14
2. Pekerjaan sampingan. Pekerjaan sampingan adalah pekerjaan yang dimiliki atau dilakukan oleh
seseorang sebagai pekerjaan untuk memperoleh penghasilan tambahan guna memenuhi kebutuhan hidup. Sifat pekerjaan ini adalah melengkapi
pekerjaan pokok. Pekerjaan ini sama seperti halnya pekerjaan pokok yaitu tidaklah sama untuk masing- masing orang.
Dalam penelitian ini, penulis membedakan jenis pekerjaan orang tua menjadi dua jenis, yaitu:
a. Wirausahapedagang Pekerjaan orang tua yang tergolong wirausaha dapat diklasifikasikan
ke dalam beberapa jenis pekerjaan, antara lain: a Kontraktor kecilbesar
d Penjahit b Pemilik toko
e Pengrajin c Pengusaha kecil
f Peternak b. Bukan Wirausaha
Pekerjaan orang tua yang tergolong bukan wirausaha dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis pekerjaan, antara lain:
a Pegawai negeriswasta d Petaniburuh
b Pensiunan e ABRI
c Tidak bekerja f Guru
Dalam hal ini, penulis akan melihat hubungan jiwa berwirausaha siswa ditinjau dari pekerjaan orang tua yang berwirausaha dan yang bukan
wirausaha. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
C. Lingkungan Belajar
1. Lingkungan Keluarga.
Siswa yang mengalami proses belajar supaya berhasil sesuai dengan tujuan ya ng harus dicapainya perlu memperhatikan beberapa faktor yang
mempengaruhi hasil belajarnya. Patterson dan Loeber 1984 dalam Muhibbin Syah mengatakan bahwa lingkungan sosial yang lebih banyak
mempengaruhi kegiatan belajar siswa adalah orang tua dan keluarga itu sendiri.
Faktor-faktor yang datang dari keluarga yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa Roestiyah, 1982: 159, yaitu:
a. Cara mendidik Orang tua dalam mendidik anak seharusnya tidak memanjakan atau
menekan dengan keras si anak, karena hal itu dapat menjadikan anak kurang bertanggung jawab dan takut menghadapi tantangan kesulitan.
b. Pengertian orang tua Anak belajar perlu dorongan dan pengertian orang tua, karena dengan
adanya dorongan dan pengertian dari orang tua maka si anak akan merasa terbantu dan termotivasi dalam menentukan masa depannya.
c. Keadaan sosial ekonomi keluarga Bila keadaan ekonomi keluarga tidak memungkinkan, kadang kala
menjadi penghambat anak belajar. Namun bila keadaan memungkinkan cukupkanlah sarana yang diperlukan anak sehingga
mereka dapat belajar dengan senang. d. Latar belakang kebudayaan
Tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam keluarga mempengaruhi anak dalam bersikap. Perlu kepada anak ditanamkan kebiasaan-
kebiasaan yang baik, agar mendorong semangat anak untuk mewujudkan harapannya.