uraian Materi
» LatihanTugas Rangkuman e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Prinsip Dasar Elektroplating Uraian Materi
» Konsentrasi Ion Agitasi Faktor-faktor yang Memengaruhi Elektroplating
» Throwing power Faktor-faktor yang Memengaruhi Elektroplating
» Pasivitas Waktu Pelapisan Faktor-faktor yang Memengaruhi Elektroplating
» Pelapisan Tembaga Macam-macam Logam dalam Elektroplating
» Pelapisan Nikel Pelapisan Krom
» Tujuan Alat dan Bahan Keselamatan Kerja Langkah Kerja
» Tujuan e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Indikator Pencapaian Kompetensi e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Minyak pengering Bitumen Molekul kecil alami
» Resin Fosil Amber Molekul kecil alami
» Derivate selulose Makro Molekul Alami
» Karet alam Makro Molekul Alami
» Resin alkid Oligomer Poliadisi dan Polikondensasi
» Poliester Oligomer Poliadisi dan Polikondensasi
» Resin epoksi Oligomer Poliadisi dan Polikondensasi
» Resin fenolik Oligomer Poliadisi dan Polikondensasi
» Resin amino Oligomer Poliadisi dan Polikondensasi
» Rantai Polimer Sintetis Zat Pembentuk Lapisan Tipis
» Binder Drying Oils Pengencer Thinner
» Minyak Pernis Komposisi Pernis
» Penyiapan pernis minyak Tipe Pernis
» Kesimpulan Tindak Lanjut e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Evaluasi e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 2 Kunci Jawaban 1. LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 1
» LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 3 Kunci Jawaban 1. LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 1
» LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 4 Kunci Jawaban 1. LatihanTugas Kegiatan Pembelajaran 1
» Ruang Lingkup e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Untuk Widyaiswara Saran Cara Penggunaan Modul 1. Untuk Guru Pembelajar
» Konsepsi Teknologi Informasi dan Komunikasi
» Prinsip Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran
» Peran Strategis TIK untuk Pendidikan
» Infrastruktur Fisik Infrastruktur Jaringan dan Konten TIK
» Infrastruktur Logical Infrastruktur Jaringan dan Konten TIK
» Aktifitas Pembelajaran e kimia tr korosi dan pengendaliannya
» Pembelajaran Langsung Syncronous Learning Pembelajaran Tidak Langsung Ansyncronous Learning
» Aktivitas Pembelajaran LatihanTugas e kimia tr korosi dan pengendaliannya
Show more