Etika Kerja Perusahaan TOPAS Teamwork: Memiliki kemampuan dalam membangun kerjasama dengan orang
lain atau dengan kelompok untuk mencapai tujuan perusahaan. Open Mind: Memiliki kemampuan untuk membuka pikiran dan menerima
gagasangagasan baru yang lebih baik. Passion: Bersemangat dan antusias dalam melaksanakan pekerjaan.
Action: Segera melaksanakan rencanapekerjaantugas yang telah disepakati dan ditetapkan bersama
Sense: Rasa memiliki, kepedulian, ikut bertanggung jawab dan memiliki inisiatif yang tinggi untuk memecahkan masalah perusahaan.
3.1.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT BPJS Ketenagakerjaan Persero Wilayah Kerja Medan yang berada di Jalan Pattimura No.40 Medan. Penelitian ini
dilakukan di bulan Juni 2014 dengan masa waktu penelitian ± 3 bulan.
3.2 Metode Penelitian
Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin. Metodologi juga merupakan
analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode Sugiyono, 2003:11. Penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah
pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban. Sugiyono 2003:11
menekankan bahwa hakekat penelitian dapat dipahami dengan mempelajari
Universitas Sumatera Utara
berbagai aspek yang mendorong penelitian untuk melakukan penelitian.Setiap orang mempunyai motivasi yang berbeda, di antaranya dipengaruhi oleh tujuan
dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum pada dasarnya adalah sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari keinginan
manusia yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. Keinginan untuk memperoleh dan mengembangkan pengetahuan merupakan kebutuhan dasar
manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian. Menurut Emzir 2009:28, pendekatan kuantitatif adalah suatu pendekatan
penelitian yang secara primer menggunakan paradigma postpositivis dalam mengembangkan ilmu pengetahuan seperti pemikiran tentang sebab akibat,
reduksi kepada variabel, hipotesis, dan pertanyaan spesifik, menggunakan pengukuran dan observasi, serta pengujian teori, menggunakan strategi penelitian
seperti eksperimen dan survei yang memerlukan data statistik. Sehingga dalam penelitian kuantitatif, sesuai dengan namanya banyak dituntut menggunakan
angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya Arikunto: 2002.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Metode ini digunakan untuk meneliti hubungan di antara variabel-
variabel. Metode korelasional bertujuan meneliti sejauh mana variasi pada satu variabel berkaitan dengan variasi pada variabel lain Rakhmat, 2004: 27.
Penelitian korelasi atau korelasional adalah suatu penelitian untuk mengetahui hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih tanpa ada upaya
untuk mempengaruhi variabel tersebut sehingga tidak terdapat manipulasi variabel Faenkel dan Wallen, 2008:328. Adanya hubungan dan tingkat variabel ini
Universitas Sumatera Utara
penting karena dengan mengetahui tingkat hubungan yang ada, peneliti akan dapat mengembangkannya sesuai dengan tujuan penelitian. Jenis penelitian ini
biasanya melibatkan ukuran statistiktingkat hubungan yang disebut dengan korelasi Mc Millan dan Schumacher, dalam Syamsuddin dan Vismaia, 2009:25.
Penelitian korelasional menggunakan instrumen untuk menentukan apakah, dan untuk tingkat apa, terdapat hubungan antara dua variabel atau lebih yang dapat
dikuantitatifkan. Menurut Gay dalam Sukardi 2004:166 penelitian korelasi merupakan
salah satu bagian penelitian ex-postfacto karena biasanya peneliti tidak memanipulasi keadaan variabel yang ada dan langsung mencari keberadaan
hubungan dan tingkat hubungan variabel yang direfleksikan dalam koefisien korelasi. Selanjutnya, Fraenkel dan Wallen 2008:329 menyebutkan penelitian
korelasi ke dalam penelitian deskripsi karena penelitian tersebut merupakan usaha menggambarkan kondisi yang sudah terjadi.Dalam penelitian ini, peneliti
berusaha menggambarkan kondisi sekarang dalam konteks kuantitatif yang direfleksikan dalam variabel.
Penelitian korelasional dilakukan dalam berbagai bidang diantaranya pendidikan, sosial, maupun ekonomi.Penelitian ini hanya terbatas pada panafsiran
hubungan antarvariabel saja tidak sampai pada hubungan kausalitas, tetapi penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk diajadi penelitian selanjutnya seperti
penelitian eksperimen Emzir, 2009: 38. Menurut Sukardi 2004:166 penelitian korelasi mempunyai tiga karakteristik penting untuk para peneliti yang hendak
menggunakannya.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Populasi dan Sampel