Indonesian language.
PT ABM INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat
Kecuali Dinyatakan Lain PT ABM INVESTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 and for the Year then Ended
Expressed in United States Dollar Unless Otherwise Stated
32
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
m. Penurunan Nilai
Aset Non-keuangan
lanjutan m. Impairment
of Non-financial
Assets continued
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah
menurun. Jika
indikasi dimaksud
ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan
nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik
hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
An assessment is made at each annual reporting period as to whether there is any
indication that
previously recognized
impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may
have decreased. If such indication exists, the recoverable amount is estimated. A previously
recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has
been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount
since the last impairment loss was recognized.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut
dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah
tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah
diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut,
penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan
jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis
selama sisa umur manfaatnya. If that is the case, the carrying amount of the
asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying
amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceeds the carrying
amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been
recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized
in
the consolidated
statement of
comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge on the said asset is
adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any
residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap akhir periode pelaporan dan ketika keadaan
yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai
goodwill
ditetapkan dengan
menentukan jumlah tercatat tiap UPK atau kelompok UPK
dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan dari UPK kurang dari jumlah tercatatnya, rugi
penurunan nilai diakui. Kerugian penurunan nilai yang berhubungan dengan goodwill tidak
dapat dibalik pada periode berikutnya. Goodwill is tested for impairment at each
reporting period and when circumstances indicate that the carrying value may be
impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount
of each CGU or group of CGUs to which the goodwill relates. Where the recoverable
amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized.
Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.
n. Kapitalisasi Biaya Pinjaman n. Capitaliza
tion of Borrowing Costs
Grup mengkapitalisasi beban bunga yang berasal dari pinjaman dan biaya terkait lainnya
yang digunakan untuk membiayai pembuatan kapal, dan pembangunan atau instalasi aset
tetap. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat pembangunan atau instalasi aset
selesai dan aset yang dibangun atau diinstalasi tersebut telah siap untuk digunakan.
The Group capitalizes interest charges incurred on borrowings and other related costs to
finance the construction of vessels, and the construction or installation of major facilities.
Capitalization of these borrowing costs ceases when the construction or installation is
completed and the related asset constructed or installed are ready for their intended use.
Indonesian language.
PT ABM INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat
Kecuali Dinyatakan Lain PT ABM INVESTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 and for the Year then Ended
Expressed in United States Dollar Unless Otherwise Stated
33
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue and Expense Recognition
Penjualan Barang Sales of Goods
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari pengiriman fisik produk-produk Grup diakui bila
risiko dan manfaat yang signifikan telah dipindahkan kepada pembeli, yang pada
umumnya terjadi pada saat yang bersamaan dengan pengiriman dan penerimaan barang.
Revenue from sales arising from physical delivery of the Group’s products is recognized at
the time when the significant risks and rewards of ownership of the products have passed to the
buyer, which time generally coincides with their delivery and acceptance.
Pendapatan Jasa Revenues from Services
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Grup dan
jumlahnya dapat diukur secara handal tanpa memperhitungkan
kapan pembayaran
dilakukan. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima atau piutang, tidak
termasuk diskon dan Pajak Pertambahan Nilai “PPN”.
Grup mengevaluasi
perjanjian pendapatannya terhadap kriteria spesifik untuk
menentukan apakah Grup bertindak sebagai prinsipal atau agen. Grup menyimpulkan
bahwa Grup bertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian pendapatannya.
Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to
the Group and the revenue can be reliably measured, regardless of when the payment is
being made. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or
receivable, excluding discounts and Value Added Tax “VAT”. The Group assesses its
revenue arrangements against specific criteria to determine if it is acting as principal or agent.
The Group has concluded that is is acting as principal in all of its revenue arrangement.
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui:
The following specific recognition criteria must also be met before revenue is recognized:
1. Pendapatan dari jasa pertambangan dan penyewaan mesin pembangkit tenaga
listrik diakui pada saat jasa diberikan. 1. Revenues from mining services and rental
of power engine are recognized when the services are rendered.
2. Pendapatan dan
biaya terkait
dari penjualan yang timbul dari pengiriman fisik
batubara diakui bila risiko dan manfaat yang signifikan telah dipindahkan kepada
pembeli, yang pada umumnya terjadi pada saat yang bersamaan dengan pengiriman
dan penerimaannya. 2. Revenue and related cost from sales
arising from physical delivery of the coal is recognized when the significant risks and
rewards of ownership of the coal have passed to the buyer, which generally
coincide
with their
delivery and
acceptance. 3. Pendapatan
dari jasa
logistik, jasa
penanganan kargo dan kontainer, dan dari kegiatan keagenan dan terminal diakui
pada saat jasa diberikan. 3. Revenues from logistic services, container
equipment and cargo handling services, and from agency and terminal activities
are recognized when the services are rendered.
4. Pendapatan sewa kapal time charter diakui selama masa perjanjian sewa kapal.
Pendapatan dari jasa pengangkutan batu bara diakui berdasarkan jumlah muatan
dalam metrik ton. 4. Time charter revenue is recognized over
the life of the time charter agreement. Revenue from coal affreightment is
recognized based
on metric
ton measurement.
5. Pendapatan dari penyediaan forwarding angkutan laut diakui pada saat jasa
diberikan. 5. Revenues from rendering sea freight
forwarding are recognized when the services are rendered.