90
BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua ayah dengan jiwa kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi
0,05 dan df = 4, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 9,49 nilai ?
2
hitung sebesar 2,68. Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan orang tua
ibu dengan jiwa kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05 dan df = 2, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 5,99 nilai ?
2
hitung sebesar 0,035. 2. Ada hubungan antara pekerjaan orang tua ayah dengan jiwa
kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05 dan df = 2, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 5,99 nilai ?
2
hitung sebesar 14,65. Tidak ada hubungan antara pekerjaan orang tua ibu dengan jiwa
kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05 dan df = 1, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 3,84 nilai ?
2
hitung sebesar 2,13.
3. Tidak ada hubungan antara lingkungan belajar di keluarga dengan jiwa kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05
dan df = 2, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 5,99 nilai ?
2
hitung sebesar 4,25.
91
4. Ada hubungan antara lingkungan belajar di sekolah dengan jiwa kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05
dan df = 2, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 5,99 nilai ?
2
hitung sebesar 6,11.
5. Tidak ada hubungan antara lingkungan belajar di masyarakat dengan jiwa kewirausahaan siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada taraf signifikansi 0,05
dan df = 2, tampak bahwa nilai ?
2
tabel = 5,99 nilai ?
2
hitung sebesar 1,23.
B. Keterbatasan Penelitian
1. Semua data penelitian ini diperoleh melalui pengisian kuesioner oleh siswa sebagai responden penelitian sehingga kebenaran isian kuesioner
penelitian ini tergantung pada keseriusan siswa dalam memberikan jawaban.
2. Keterbatasan dari pihak penulis merupakan keterbatasan kemampuan, waktu, biaya serta ketidakmampuan atas kuesioner yang penulis ajukan.
C. Saran
1. Sejalan dengan hasil penelitian yang menunjukkan ada hubungan pekerjaan orang tua ayah dengan jiwa kewirausahaan siswa, maka
penulis menyarankan agar orang tua memberikan bimbingan, masukan, dan contoh tentang kegiatan wirausaha sehingga siswa mempunyai
gambaran yang jelas tentang berwirausaha. Terutama bagi orang tua yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
bukan seorang wirausaha apabila melihat dalam diri siswa memiliki kreativitas dan ketrampilan berwirausaha, hendaknya memberikan
kesempatan dan pengarahan agar siswa berwirausaha sesuai dengan keinginan dan kemampuannya, memotivasi agar minat siswa dapat terus
berkembang. Hal ini dapat dilakukan dengan turut mencarikan berbagai informasi tentang kewirausahaan melalui beberapa jenis media seperti
majalah maupun artikel, sehingga siswa akan mempunyai pengetahuan yang cukup mengenai kewirausahaan. Atau dengan mengk ursuskan siswa
pada bidang yang disenanginya, yang tentu saja akan memberi motivasi lebih pada siswa untuk semakin berminat terhadap wirausaha. Bagi orang
tua yang seorang wirausaha, hendaknya memberikan kepercayaan untuk membantu mengelola, mengawasi dan mengurusi usaha milik orang
tuanya. Diharapkan keluarga dapat menjadi pendorong bagi siswa dalam menapaki karirnya, dalam hal ini untuk berwirausaha sebab dukungan dan
dorongan dari keluarga dapat menjadi suatu motivasi bagi siswa di dalam mengerjakan pekerjaan apapun juga.
2. Sejalan dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa ada hubungan lingkungan belajar di sekolah dengan jiwa kewirausahaan siswa, maka
penulis menyarankan kepada pihak sekolah dengan memberikan rangsangan agar siswa memiliki minat berwirausaha, misalnya dengan
melengkapi buku-buku tentang kewirausahaan, surat kabar tentang berwirausaha dan bacaan-bacaan yang menumbuhkan jiwa berwirausaha,
juga mengadakan kegiatan yang dapat menumbuhkan jiwa berwirausaha PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
misalnya dengan kunjungan atau study tour ke perusahaan-perusahaan atau tempat industri sehingga siswa mempunyai gambaran yang jelas
mengenai dunia wirausaha. Selain itu sekolah juga dapat mendatangkan nara sumber seorang wirausahawan sukses sehingga siswa dapat belajar
dari nara sumber tersebut. Sekolah juga dapat membuat program yang memungkinkan siswa untuk terjun langsung berwirausaha secara kecil-
kecilan misalnya melalui basar sekolah atau membuka nasi angkringan secara berkelompok. Selain sikap mental positif mereka tersalurkan,
mereka juga diarahkan untuk memiliki minat terhadap dunia wirausaha. 3. Bagi peneliti lain, jika melakukan penelitian dengan judul yang sama atau
hampir sama, hendaklah memperbaiki pengukuran variabel penelitian serta mempertimbangkan untuk meneliti faktor- faktor lain yang mempengaruhi
jiwa kewirausahaan seperti modal, kreativitas, sikap mental, ketrampilan, pengalaman, dan lain sebagainya sehingga hasil penelitian yang dicapai
menjadi lebih luas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI