84
Buku Guru Fisika SMAMA Kelas X
Hukum III Newton
• Peluncuran roket. • Gerak benda yang dihubungkan dengan tali.
• Pemutusan tali rapia atau benang tanpa menggunakan alat bantu gunting atau pisau, melainkan dengan hentakan.
• Perenang menolakkan kakinya pada dinding kolam renang.
b. Pembelajaran 1 Tujuan Esensial
a Peserta didik dapat memahami adanya gaya gesek antara dua benda bersentuhan. b Peserta didik dapat membedakan gaya gesek pada benda diam dan benda
bergerak. c Peserta didik dapat menentukan besarnya gaya gesek antara dua benda.
d Peserta didik dapat menunjukkan penerapan hukum Newton dalam kehidupan sehari-hari.
2 Metode Pembelajaran
a Eksperimen
c Pengamatan
b Diskusi
d Tanya
jawab
3 Kegiatan Pembelajaran
a Kegiatan Pendahuluan • Guru mengajak peserta didik berdoa bersama sebelum pembelajaran dimulai.
• Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan isik untuk mengikuti proses pembelajaran.
• Guru mengajukan beberapa pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari peserta didik pada pertemuan sebelumnya.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi pembelajaran- nya.
• Guru menyiapkan beberapa alat dan bahan untuk percobaan Fisika Lab 4.3 dan 4.4.
• Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok. b Kegiatan Inti
Kegiatan belajar dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran Problem Base Learning, Project Base Learning
, atau Cooperative Learning. Selain itu, guru juga dapat menggunakan model pembelajaran yang relevan.
1 Mengamati Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru meminta
peserta didik untuk mengamati demonstrasi gerak sebuah benda pada bidang licin kaca dan gerak benda pada bidang kasar tripleks.
2 Menanyakan Guru membuka kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya mengenai
demonstrasi tersebut. Guru membimbing peserta didik untuk mengajukan pertanyaan secara mandiri.
85
Bab IV Hukum Newton tentang Gerak dan Penerapannya
3 Eksperimeneksplorasi Peserta didik melakukan percobaan Fisika Lab 4.3 dan 4.4 secara berkelompok.
Guru membimbing peserta didik untuk melakukan prosedur percobaan dengan aman dan benar, tanpa takut salah. Guru mengarahkan agar semua peserta didik
dapat terlibat aktif dalam kelompoknya. Guru dapat juga memilih percobaan alternatif lainnya. Jika waktu dalam satu pertemuan tidak memungkinkan, guru
dapat meminta dua kelompok peserta didik atau lebih untuk mengerjakan dua percobaan yang berbeda.
4 Mengasosiasikan atau mengolah informasi Peserta didik diminta untuk mengolah data hasil pengamatannya kemudian
menganalisisnya. Untuk percobaan Fisika Lab 4.4, posisi papan luncur divariasikan kemiringannya. Awalnya, papan luncur diangkat secara perlahan-
lahan sedikit membentuk sudut α tepat balok akan meluncur. Posisi ini gaya gesek
statik antara balok dengan papan mencapai maksimum maka:
f
s maks
= w sin α μ
s maks
N = mg sin α
μ
s maks
. mg cos α = mg sin α Jadi, μ
s maks
= tan α .... 4.9 Jika papan diangkat lebih tinggi lagi maka balok meluncur dengan kecepatan
konstan. Gaya gesek yang digunakan gaya gesek kinetik. f
k
= w sin α μ
k
cos α = sin α μ
k
= tan α .... 4.10 5 Mengomunikasikan
Setiap kelompok peserta didik membuat laporan tertulis percobaannya. Laporan itu dikumpulkan pada guru untuk dipresentasikan di depan kelas. Guru menilai
jalan diskusi. Guru juga mengarahkan peserta didik pada kesimpulan mengenai percobaan yang telah dilakukan.
c Kegiatan Penutup • Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi yang telah dipelajari
pada pertemuan tersebut. • Peserta didik melakukan releksi serta penugasan mandiri tugas-tugas dan soal
tantangan. • Guru menyampaikan cakupan besar materi yang akan diajarkan pada pertemuan
berikutnya.
4 Alat, Bahan, dan Media
a Alat dan bahan: papan luncur, balok, mistar, stopwatch, dan kertas graik. b Media: LCD dan laptop.
Sumber: Dokumen penerbit
Gambar 4.6 Percobaan gesekan pada
bidang miring
Balok Papan
s y
x
86
Buku Guru Fisika SMAMA Kelas X
5 Sumber Belajar
• Buku pegangan peserta didik Fisika SMAMA Kelas X Bumi Aksara. • Sumber lain yang relevan misalnya internet, CDDVD pembelajaran, buku panduan
praktikum Fisika.
6 Penilaian
• Penilaian kompetensi pengetahuan melalui ulangan harian dalam bentuk uraian. Soal- soal yang diberikan dapat bervariatif. Selain itu, soal uraian dapat mengembangkan
kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan masalah. • Penilaian sikap waktu mengemukakan pendapat, berdiskusi, presentasi, dan hasil
mengerjakan tugas mandiri dan kelompok.
5. Pertemuan V: Ulangan Harian dan Proyek 3 JP