Kepatuhan dan Penegakan Hukum
b. Kepatuhan dan Penegakan Hukum
Sebagaimana dikekukakan sebelumnya, bahwa kepatuhan hukum merupakan bentuk perwujudan dari kesadaran hukum warga negara. Orang yang sadar akan hak dan kewajiban akan berjuang menuntut pemenuhan hak-haknya, begitu pula akan secara konsekuen memenuhi kewajiban-kewajibannya. Kesadaran dan kepatuhan hukum itu berlaku untuk siapa saja dan dalam keadaan apa pun juga. Termasuk bagi warga negara yang cacat seperti tampak pada gambar tersebut. Kesadaran dan kepatuhan hukum itu tidaklah muncul dengan sendirinya. Ada dua faktor yang membuat hukum tegak atau dipatuhi. Pertama adalah faktor internal, yaitu faktor pertimbangan dari orang untuk mematuhi aturan perundang-undangan. Kedua adalah faktor internal, yaitu kondisi penegakan hukum yang ada di masyarakat yang dilakukan oleh penguasa penegak hukum dan lembaga peradilan. Dilihat dari faktor internal, menurut Soerjono Soekanto, ada empat sebab yang dominan orang mau mentaati aturan hukum, yaitu: 1 karena perhitungan untung-rugi; 2 karena ada tujuan memelihara hubungan baik dengan sesama manusia atau dengan penguasapejabat tertentu; 3 karena hukum itu sesuai dengan hati nuraninya; dan 4 karena ada tekanan-tekanan tertentu. Keempat hal itu merupakan pertimbangan rasional dari masyarakat terhadap hukum. Sedangkan dilihat dari faktor eksternal, maka dibutuhkan suatu prasarat atau kondisi tertentu agar kesadaran dan kepatuhan hukum itu terwujud. Prasarat itu adalah adanya penegakan hukum yang efektif di dalam masyarakat. Penegakan hukum adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pihak berwenang dan berwajib yang bertujuan MODUL PLPG 2014 | PENDALAMAN MATERI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN 351 untuk menegakkan hukum. Kegiatan yang membuat semua orang taat dan patuh kepada aturan hukum, aturan perundang-undangan. Penegakan hukum ini melibatkan para aparat penegak hukum, yaitu polisi, jaksa, dan hakim. Polisi bertugas untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan. Jaksa tugasnya menyusun dakwaan atau tuntutan hukum bagi pelaku kejahatan. Adapun hakim bertugas untuk memberikan putusan, apakah seseorang benar-benar secara sah dan meyakinkan telah melakukan pelanggaran hukum atau kejahatan.c. Mengoreksi Perundang-undangan yang Tidak Akomodatif
Parts
» 126 154 pendan materi pendidikan kewarganegaraan
» Prasyarat Kompetensi dan Indikator
» Manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
» Masyarakat Bangsa dan Warganegara
» Faktor-Faktor Pembentukan Identitas Bangsa Indonesia
» Bentuk-bentuk Kenegaraan Uraian Materi 1. Hakikat Negara
» Demokrasi Konseptual dan Demokrasi Praksis
» Indikator Sistem Demokrasi Uraian Materi 1. Pengertian
» Macam-macam Sistem Demokrasi Uraian Materi 1. Pengertian
» Demokrasi Pancasila Demokratisasi Menuju Masyarakat Madani Wacana
» Kompetensi dan Indikator 1. Kompetensi Uraian Materi 1. Pemerintahan dan Kedaulatan Rakyat
» Rangkuman 1. Secara kodrati manusia adalah makhluk individu dan makhluk sosial. Sudah menjadi
» Deskripsi Prasyarat KEGIATAN BELAJAR 3 KEDAULATAN RAKYAT
» Pengertian Hak Asasi Manusia
» Universal Declaration Of Human Rights UDHR PBB1948
» Hambatan danTantangan Penegakan HAM di Indonesia
» Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Komnas HAM Pengadilan Hak Asasi Manusia
» Pengadilan Hak Asasi Manusia Ad Hoc Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi
» Dasar Hukum dan Tata Cara Mengemukakan Pendapat di Muka Umum
» Aktualisasi Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat Secara Bebas dan Bertanggungjawab
» Keadilan Uraian Materi 1. Keterbukaan
» Kompetensi dan Indikator Latihan
» Rangkuman 1. Kemerdekaan mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab pada
» PENDAHULUAN A. Deskripsi 126 154 pendan materi pendidikan kewarganegaraan
» Persatuan yang Bulat dan Mutlak
» Semangat Keikhlasan, Pengorbanan, Pembangunan, dan Semangat Pancasila
» Jiwa Merdeka Nasional Proklamasi Kemerdekaan 1. Pidato Proklamasi, 17 Agustus 1945
» Suasana Kebatinan Perumusan UUD Proklamasi 1945
» Suasana Kebatinan UUD Proklamasi 1945
» Ketuhanan Yang Maha Esa Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Nilai Persatuan Indonesia Nilai
» Rangkuman KEGIATAN BELAJAR 1 PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN DASAR NEGARA
» Konstitusi Negara KEGIATAN BELAJAR 2 KONSTITUSI DAN PERUNDANG-UNDANGAN
» Undang-undang Dasar 1945 Periode Pertama
» Konstitusi Republik Indonesia Serikat RIS
» Masa Orde Baru 11 Maret 1966 – 21 Mei 1998
» Masa Era Reformasi Mulai 21 Mei 1998–Sekarang
» Tata Urutan Peraturan Perundangan-Undangan Nasional
» Latar Belakang Otonomi Daerah Penyelenggaraan Pemerintahan
» Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kompetensi dan Indikator 1. Kompetensi:
» Uraian Materi SISTEM HUKUM DI INDONESIA A. Kompetensi dan Indikator
» SISTEM KONSTITUSIONAL Uraian Materi 1. INDONESIA ADALAH NEGARA HUKUM
» Undang-Undang Dasar UUD 1945 Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Undang-Undang UU
» Peraturan Pemerintah sebagai Pengganti Undang-Undang Perpu
» Peraturan Pemerintah PP Peraturan Presiden Peraturan Daerah
» Kesadaran akan Kedudukan yang Sama dalam Hukum
» Kepatuhan dan Penegakan Hukum
» Mengoreksi Perundang-undangan yang Tidak Akomodatif
» Hierarkhi Badan Peradilan Uraian Materi
» Proses Peradilan Perkara Pidana
» Proses Peradilan Perkara Perdata Proses Peradilan Militer
» Sikap Menghormati terhadap Setiap Putusan Pengadilan
» Upaya Pemberantasan Korupsi Di Indonesia
» Komisi Pemberantasan Korupsi KPK 1. Latar Belakang Pembentukan KPK
» Pengertian Politik dan Sistem Politik
» Macam-Macam Sistem Politik Sistem Politik di Berbagai Negara 1. Dinamika Politik Indonesia
» Sistem Politik Indonesia Sistem Politik di Berbagai Negara 1. Dinamika Politik Indonesia
» Perilaku Politik yang Sesuai dengan Aturan
» Pengertian Uraian Materi Budaya Politik
» Klasifikasi Budaya Politik Uraian Materi Budaya Politik
» Budaya Politik Indonesia Uraian Materi Budaya Politik
» Latihan Rangkuman KEGIATAN BELAJAR 2
» Tes Formatif 1. Budaya politik parokial ditandai oleh hal-hal sebagai berikut, kecuali:
» Pengertian dan Proses Globalisasi Pengaruh Globalisasi terhadap Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
» Dampak positif globalisasi 1 Dalam aspek Politik Dampak Negatif Globalisasi 1 Dalam Aspek Politik
» Dalam aspek Ekonomi Dalam Aspek Sosial Budaya
» Cara Mengantisipasi Globalisasi Uraian Materi
» Macam-macam Potensi Diri Uraian Materi 1. Pentingnya Prestasi Diri bagi Keunggulan Bangsa
» Pendidikan Pendahuluan Bela Negara PPBN
» Perwakilan Negara Perwakilan Diplomatik
» Perwakilan Konsuler Uraian Materi 1. Pengertian Hubungan Internasional
» Perang Netralitas Uraian Materi 1. Pengertian Hubungan Internasional
» Indonesia dan Hubungan Internasional Politik Luar Negeri Indonesia Bebas dan Aktif
» Teori Hukum Alam Teori Positivisme Teori Madzab Wiena Teori Madzab Prancis
» Perjanjian Internasional Sumber Hukum Internasional
» Kebiasaan Internasional Prinsip-prinsip Hukum Umum Keputusan Pengadilan
» Negara Uraian Materi 1. Pengertian Hukum Internasional
» Pengakuan Negara Uraian Materi 1. Pengertian Hukum Internasional
» Bidang Politik Bidang Ekonomi
» Bidang Sosial Budaya Kawasan Timur Tengah
» Bidang Ekonomi Bidang Sosial Budaya
» Bidang Ekonomi Kawasan Asia-Pasifik a. Bidang Politik
» Bidang Ekonomi Masalah-Masalah Internasional a. Bidang Politik
» Bidang Sosial Budaya Masalah-Masalah Internasional a. Bidang Politik
Show more