Pengertian Pembelajaran Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn

12 dan dipahami sejak dini, beranjak dari usia Sekolah Dasar SD agar terwujudnya nilai-nilai yang diajarkan dalam PKn. Nilai-nilai tersebut di antaranya pendidikan nilai demokrasi, pendidikan nilai moral, dan pendidikan nilai sosial dalam kehidupan sehari-hari untuk menunjang kemajuan bangsa. Mata pelajaran PKn merupakan mata pelajaran yang memfokuskan siswa pada pembentukan diri yang beragam dari segi agama, sosiokultural, bahasa, usia, dan suku bangsa dengan tujuan sebagaimana diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945 yaitu untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter Arnie Fajar, 2005: 141. Tujuan dicapai dengan merefleksikan diri dalam kebiasaan berpikir dan bertindak sesuai dengan amanat Pancasila dan UUD 1945. Mata pelajaran PKn membantu siswa mengembangkan pemahaman, baik materi maupun keterampilan intelektual, dan partisipatori dalam kegiatan sekolah. Selanjutnya, Zamroni Azyumardi Azra, 2003: 7 mengemukakan bahwa PKn merupakan pendidikan demokrasi yang memiliki tujuan mempersiapkan warga masyarakat untuk berpikir kritis dan bertindak secara demokratis, melalui aktivitas menanamkan kesadaran pada generasi baru bahwa demokrasi dapat menjamin hak-hak warga masyarakat. Demokrasi adalah suatu proses dan bukan hasil meniru dari masyarakat lain. Nilai-nilai demokrasi perlu diterapkan dan diajarkan sejak dini agar nilai-nilai tersebut dapat tersampaikan dengan baik. 13 Membantu siswa menjadi warga negara yang demokratis melalui kegiatan seluruh program sekolah, kegiatan belajar mengajar dalam kelas yang dapat menumbuhkan perilaku yang lebih baik dalam masyarakat demokratis, dan pengalaman serta kepentingan masyarakat untuk hidup bernegara. Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli di atas, PKn adalah program pendidikan yang memuat bahasan tentang masalah kebangsaan, kewarganegaraan dalam hubungannya dengan negara, demokrasi, Hak Asasi Manusia HAM, dan masyarakat madani yang dalam implementasinya menerapkan prinsip-prinsip pendidikan demokratis dan humanis.

3. Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan PKn

Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan PKn adalah untuk membentuk watak atau karakteristik warga negara yang baik. Sedangkan, tujuan mata pelajaran PKn yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan Wuri Wuryandani dan Fathurrohman, 2012: 9 adalah untuk memberikan kompetensi-kompetensi kepada siswa sebagai berikut. a. Mampu berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi persoalan hidup maupun isu kewarganegaraan di negaranya. b. Mau berpartisipasi dalam segala bidang kegiatan, secara aktif dan bertanggung jawab, sehingga bisa bertindak secara cerdas dalam semua kegiatan baik di masyarakat, bangsa, dan negara. c. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri 14 berdasarkan pada karakter-karakter masyarakat Indonesia sehingga mampu hidup bersama dengan bangsa lain. d. Berinteraksi dengan bangsa lain secara langsung maupun tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dengan baik. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk a membentuk kecakapan partisipatif yang bermutu dan bertanggung jawab, b membentuk warga yang baik dan demokratis, c membentuk siswa untuk berpikir kritis, d mengembangkan kultur demokratis, dan e membentuk siswa menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab Azyumardi Azra, 2003: 10. Tujuan di atas akan mudah tercapai jika pendidikan nilai moral dan norma tetap ditanamkan pada siswa sejak usia dini, karena jika siswa sudah memiliki nilai moral yang baik, maka tujuan untuk membentuk warga negara yang baik akan mudah diwujudkan. Berdasarkan ulasan mengenai tujuan pembelajaran PKn tersebut, maka peneliti menyimpulkan tujuan PKn adalah untuk menjadikan warga negara yang baik, yaitu warga negara yang sadar akan hak dan kewajibannya.

4. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn di Kelas IV

Pembelajaran merupakan proses interaksi dua arah antara guru dan siswa untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Melalui proses pembelajaran, diharapkan siswa dapat mencapai kompetensi dasar secara tuntas. Banyak komponen pendidikan yang berpengaruh dalam

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran problem solving untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian tindakan kelas di Kelas IV-1 SD Dharma Karya UT

1 4 173

Pengaruh Model Pembela jaran Creative Problem Solving (CPS) Terhadap Kemampuan Penalaran Analogi Matematik Siswa

1 27 309

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Pada Pembelajaran Ipa Melalui Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Pada Siswa Kelas IV SD N

0 0 14

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Pada Pembelajaran Ipa Melalui Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Margorejo Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 8

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Pada Pembelajaran Ipa Melalui Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Pada Siswa Kelas IV SD N

0 0 13

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MATERI

0 0 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA APLIKASI PENGOLAH ANGKA.

0 1 45

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Model Pembelajaran Creative Problem Solving - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN - repository perpustakaan

0 0 11

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN - repository perpustakaan

0 0 76

B. KOMPETENSI DASAR - PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN - repository perpustakaan

0 0 150