Teknik Tes Teknik Pengumpulan Data

64 yang harus dilakukan oleh peserta tes dengan tujuan untuk mengukur suatu aspek tertentu dari peserta tes Poerwanti et al. 2008: 4-3. Teknik tes dalam proses pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan setiap selesai pembelajaran setiap siklus. Teknik tes yang digunakan adalah tes formatif. Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus, berarti pelaksanaan tes formatif sebanyak dua kali. Tes formatif pada penelitian ini terdiri dari soal pilihan ganda materi membaca intensif. Menurut Iskandarwassid dan Sunendar 2011: 247, teknik pengukuran kemampuan membaca yang paling umum dipakai adalah format bentuk tes pilihan ganda. Penilaian membaca intensif yang digunakan pada penelitian ini termasuk ke dalam tes diskret. Oller 1979: 37 dalam Nurgiantoro 2013: 286 mengemukakan, tes diskret adalah tes yang hanya menekankan atau menyangkut satu aspek kebahasaan pada satu waktu. Tes diskret hanya dimaksudkan untuk mengukur satu kemampuan berbahasa saja, tanpa mengaitkan dengan kemampuan berbahasa yang lain. Pada penelitian ini, kemampuan berbahasa yang diukur yaitu kemampuan membaca.

3.7.2 Teknik Nontes

Pada teknik nontes digunakan dua macam teknik, yaitu observasi dan dokumen. Observasi atau pengamatan digunakan untuk mengambil data performansi guru dan aktivitas siswa. Dokumen digunakan untuk mengambil data hasil belajar siswa. Uraian teknik nontes penelitian ini sebagai berikut.

3.7.2.1 Observasi

Pelaksanaan observasi dilakukan oleh peneliti dan guru mitra sebelum penelitian dan pada saat pembelajaran berlangsung. Observasi sebelum penelitian 65 berupa wawancara tidak terstruktur yang dilakukan oleh peneliti terhadap guru kelas untuk mengumpulkan data awal penelitian. Instrumen wawancara berupa lembar pedoman wawancara observasi tidak terstruktur. Pelaksanaan observasi pada saat pembelajaran berlangsung bertujuan untuk mengetahui performansi guru dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Menurut Sugiyono 2013: 197, terdapat dua jenis observasi yaitu observasi partisipan dan nonpartisipan. Observasi partisipan adalah observasi yang dilakukan oleh peneliti yang terlibat dengan orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Observasi nonpartisipan adalah observasi yang dilakukan peneliti dengan tidak terlibat langsung dan hanya sebagai pengamat independen. Jenis observasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasi nonpartisipan. Pelaksanaan observasi dilakukan untuk mengetahui performansi guru dan aktivitas belajar siswa selama pembelajaran menggunakan model CIRC. Pengamatan terhadap performansi guru dilakukan oleh kepala sekolah atau teman sejawat guru. Penilaian performansi guru menggunakan APKG I untuk menilai RPP dan APKG II untuk menilai pelaksanaan pembelajaran.

3.7.2.2 Dokumen

Data yang digunakan pada penelitian ini juga diperoleh dari dokumen. Dokumen digunakan untuk memperkuat data yang diperoleh dalam observasi. Dokumen pada penelitian ini yaitu daftar nama siswa kelas III SD Negeri Limpung 03 tahun pelajaran 20142015. Dokumen penelitian ini dilengkapi dengan daftar nilai hasil ujian akhir semester I mata pelajaran bahasa Indonesia.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN STRATEGI COOPERATIVE INTEGRATED READING AND Penerapan Strategi Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Intensif Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri Lobang 02 Limpun

0 2 18

PENDAHULUAN Penerapan Strategi Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Intensif Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri Lobang 02 Limpung Batang Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 10

PENERAPAN STRATEGI COOPERATIVE INTEGRATED READING AND Penerapan Strategi Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Intensif Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri Lobang 02 Limpun

0 1 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF BAHASA INDONESIA MELALUI METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND Peningkatan Kemampuan Membaca Intensif Bahasa Indonesia Melalui Metode Cooperative Integrated Reading And Composition (Circ) Siswa Kelas IV Sd N 1

0 1 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF BAHASA INDONESIA MELALUI METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND Peningkatan Kemampuan Membaca Intensif Bahasa Indonesia Melalui Metode Cooperative Integrated Reading And Composition (Circ) Siswa Kelas IV Sd N 1

0 0 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA DAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC).

0 0 6

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF.

0 1 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI PENERAPAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DI SISWA KELAS V SD NEGERI SAWIT.

0 1 149

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN

0 1 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 TRIKARSO TAHUN AJARAN 2017/2018 - UNS Institutional Repository

0 0 17