11 hasil  belajar  siswa  antara  lain:  1  kondisi  fisik,  seperti  kesehatan  organ  tubuh;  2
kondisi psikis, seperti kemampuan intelektual dan emosional; 3 dan kondisi sosial, seperti  kemampuan  bersosialisasi  dengan  lingkungan.  Kesempurnaan  dan  kualitas
faktor internal yang dimiliki siswa akan berpengaruh terhadap kesiapan, proses, dan hasil belajar siswa.
Slameto  2010:  54-59  mengemukakan  bahwa  faktor  internal  adalah  faktor dalam  diri  siswa  yang  mempengaruhi  hasil  belajarnya.  Faktor  internal  dalam  diri
siswa yaitu: 1  faktor  jasmaniah,  meliputi  kesehatan  organ  tubuh  dan  cacat
tubuh;  2  faktor  psikologis,  meliputi  inteligensi,  perhatian,  minat, bakat,  motif,  kematangan,  dan  kesiapan;  dan  3  faktor  kelelahan,
meliputi kelelahan jasmani dan rohani psikis. Beberapa  faktor  internal  yang  menjadi  permasalahan  dalam  pembelajaran
bahasa Indonesia materi membaca intensif yaitu: 1  kurangnya  motivasi  dan  minat  siswa  terhadap  pembelajaran
bahasa  Indonesia  materi  membaca  intensif;  2  siswa  beranggapan bahwa  pembelajaran  bahasa  Indonesia  materi  membaca  intensif
membosankan;  3  rendahnya  pemahaman  siswa  terhadap  materi membaca  intensif;  dan  4  ada  beberapa  siswa  yang  belum  lancar
membaca.
1.3.2 Faktor Eksternal
Rifa’i  dan  Anni  2011:  97  mengemukakan  bahwa  faktor  eksternal  yang mempengaruhi hasil belajar siswa yaitu: 1 variasi dan tingkat kesulitan materi yang
dipelajari;  2  tempat  belajar;  3  iklim;  4  suasana  lingkungan;  dan  5  budaya belajar masyarakat. Faktor eksternal  akan mempengaruhi kesiapan, proses, dan hasil
belajar  siswa.  Menurut  Slameto  2010:  60-70,  faktor  eksternal  merupakan  faktor yang  berasal  dari  luar  diri  siswa  yang  mempengaruhi  proses  dan  hasil  belajar.
12 Rangsangan  yang diberikan oleh faktor eksternal berpengaruh terhadap pengalaman
belajar siswa. Faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar siswa yaitu: 1  Faktor  keluarga,  meliputi  cara  orang  tua  mendidik,  relasi  antar
anggota  keluarga,  suasana  rumah,  keadaan  ekonomin  keluarga, pengertian  orang  tua,  dan  latar  belakang  kebudayaan;  2  faktor
sekolah,  meliputi  metode  mengajar,  kurikulum,  relasi  guru  dengan siswa,  relasi  siswa  dengan  siswa,  disiplin  sekolah,  pelajaran  dan
waktu  sekolah,  standar  pelajaran,  keadaan  gedung,  metode  belajar, dan  tugas  rumah;  3  faktor  masyarakat,  meliputi  kegiatan  siswa,
mass media, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat. Latar  belakang  keluarga  siswa  SD  Negeri  Limpung  03  Kabupaten  Batang
berasal  dari  keluarga  pedagang.  Waktu  untuk  mendampingi  anak  dalam  belajar sangat  terbatas,  bahkan  kurang  memberikan  perhatian  terhadap  kegiatan  yang
dilakukan  anak.  Lingkungan  tempat  tinggal  siswa  berada  di  daerah  pedesaan. Keadaan ekonomi, infrastruktur, dan pendidikan tidak terlalu maju jika dibandingkan
daerah  perkotaan.  Keadaan  masyarakat  juga  sebagian  tidak  begitu  mengutamakan pendidikan. Hal tersebut sangat mempengaruhi motivasi dan semangat belajar siswa.
Beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi hasil belajar membaca intensif siswa kelas III SD Negeri Limpung 03 Kabupaten Batang yaitu:
1  kurangnya  variasi  model  pembelajaran  yang  digunakan  guru dalam  pembelajaran  membaca  intensif;  2  guru  menggunakan
model pembelajaran konvensional, seperti ceramah, pemberian tugas individual,  dan  tanya  jawab;  3  teks  bacaan  yang  disajikan  guru
belum  memunculkan  isu-isu  permasalahan  faktual  yang  sedang terjadi;  dan  4  kurangnya  penguatan  pembelajaran  dari  guru  baik
penguatan emosional maupun simbolis.
1.4 Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan, terdapat beberapa permasalahan yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Permasalahan tersebut berasal