57 1.
Visi Menjadi sekolah yang berkualitas dalam bidang akademik, berbudi pekerti
luhur, dan peduli terhadap lingkungan. 2.
Misi a.
Membekali ilmu pengetahuan melalui proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
b. Membina dan menjunjung tinggi budi pekerti luhur dan peduli terhadap
lingkungan. c.
Menciptakan suasana tempat belajar yang menyenangkan, tertib, aman, dan nyaman.
d. Membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat.
B. Hasil Penelitian
Hasil penelitian yang diuraikan adalah data mengenai keaktifan siswa dalam
pembelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan PKn
sebelum menggunakan model pembelajaran CPS dan pelaksanaan tindakan pada tiap-
tiap siklus untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran PKn dengan menggunakan model pembelajaran CPS.
1. Deskripsi Pra Tindakan
Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Jeruksari. Peneliti meminta izin pada tanggal 2 Februari 2016 dengan menyampaikan
surat izin penelitian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Gunungkidul kepada Kepala Sekolah dan guru yang bersangkutan untuk melakukan
58 penelitian di sekolah tersebut. Pembelajaran PKn dilaksanakan setiap hari
Kamis pada jam pertama dan kedua, namun peneliti diberi kesempatan untuk melakukan penelitian sebanyak dua kali dalam seminggu yaitu pada
hari Senin atau Selasa dan Kamis. Hal tersebut tentunya dengan izin Kepala Sekolah. Guru menghendaki penelitian dilakukan dua kali dalam
seminggu dengan alasan bahwa penelitian dapat diselesaikan sebelum Ulangan Tengah Semester UTS Genap. Sebelum melaksanakan
penelitian, peneliti melakukan observasi pra tindakan yaitu pada tanggal 4 Februari 2016. Observasi atau pengamatan yang dilakukan untuk
mengamati keaktifan siswa kelas IV dalam pembelajaran PKn sebelum menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving CPS.
2. Pelaksanaan Pra Tindakan
Pra tindakan dilaksanakan sebelum pelaksanaan tindakan siklus I yaitu pada tanggal 4 Februari 2016. Peneliti melakukan observasi
pembelajaran PKn di kelas IV. Peneliti mengamati aktivitas guru dan siswa. Guru menggunakan metode ceramah dan tanya jawab dengan gaya
yang menarik. Tidak ada kegiatan diskusi dalam kelompok yang dilakukan oleh siswa.
Gambar 2. Guru sedang Menjelaskan Materi kepada Siswa dengan Metode Ceramah dan Tanya Jawab
59 Materi pembelajaran pada hari itu mengenai lembaga eksekutif.
Guru mencoba mengaktifkan siswa dengan mengajukan pertanyaan, namun ketika siswa diberi kesempatan bertanya, tidak ada siswa yang
bertanya. Berdasarkan hasil observasi, diketahui bahwa masih ada beberapa siswa yang kurang aktif ketika pembelajaran dan cenderung diam
tidak merespon aktivitas guru dengan baik. Hanya ada beberapa siswa yang aktif menjawab pertanyaan guru. Siswa yang aktif tersebut cenderung
siswa yang sama. Berikut data yang diperoleh pada saat peneliti melakukan observasi pra tindakan.
Tabel 4. Hasil Observasi Keaktifan Siswa pada Pra Tindakan
No. Nama
Siswa Skor
Jmlh Skor
Skor Akhir
Krite- ria
Ket. Indika-
tor 1 Indika-
tor 2 Indika-
tor 3 Indika-
tor 4
1. RA
1 1
1 1
4 1
K BB
2. ICU
1 1
1 1
4 1
K BB
3. YF
1 1
1 1
4 1
K BB
4. ABB
1 1
1 1
4 1
K BB
5. BR
1 1
1 1
4 1
K BB
6. BSN
1 1
1 1
4 1
K BB
7. IAR
1 1
1 1
4 1
K BB
8. IDP
1 1
1 1
4 1
K BB
9. RDS
1 1
1 1
4 1
K BB
10. RWD 1 1
1 1
4 1
K BB
11. RFP 1
1 1
1 4
1 K
BB 12. FCY
1 1
1 1
4 1
K BB
13. YST 1
1 1
1 4
1 K
BB 14. FS
1 1
1 1
4 1
K BB
Jumlah 14
14 14
14 56
14
Rata-rata 1
1 1
1 4
1
Tertinggi 1 1
1 1
4 1
Terendah -
- -
- -
-
Siswa dalam kriteria Kurang K, Cukup C, Baik B, dan Sangat Baik SB.
Siswa dikatakan berhasil mencapai indikator keberhasilan jika mendapat skor akhir 2,66 dengan keterangan BerhasilB dan Belum Berhasil BB.