Performansi Guru Landasan Teori
23 Setiap guru dalam jenjang pendidikan apapun harus memiliki empat
kompetensi guru. Keempat kompetensi guru tersebut merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan. Kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional
saling melengkapi satu sama lain. Guru yang baik harus memiliki keempat kompetensi tersebut. Keempat kompetensi guru terpadu dalam diri seorang guru dan
tercermin melalui karakterisktik tingkah lakunya. Rusman 2011: 51 menyebutkan bahwa ada sepuluh kompetensi dasar yang harus dikuasai guru, yaitu:
1 menguasai bahanmateri pelajaran; 2 mengelola program pembelajaran; 3 mengelola kelas; 4 menggunakan media dan
sumber belajar; 5 menguasai landasan pendidikan; 6 mengelola interaksi pembelajaran; 7 menilai prestasi belajar siswa; 8
mengenal fungsi layanan bimbingan dan penyuluhan; 9 mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah; dan 10 memahami
dan menafsirkan hasil penelitian guna keperluan pembelajaran.
Guru sebagai
pendidik profesional
harus mampu
meningkatkan performansinya. Pengamatan performansi guru meliputi kemampuan guru dalam
membuat perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Alat yang digunakan untuk penilaian kinerja guru atau performansi guru yaitu Alat Penilaian Kemampuan Guru
APKG. APKG 1 untuk menilai rencana pembelajaran, sedangkan APKG 2 untuk menilai pelaksanaan pembelajaran. Menurut Andayani et. al. 2009: 60-61, APKG 1
mencakup enam butir pengukuran yaitu: 1 merumuskan tujuan pembelajaran, 2 mengembangkan dan
mengorganisasikan materi, media pembelajaran, dan sumber belajar, 3 merencanakan skenario kegiatan pembelajaran, 4 merancang
pengelolaan kelas, 5 merencanakan prosedur dan jenis penilaian, 6 tampilan dokumen rencana pembelajaran.
APKG 2 digunakan untuk menilai kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Menurut Andayani et al, 2009: 73-75 APKG 2 mencakup tujuh butir
24 pengukuran sebagai berikut:
1 mengelola ruang dan fasilitas pembelajaran, 2 melaksanakan kegiatan pembelajaran menggunakan model tertentu, 3 mengelola
interaksi kelas, 4 bersikap terbuka dan luwes serta membantu mengembangkan sikap positif siswa terhadap belajar, 5
mendemonstrasikan kemampuan khusus dalam pembelajaran mata pelajaran tertentu, 6 melaksanakan evaluasi pembelajaran dan hasil
belajar, 7 kesan umum kinerja guru atau calon guru.
Berdasarkan uraian mengenai performansi guru, dapat disimpulkan performansi guru pada hakikatnya kemampuan guru yang dituntut dari tugas dan
tanggung jawabnya. Performansi guru merupakan kemampuan yang mendukung tugas guru sebagai pendidik. Dengan performansi yang dimiliki guru, siswa sebagai
anak didik akan mampu mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Performansi guru tersebut yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan
profesional.