62
Tabel. 5.6 Deskripsi Jiwa Kewirausahaan
Skor-skor Frekuensi
Persentase Kategori kecenderungan
62– 72 23
17,04 Sangat Tinggi
54 – 61 69
51,11 Tinggi
48 – 53 39
28,88 Cukup
43 – 47 3
2,22 Rendah
= 42 1
0,74 Sangat Rendah
135 100
Berdasarkan deskripsi data tersebut diketahui bahwa jiwa kewirausahaan pada kategori sangat tinggi sebesar 23 siswa 17,04,
kategori tinggi sebesar 69 siswa 51,11, kategori cukup sebesar 39 siswa 28,89, kategori rendah sebesar 3 siswa 2,22, dan dengan
kategori sangat rendah sebesar 1 siswa 0,74. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jiwa kewirausahaan siswa secara umum dikategorikan
tinggi.
B. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang ada berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini uji normalitas data
dilakukan berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov. Bila probabilitas
ρ
yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil dari taraf signifikan 5 berarti
sebaran data variabel tidak normal. Sebaliknya, bila probabilitas
ρ
yang diperoleh melalui perhitungan lebih besar dari taraf signifikan 5 berarti
sebaran data variabel normal. Pengujian normalitas dalam penelitian ini dilakukan denga n bantuan program SPSS versi 12.0.
63
Berdasarkan hasil uji normalitas lihat lampiran 3 hal. 108 dapat dibuat tabel ringkasan hasil uji normalitas untuk masing- masing variabel seperti yang
tercantum pada tabel berikut:
Tabel. 5.7 Ringkasan Hasil Uji Normalitas
No Variabel
Probabilitas Signifikan
Keterangan 1
Tingkat Pendidikan Orang tua 0,000
0,05 Tidak normal
2 Pekerjaan Orang tua
0,000 0,05
Tidak normal 3
Lingkungan Belajar Keluarga 0,023
0,05 Tidak normal
4 Lingkungan Belajar Sekolah
0,040 0,05
Tidak normal 5
Lingkungan Belajar Masyarakat 0,000
0,05 Tidak normal
6 Jiwa Kewirausahaan
0,032 0,05
Tidak normal
Tabel di atas menunjukkan bahwa distribusi data tingkat pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua, lingkungan belajar keluarga, lingkungan
belajar sekolah, lingkungan belajar masyarakat, dan jiwa kewirausahaan adalah tidak normal. Mengingat hasil penelitian menunjukkan bahwa
distribusi data tingkat pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua, lingkungan belajar keluarga, lingkungan belajar sekola h, lingkungan belajar masyarakat,
dan jiwa kewirausahaan tidak normal, maka analisis data penelitian ini dilakukan berdasarkan analisis statistik non parametrik yaitu Chi Kuadrat.
64
C. Analisis Data
1. Hubungan Tingkat Pendidikan Orang Tua Dengan Jiwa
Kewirausahaan Siswa
a. Ayah Pengujian atas hubungan antara tingkat pendidikan orang tua
dengan jiwa kewirausahaan dilakukan berdasarkan uji Chi Kuadrat. Hipotesis yang akan diuji pada bagian ini adalah:
Ho : Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa kewirausahaan siswa.
Ha : Ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa kewirausahaan siswa.
Langkah pengujian hipotesis adalah sebagai berikut: 1 Memasukkan data yang diperoleh ke dalam tabel kontingensi
Tabel. 5.8 Tabel Kontingensi Jiwa Kewirausahaan Siswa Berdasarkan