Dialogtanya-jawab Peneguhan Mendalami fungsi-fungsi agama

250 Kelas XII SMA

3. Mendalami fungsi-fungsi agama

a. Dialogtanya-jawab

Guru mengajak peserta didik untuk berdiskusi dengan panduan pertanyaan- pertanyaan, misalnya seperti berikut: 1 Mengapa masih sering terjadi pertikaian antarpemeluk agama, padahal semua agama mengajarkan tentang kerukunan? 2 Apa fungsi agama-agama dalam hidup manusia? 3 Sebagai orang beragama Katolik, apa fungsimu di lingkungan dimana engkau tinggal?

b. Peneguhan

Guru memberi masukan setelah mendengarkan hasil diskusi peserta didik, misalnya sebagai berikut: 1 Dalam kerusuhan yang bernuansa agama itu, banyak orang mulai mempertanyakan lagi apa sebenarnya fungsi agama. Bukankah semua agama mengajarkan cinta kasih, kerukunan, dan persaudaraan yang sejati? Mengapa justru kerusuhan bernuansa agama dapat terjadi dan sering berlangsung sangat lama dan sangat kejam? 2 Fungsi agama pada dasarnya adalah: a Mewartakan keselamatan. Semua agama mewartakan dan menjanjikan keselamatan, bukan bencana. Karena mewartakan dan menjanjikan keselamatan itulah, maka manusia memeluk suatu agama. Manusia mendambakan keselamatan. b Mewartakan arti hidup. Agama-agama memberikan pandangan hidup dan meyakinkan penganut-penganutnya untuk menghayati pandangan hidup itu. Agama memberi jawaban atas pertanyaan hidup: dari mana asal hidup manusia, apa makna hidup manusia, apa tujuan hidup manusia, dsb. Menghayati pandangan hidup menurut agamanya akan membuat manusia bahagia dan selamat. c Mengajarkan cara hidup. Semua agama mengajarkan kepada para penganutnya untuk hidup baik; hidup beretika dan hidup bermoral; hidup yang baik akan membahagiakan dan menyelamatkan. 3 Dlihat dari fungsi-fungsi agama itu, sebenarnya sulit dipahami bahwa ada kerusuhan dan bencana yang disebabkan oleh agama. Hal itu dapat terjadi hanya kalau agama itu ditunggangi oleh kepentingan lain atau tidak dipahami. Maka, semua penganut agama-agama diharapkan untuk menyadari fungsi agama yang sebenarnya dan berusaha untuk menjalin kerja sama dalam persaudaraan yang sejati, karena cita-cita semua agama sebenarnya sama, yaitu keselamatan manusia. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 251 Langkah Kedua: Mendalami Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja tentang Membangun Persaudaraan Antarpemeluk Agama

1. Menggali Ajaran Kitab Suci