Pengertian Concept Journaling Concept Journaling

b Pengumpulan data Pada tahap ini siswa berpikir berdiskusi tentang ide-ide baru dalam kelompok. Peneliti memonitoring pekerjaan siswa. c Intervensi Pada tahap ini siswa diminta untuk membuat jurnal yang kemudian dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari atau dari pengalaman yang sudah ada berupa tulisan yang juga membantu siswa dalam memanfaatkan kemampuan komunikasi matematik siswa dalam menungangkan ide dan pemikiran mereka. d Refleksi dan penyesuaian intervensi Masing-masing kelompok ditanya tentang apa yang sudah mereka pelajari dan juga tentang jurnal yang dibuat untuk kemudian dipresentasikan di depan kelas. e Siklus refleksi Pada tahap ini peneliti memberikan post-test kepada siswa untuk dapat mengetahui sejauh mana pemahaman tentang materi yang diajarkan. 23 Berikut akan digambarkan tahapan penggunaan strategi pembelajaran dengan Concept Journaling. Tabel 2.1 Kegiatan Guru dan Siswa dalam Strategi Pembelajaran Concept Journaling No. Tahap Pembelajaran Kegiatan Guru Kegiatan Siswa 1. Perencanaan Guru membangkitkan semangat belajar siswa dengan membuka berbagai saran dan ide-ide hasil pemikiran siswa tentang materi yang akan dipelajari. Siswa menentukan ide-ide pokok yang memungkinkan siswa menghasilkan pengetahuan tentang materi baru dari permasalahan yang diberikan. Guru menumbuhkan suatu konsep tertentu terhadap materi baru. Pemberian konsep dapat berupa:  Memberikan contoh dalam masalah sehari- hari.  Mendefinisikan ciri Siswa mengikuti pelajaran dengan mendengarkan, dan menjawab serta bertanya jika ada hal yang masih tidak bisa dipahami. 23 Saurino, op. cit., h. 173-174 khusus terhadap sesuatu dengan bahasa yang dapat dimengerti siswa sesuai dengan kelas dan usia siswa.  Memberikan pertanyaan-pertanyaan tentang pelajaran yang lalu maupun tentang sesuatu yang baru agar dapat membangkitkan siswa untuk menjawab dan bertanya balik. Guru memberikan permasalahan tentang masalah yang sesuai dengan pokok bahasan materi kepada siswa. Siswa menyiapkan semua sumber daya yang ada untuk membantu siswa dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan. 2. Pengumpulan data Guru membagikan siswa kedalam kelompok yang terdiri dari 2 orang. Semua siswa duduk dalam kelompok. Guru bertindak sebagai fasilitator dan bergerak aktif da;am memonitoring siswa dalam menyelesaikan permasalahan.  Siswa berpikir berdiskusi, menuangkan ide-ide baru yang cemerlang ke dalam kelompok.  Siswa memanfaatkan sumber daya.  Siswa memanfaatkan aplikasi dari kecanggihan teknologi yang dimiliki.  Siswa menggambungkan pengetahuan dari berbagai ide yang dimiliki siswa dan pengalaman belajar terdahulu untuk dapat digunakan dalam menyelesaikan permasalahn yang baru diberikan.  Siswa menggunakan pengetahuan mengenai grafik, simbol, tabel, diagram, maupun rumus matematika sebagai acuan untuk menyelesaikan permasalahan yang diberikan.