Sumber Pembelajaran Penilaian hasil belajar

164

E. Materi Pembelajaran

Fotosintesis pada Tumbuhan Tumbuhan mampu menghasilkan makanan sendiri melalui proses fotosintesis. Makanan ini selain diperlukan untuk tanaman sendiri, dapat juga dinikmati oleh hewan ataupun manusia sebagai konsumen. Fotosintesis sangat penting bagi kehidupan tumbuhan. Fotosintesis adalah proses pembentukan zat makanan berupa karbohidrat glukosa pada tumbuhan hijau, yang menggunakan zat hara, air, dan karbondioksida dengan bantuan sinar matahari. Tumbuhan hijau menyerap energi dari cahaya matahari dan menggunakannya untuk membuat karbohidrat.  Mekanisme terjadinya fotosintesis Fotosintesis terjadi pada sel-sel tumbuhan yang mengandung klorofil pada kloroplas. Bagian tumbuhan hijau yang berfungsi menyerap cahaya matahari adalah klorofil yang terdapat dalam kloroplas zat hijau daun. Klorofil banyak terdapat pada jaringan tiang palisade dan jaringan bunga karang spons. Dengan demikian, fotosintesis berlangsung di daun pada jaringan palisade. Sedangkan karbondioksida diperoleh dari udara bebas dan diambil daun melalui mulut daun stomata. Stomata adalah lubang-lubang kecil yang terdapat di permukaan daun bagian bawah. Selain menghasilkan zat makanan pada tumbuhan, proses ini juga menghasilkan oksigen yang dibutuhkan manusia untuk bernapas. Di dalam kloroplas, air dan karbondioksida bereaksi membentuk karbohidrat glukosa. Energi untuk reaksi berasal dari cahaya matahari yang diserap oleh klorofil yang terdapat di dalam kloroplas. Energi tersebut digunakan untuk memecah molekul air menjadi oksigen dan hidrogen. Oksigen akan lepas dari daun, sedangkan molekul hidrogen bergabung dengan molekul karbondioksida membentuk karbohidrat gula glukosa. Glukosa hasil fotosintesis dimanfaatkan oleh tumbuhan itu sendiri, yaitu untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Selain itu, sebagian 165 glukosa diuraikan menjadi karbohidrat zat tepung yang disimpan di akar, batang, buah, atau biji sebagai cadangan makanan. Oksigen yang dilepas ke udara bebas, dimanfaatkan oleh tumbuhan itu sendiri dan organisme lain untuk pernapasan. Persamaan reaksi kimia fotosintesis adalah sebagai berikut: H 2 O air + CO 2 + cahaya matahari → CH 2 O glukosa + O 2 oksigen Dalam proses fotosintesis diperlukan air H 2 O dan gas karbondioksida CO 2 . Air berasal dari dalam tanah diangkut oleh xilem dari akar ke daun, sedangkan gas karbondioksida berasal dari udara bebas hasil pernapasan organisme. Dengan bantuan cahaya matahari, fotosintesis berlangsung. Hasilnya berupa sari makanan C 6 H 12 O 6 dan gas oksigen O 2 .  Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan laju fotosintesis adalah:  Faktor Dalam : a. Kadar klorofil b. Bentuk dan struktur daun c. Anatomi daun d. Kedudukan daun terhadap cahaya e. Penyebaran stomata  Faktor Luar : a. Intensitas cahaya • semakin tinggi intensitas cahaya matahari maka semakin banyak energi cahaya yang diserap oleh klorofil, sehingga laju fotosintesis meningkat. • apabila intensitas cahaya terlalu tinggi dapat merusak klorofil, fotosintesis menurun dan bahkan berhenti, hal ini karena cahaya matahari yang terlalu kuat mengandung UV. b. Kadar CO 2 di udara semakin sedikit CO 2 yang memasuki daun, laju fotosintesis akan menurun, apabila kadar CO 2 ditingkatkan perlahan-lahan maka laju fotosintesis akan meningkat hingga tingkat tertentu. Daun yang layu menyebabkan penyerapan CO 2 terhambat. 166 c. Suhu Laju fotosintesis akan meningkat dengan kenaikan suhu. Apabila suhu terlalu tinggi, proses fotosintesis akan terhenti. Suhu mempengaruhi kerja enzim untuk fotosintesis. d. Kadar air dan ion organik dalam tanah Air mempengaruhi membuka atau menutupnya stomata. Tumbuhan hijau pada tempat kekurangan unsur Mg, N, Fe akan mengganggu pembentukan klorofil sehingga proses fotosintesis terganggu.

F. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Pendekatan kontekstual. 2. Metode : Diskusi, dan tanya jawab. 3. Model Pembelajaran : Pembelajaran kooperatif.

G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama

1. Kegiatan Pendahuluan a. Konfirmasi kesiapan peserta didik. b. Apersepsi Motivasi: - Mengapa tumbuhan disebut sebagai organisme autotrof? c. Prasyarat Pengetahuan - Dimana proses fotosintesis berlangsung? 2. Kegiatan Inti - Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran. - Pendidik menyajikan materi fotosintesis sebagai pengantar secara garis besar. - Pendidik melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topiktema materi yang akan dipelajari. - Pendidik menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain. - Pendidik melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR WARGA BELAJAR PAKET-B SETARA SMP DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KREATIF MEDAN.

0 2 21

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KELOMPOK BELAJAR PAKET B SETARA SMP PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KELOMPOK BELAJAR PAKET B SETARA SMP DI PKBM BINA LOKA CEPIRING KENDAL.

0 0 15

PENDAHULUAN PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KELOMPOK BELAJAR PAKET B SETARA SMP DI PKBM BINA LOKA CEPIRING KENDAL.

0 0 7

NASKAH PUBLIKASI PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KELOMPOK BELAJAR PAKET B SETARA SMP DI PKBM BINA LOKA CEPIRING KENDAL.

0 0 22

PEMBELAJARAN KONTEKTUAL MEDIA POWERPOINT BERBASIS ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KELAS VIII B PEMBELAJARAN KONTEKTUAL MEDIA POWERPOINT BERBASIS ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KELAS VIII B SMP 2 SIDOHARJO POKOK BAHASAN PENCERNAAN MANUS

1 5 15

PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MANDIRI PESERTA DIDIK PAKET B SETARA SMP : Pengembangan Program Bimbingan Belajar Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Mandiri Peserta Didik Paket B Setara SMP di PKBM Al-Ishlah Rangkasbitung.

0 1 48

PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA PROGRAM PAKET B DI PKBM NGUDI MAKMUR JAMUS, PENGASIH, KULON PROGO.

0 0 134

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM KEBERHASILAN PENGELOLAAN PROGRAM PAKET B DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT NGUDI MAKMUR PENGASIH KULON PROGO.

7 148 132

PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PAKET B DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) NGUDI MAKMUR JAMUS, PENGASIH, KULON PROGO SKRIPS.

0 0 137

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9