114
|
M e t o d e P e m b e l a j a r a n banyak sesuai dengan karakteristik kelas siswa yang belajar. Dengan kata
lain, memilih metode pembelajaran perlu memperhatikan karakteristik kelas pebelajar siswa.
Suatu asumsi, kelas yang memiliki siswa banyak tetap memiliki penyebaran karakter yang memenuhi kurva normal, artinya kelas
bersiswa banyak tetap memilki karakter kelas siswa, yang berarti menurut uraian sebelumnya, untuk menentukan penggunaan metode
pembelajaran salah satu di antaranya perlu mempertimbangkan karakter kelas siswanya. Untuk kelas yang bersiswa banyak sekali, misalnya
untuk kelas yang berisi siswa 4 x kelas biasa, anggap saja kelas berisi 100 siswa, maka pertimbangan dalam menggunakan metode
pembelajaran untuk pelaksanaan pembelajarannya pada kelas siswa tidak cukup hanya dengan pertimbangan karakter kelas siswa, tetapi perlu juga
mempertimbangkan jumlah siswa dalam kelas tersebut, berkaitan dengan kemampuan sarana pendukung pelaksanaan metode pembelajaran agar
efektif dan efisien dalam penggunaannya. Dengan ini dapat dikatakan bahwa jumlah siswa juga perlu menjadi pertimbangan dalam menentukan
metode pembelajaran yang akan digunakan dalam mendukung pelaksanaan KBM.
D. Komponen Kondisi Sarana dan Sumber Belajar
Sarana dalam pembelajaran diartikan segala macam fasilitas yang dapat menunjang dan melengkapi terselenggaranya kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sarana dalam hal ini dapat digolongkan menjadi dua, yaitu: sarana umum untuk
melaksanakan KBM, seperti ruang kelas, penerangan, saluran listrik, tempat duduk dan meja untuk belajar, papan tulis, oper head projector
OHP, viewer, dan sejenisnya, dan sarana khusus untuk mendukung KBM berkaitan dengan metode pembelajaran yang diterapkan, misalnya
KBM untuk pembelajaran materi “Optik pembiasan” dengan metode demonstrasi, perlu peralatan atau sarana untuk demonstrasi tentang
pembiasan, pembelajaran materi “Optik pembiasan” dengan metode eksperimen, perlu beberapa peralatan atau sarana untuk eksperimen
tentang pembiasan.
Sarana khusus untuk mendukung pelakasanaan metode pembelajaran merupakan sumber belajar. Sumber belajar secara
sederhana dapat dipahami sebagai sesuatu sarana, media, atau peralatan yang dapat digunakan atau difungsikan untuk membantu individu
menelaah ilmu pengetahuan yang sedang dipelajarinya. Sarana, media, atau peralatan sebagai sumber belajar tersebut dapat berupa buku buku
S T R A T E G I B E L A J A R M E N G A J A R “ S A I N S ”
|
115
teks, ajar, lembar kerja, dan sejenisnya, gambar-gambar gambar tetap, gerak, dan sejenisnya, peralatan demonstrasi, eksperimen, dan
sejenisnya. Pertimbangan memilih metode pembelajaran yang benar
didasarkan atas rumusan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Kenyataan yang ada, sering terjadi bahwa metode pembelajaran yang
telah diputuskan untuk dilaksanakan dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan pembelajaran tidakbelum dilengkapi dengan sumber
belajar
yang dapat
difungsikan untuk
melaksanakan metode
pembelajaran tersebut. Sehingga metode pembelajaran yang telah dipilih tersebut menjadi gagal digunakan dalam pelaksanan KBM untuk
mencapai tujuan pembelajaran tersebut. Langkah yang biasa dilakukan adalah memilih metode pembelajaran yang lain, yang lengkap sumber
belajarnya, tetapi masih sesuai untuk mendukung tercapainya tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan.
Kenyataan yang lain, yang sering terjadi, adalah ketika metode pembelajaran telah dipilih, dan metode tersebut perlu sarana bantu yang
lain sarana umum, sarana bantu tersebut tidak ada atau sedang bermasalah untuk digunakan, misalnya: metode pembelajaran perlu
didukung sumber belajar yang membutuhkan aliran listrik, aliran listrik dalam ruang belum ada atau tidak sedang berfungsi, maka keputusan
penggunaan metode pembelajaran tersebut menjadi gagal atau harus diganti dengan metode pembelajaran yang lain, yang sumber belajarnya
didukung dengan sarana penunjang yang lengkap, tetapi masih sesuai untuk mendukung tercapainya tujuan pembelajaran yang telah
dirumuskan.
Berdasarkan beberapa contoh di atas, tentang perlunya membatalkan penggunaan metode pembelajaran yang telah ditetapkan
untuk digunakan dalam mendukung KBM dalam mewujudkan tercapainya tujuan pembelajaran akibat kurangnya sumber belajar dan
atau sarana umum penunjang pelaksanaan pembelajaran, dan perlu menggantinya dengan metode pembelajaran lain, yang sumber belajarnya
lengkap, tetapi masih sesuai untuk mendukung tercapainya tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan, dengan ini untuk pertimbangan
efektif dan efisensi dalam menentukan pemilihan metode pembelajaran perlu mempertimbangkan kesediaan sarana pendukung termasuk sumber
belajar yang tersedia.
116
|
M e t o d e P e m b e l a j a r a n
E. Komponen Kondisi dan Situasi Waktu Pembelajaran