16 5.
Mengevaluasi Mengevaluasi
didefinisikan sebagai
proses membuat
keputusan berdasarkan kriteria dan standar. Kata kerja operasionalnya adalah memeriksa dan
mengkritik.
6. Mencipta
Mencipta melibatkan proses menyusun elemen-elemen menjadi sebuah keseluruhan yang koheren atau fungsional. Tujuan-tujuan yang diklasifikasikan
dalam mencipta meminta siswa membuat produk baru dengan mengorganisasi sebuah elemen atau bagian menjadi suatu pola atau struktur yang tidak pernah ada
sebelumnya. Kata kerja operasional kemampuan mencipta adalah merumuskan, merencanakan dan memproduksi. Peneliti membahas lebih mendalam mengenai
kemampuan mengingat dan memahami, karena kedua kemampuan tersebut merupakan variabel dependen pada penelitian ini.
2.1.1.5 Kemampuan Mengingat
Mengingat adalah proses mengambil pengetahuan dari memori jangka panjang. Pegetahuan yang dibutuhkan meliputi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, metakognitif atau kombinasi dari beberapa pengetahuan ini Anderson Krathwohl, 2010: 99.
Anderson Krathwohl 2010: 103-105 menyebutkan kemampuan mengingat dibagi ke dalam dua aspek, yaitu mengenali dan mengingat kembali yang
dijabarkan sebagai berikut. 1.
Mengenali Mengenali adalah proses mengambil pengetahuan yang dibutuhkan dari
memori jangka panjang untuk membandingkannya dengan informasi yang baru saja diterima. Nama lain dari mengenali adalah mengidentifikasi.
2. Mengingat kembali
Proses mengingat kembali adalah mengambil pengetahuan yang dibutuhkan untuk mencari informasi dari memori jangka panjang dan membawa
17 informasi tersebut ke memori kerja untuk diproses. Nama lain dari mengingat
kembali adalah mengambil.
2.1.1.6 Kemampuan Memahami
Siswa dikatakan memahami bila mereka dapat mengkonstruksi makna dari pesan-pesan pembelajaran, baik yang bersifat lisan, tulisan ataupun grafis, yang
disampaikan melalui pengajaran, buku, atau layar komputer Anderson Krathwohl, 2010: 104-105. Kemampuan memahami siswa akan menghubungkan
pengetahuan baru mereka dengan pengetahuan lama yang mereka miliki. Pengetahuan yang baru akan dipadukan dengan skema-skema kognitif yang
sebelumnya telah ada. Anderson Krathwohl 2010: 106-11 menyebutkan proses kognitif dalam kemampuan memahami yakni sebagai berikut.
1. Menafsirkan
Menafsirkan terjadi ketika siswa dapat mengubah informasi dari satu bentuk ke bentuk lain. Menafsirkan terjadi ketika siswa diberikan informasi dalam
bentuk tertentu, kemudian siswa dapat mengubahnya menjadi bentuk lain. Nama lain
dari menafsirkan
adalah mengklarifikasi,
memparafrasakan, mempresentasikan,dan menerjemahkan.
2. Mencontohkan
Proses kognitif mencontohkan terjadi saat siswa memberikan contoh tentang konsep atau prinsip umum. Mencontohkan dimulai dengan konsep atau
prinsip umum dan mengharuskan siswa menemukan contoh tertentu. Nama lain mencotohkan adalah mengilustrasikan dan memberi contoh.
3. Mengklasifikasikan
Mengklasifikasikan melibatkan proses mendeteksi ciri-ciri atau pola-pola yang sesuai dengan contoh dan konsep atau prinsip tersebut. Mengklasifikasikan
merupakan proses kognitif yang melengkapi proses mencontohkan. Nama lain dari mengklasifikasikan adalah mengkategorikan dan mengelompokkan.
4. Merangkum
Proses kognitif merangkum terjadi ketika siswa mengemukakan satu kalimat yang merepresentasikan informasi yang diterima atau mengabstraksikan
18 sebuah tema. Merangkum melibatkan proses membuat sebuah ringkasan
informasi, dan proses mengabstraksikan ringkasannya. Nama lain dari merangkum adalah mengabstraksi dan menggeneralisasi.
5. Menyimpulkan
Proses kognitif menyimpulkan menyertakan proses menemukan pola dalam sejumlah contoh. Proses menyimpulkan melibatkan proses kognitif
membandingkan seluruh contohnya. Menyimpulkan berpusat pada penarikan pola informasi yang diberikan. Nama lain menyimpulkan adalah menyarikan,
mengekstraporasi, menginterpolasi, memprediksi. 6.
Membandingkan Proses kognitif membandingkan melibatkan proses mendeteksi persamaan
dan perbedaan antara kedua atau lebih objek, peristiwa, ide, masalah, atau situasi. Nama lain dari membandingkan adalah mengkontraskan, memetakan, dan
mencocokan. 7.
Menjelaskan Proses kognitif menjelaskan berlangsung ketika siswa dapat membuat dan
menggunakan model sebab-akibat dalam sebuah sistem. Model ini dapat diturunkan dari teori atau didasarkan pada hasil penelitian atau pengalaman. Nama
lain dari menjelaskan adalah membuat model.
2.1.1.7 Hakikat IPA