CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2015 dan Untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
183
50.  DANA PENSIUN DAN PESANGON lanjutan Dana pensiun lanjutan
Berdasarkan  persetujuan  Rapat  Umum  Pemegang  Saham  RUPS  tanggal  17  Mei  2010,  Bank Mandiri  menaikkan  manfaat  pensiun  dari  masing-masing  Dana  Pensiun.  Keputusan  kenaikan
manfaat  pensiun  dituangkan  dalam  Peraturan  Dana  Pensiun  masing-masing  dan  telah mendapatkan persetujuan Menteri Keuangan melalui surat Keputusan No. KEP-441KM.102010
tanggal  10  Agustus  2010  DPBMS;  No.  KEP-442KM.102010  tanggal10  Agustus  2010 DPBMD;  No.  KEP-443KM.102010  tanggal  10  Agustus  2010  DPBMT  dan  No. KEP-
444KM.102010 tanggal 10 Agustus 2010 DPBME. Berdasarkan  persetujuan  Rapat  Umum  Pemegang  Saham  RUPS  tanggal  23  Mei  2011,  Bank
Mandiri  menaikkan  manfaat  pensiun  dari  masing-masing  Dana  Pensiun.  Keputusan  kenaikan manfaat  pensiun  dituangkan  dalam  Peraturan  Dana  Pensiun  masing-masing  dan  telah
mendapatkan persetujuan Menteri Keuangan melalui surat Keputusan No. KEP-588KM.102011 tanggal  20  Juli  2011  DPBMS;  No.  Kep-589KM.102011  tanggal  20  Juli  2011  DPBMD;
No. KEP-590KM.102011 tanggal 20 Juli 2011 DPBMT dan No. KEP-591KM.102011 tanggal 20 Juli 2011 DPBME.
Berdasarkan  persetujuan  Rapat  Umum  Pemegang  Saham  RUPS  tanggal  2  April  2013,  Bank Mandiri  menaikkan  manfaat  pensiun  dari  masing-masing  Dana  Pensiun.  Keputusan  kenaikan
manfaat  pensiun  dituangkan  dalam  Peraturan  Dana  Pensiun  masing-masing  dan  telah mendapatkan persetujuan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan melalui surat Keputusan
No.  KEP-349NB.12013  tanggal  14  Juni  2013  DPBMS;  No.  KEP-350NB.12013  tanggal 14 Juni  2013  DPBMD;  No.  KEP-351NB.12013  tanggal  14  Juni  2013  DPBMT;  No:KEP-
352NB.12013 tanggal 14 Juni 2013 DPBME.
Pada  RUPS  tersebut  juga  diputuskan  pemberian  manfaat  lain  serta  pendelegasian  wewenang kepada  Dewan  Komisaris  untuk  memutuskan  kenaikan  manfaat  pensiun  dan  manfaat  lain
sepanjang sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yaitu setelah kenaikan manfaat pensiun atau pemberian manfaat lain, Rasio Kecukupan Dana RKD, DPBMS, DPBMD, DPBMT dan DPBME
minimal 115.
Berdasarkan  persetujuan  Rapat  Dewan  Komisaris  Bank  Mandiri  tanggal  2  Juli  2014,  Bank Mandiri  memberikan  manfaat  lain  kepada  masing-masing  Dana  Pensiun.  Keputusan
memberikan manfaat pensiun lain ini dituangkan dalam Peraturan Dana Pensiun masing-masing dan  telah  mendapatkan  persetujuan  Dewan  Komisioner  Otoritas  Jasa  Keuangan  melalui  surat
Keputusan No. KEP-1773NB.12014 tanggal 17 Juli 2014 DPBMS;  No. KEP-1774NB.12014 tanggal  17  Juli  2014  DPBMD;  No.  KEP-1775NB.12014  tanggal  17  Juli  2014  DPBMT;
No:KEP-1776NB.12014 tanggal 17 Juli 2014 DPBME. Berdasaran  persetujuan  Rapat  Dewan  Komisaris  Bank  Mandiri  tanggal  3  Juni  2015,  Bank
Mandiri  memberikan  manfaat  lain  kepada  masing-masing  Dana  Pensiun.  Keputusan  untuk memberikan  manfaat  lain  ini  dituangkan  dalam  Peraturan  Dana  Pensiun  masing-masing  dan
telah  mendapatkan  persetujuan  Dewan  Komisaris  Otoritas  Jasa  Keuangan  melalui  Surat Keputusan  No.  KEP-525NB.12015  tanggal  29  Juni  2015  DPBMS;  No.  KEP-526NB.12015
tanggal  29  Juni  2015  DPBMD;  No.  KEP-527NB.12015  tanggal  29  Juni  2015  DPBMT;  dan No. KEP-528NB.12015 tanggal 29 Juni 2015 DPBME.
Cadangan  liabilitas  manfaat  pensiun  dihitung  berdasarkan  perhitungan  aktuaris  sebagaimana tercantum  dalam  laporan  aktuaris  independen  PT  Dayamandiri  Dharmakonsilindo  tanggal
5 Januari 2016 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2015 dan Untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
184
50.  DANA PENSIUN DAN PESANGON lanjutan Dana pensiun lanjutan
Asumsi-asumsi  yang  digunakan  untuk  tahun  yang  berakhir  tanggal  31  Desember  2015  dan  2014 adalah sebagai berikut:
DPBMS DPBMD
DPBMT DPBME
Tingkat diskonto 9,50 per tahun
2014: 8,50 9,50 per tahun
2014: 8,50 9,50 per tahun
2014: 8,50 9,50 per tahun
2014: 8,50 Tingkat pengembalian aset dana
pensiun yang diharapkan 9,50 per tahun
2014: 9,50 9,50 per tahun
2014: 9,00 9,50 per tahun
2014: 8,50 9,50 per tahun
2014: 9,00 Masa kerja yang
digunakan Per 31 Juli 1999
Per 31 Juli 1999 Per 31 Juli 1999
Per 31 Juli 1999 Penghasilan Dasar Pensiun
PhDP yang digunakan Gaji bulan terakhir per
31 Juli 1999 yang telah disesuaikan kembali
pada tanggal 1 Januari 2003
Gaji bulan terakhir per 31 Juli 1999 yang telah
disesuaikan kembali pada tanggal 1 Januari
2003 Gaji bulan terakhir per
31 Juli 1999 yang telah disesuaikan kembali
pada tanggal 1 Januari 2003
Gaji bulan terakhir per 31 Juli 1999 yang telah
disesuaikan kembali pada tanggal 1 Januari
2003 Tingkat kenaikan PhDP
Nihil Nihil
Nihil Nihil
Tabel tingkat kematian 2015 dan 2014:
Tabel Mortalita Indonesia 2011 TMI
III untuk karyawan dan bekas karyawan
dan Group Annuity Mortality 1983 GAM’
83 untuk pensiunan 2015 dan 2014:
Tabel Mortalita Indonesia 2011 TMI
III untuk karyawan dan bekas karyawan
dan Group Annuity Mortality 1983 GAM’
83 untuk pensiunan 2015 dan 2014:
Tabel Mortalita Indonesia 2011 TMI
III untuk karyawan dan bekas karyawan
dan Group Annuity Mortality 1983 GAM’
83 untuk pensiunan 2015 dan 2014:
Tabel Mortalita Indonesia 2011 TMI
III untuk karyawan dan bekas karyawan dan
Group Annuity Mortality 1983 GAM’ 83 untuk
pensiunan Tingkat pengunduran diri
2015 dan 2014: 5,00 untuk pegawai
dengan  usia sampai dengan 25 tahun dan
menurun secara linear hingga 0,167 setiap
tahun sampai dengan 0 pada usia 55 tahun
2015 dan 2014: 5,00 untuk pegawai
dengan  usia sampai dengan 25 tahun dan
menurun secara linear hingga 0,167 setiap
tahun sampai dengan 0 pada usia 55 tahun
2015 dan 2014: 5,00 untuk pegawai
dengan  usia sampai dengan 25 tahun dan
menurun secara linear hingga 0,167 setiap
tahun sampai dengan 0 pada usia 55 tahun
2015 dan 2014: 5,00 untuk pegawai
dengan  usia sampai dengan 25 tahun dan
menurun secara linear hingga 0,167 setiap
tahun sampai dengan 0 pada usia 55 tahun
Tingkat kecacatan 2015 dan 2014:
10,00 dari tingkat mortalita
2015 dan 2014: 10,00 dari tingkat
mortalita 2015 dan 2014:
10,00 dari tingkat mortalita
2015 dan 2014: 10,00 dari tingkat
mortalita Metode aktuaria
Projected Unit Credit Projected Unit Credit
Projected Unit Credit Projected Unit Credit
Usia pensiun normal 48 tahun sampai
dengan 56 tahun disesuaikan
berdasarkan strata 56 tahun untuk semua
strata 56 tahun untuk semua
strata 56 tahun untuk semua
strata Jumlah maksimum manfaat pasti
80,00 dari PhDP 75,00 dari PhDP
62,50 dari PhDP 75,00 dari PhDP
Tingkat kenaikan manfaat pensiun
Nihil Nihil
Nihil 2,00 per tahun
Tarif pajak rata-rata 2015 dan 2014:
3,00 dari imbalan 2015 dan 2014:
3,00 dari imbalan 2015 dan 2014:
3,00 dari imbalan 2015 dan 2014:
3,00 dari imbalan