286 Cara lain ialah dengan mengalirkan larutan ekstrak yang keluar dari
pelat ayak ke sebuah ketel destilasi, menguapkan pelarut di situ, menggabungkannya dalam sebuah kondenser dan segera
mengalirkannya kembali ke ekstraktor untuk dicampur dengan bahan ekstraksi. Dalam ketel destilasi konsentrasi larutan ekstrak terus
menerus meningkat. Dengan metode ini jumlah total pelarut yang diperlukan relatif kecil. Meskipun demikian, selalu terdapat perbedaan
konsentrasi ekstrak yang maksimal antara bahan ekstraksi dan pelarut. Kerugiannya, adalah pemakaian banyak energi karena pelarut harus di-
uapkan secara terus menerus. Pada ekstraksi bahan-bahan yang peka terhadap suhu terdapat sebuah
bak penampung sebagai pengganti ketel destilasi. Dari bak tersebut la- rutan ekstrak dialirkan ke dalam alat penguap vakum misalnya alat
penguap pipa atau film. Uap pelarut yang terbentuk kemudian dikonden- sasikan, pelarut didinginkan dan dialirkan kem bali ke dalam ekstraktor
dalam keadaan dingin.
C. Ekstraksi padat-cair kontinyu
Cara kedua ekstraktor ini serupa dengan ekstraktor-ekstraktor yang dipasang seri, tetapi pengisian, pengumpanan pelarut dan juga
pengosongan berlangsung secara otomatik penuh dan terjadi dalam sebuah alat yang sama. Oleh Pengumpanan karena itu dapat diperoleh
output yang lebih besar dengan jumlah kerepotan yang lebih sedikit. Tetapi karena biaya untuk peralatannya besar, ekstraktor semacam itu
kebanyakan hanya digunakan untuk bahan ekstraksi yang tersedia dalam kuantitas besar misalnya biji-bijian minyak, tumbuhan. Dari
beraneka ragarn konstruksi alat ini, berikut akan di bahas ekstraktor keranjang bucket-wheel extractor dan ekstraktor sabuk belt extractor.
Ekstraktor keranjang
Pada ekstraktor keranjang keranjang putar rotary extractor, bahan ekstraksi terus menerus dimasukkan ke dalam sel-sel yang berbentuk
juring sektor dari sebuah rotor yang berputar lambat mengelilingi poros. Bagian bawah sel-sel ditutup oleh sebuah pelat ayak. Selama satu
putaran, bahan padat dibasahi dari arah berlawanan oleh pelarut atau larutan ekstrak yang konsentrasinya meningkat. Pelarut atau larutan
Di unduh dari : Bukupaket.com
287 tersebut dipompa dari sel ke sel dan disiramkan ke atas bahan padat.
Akhirnya, bahan dikeluarkan dan keseluruhan proses ini berlangsung secara otomatik.
Ekstraktor sabuk
Pada ekstraktor ini, bahan ekstraksi diumpankan secara kontinu di atas sabuk ayak yang melingkar. Di sepanjang sabuk bahan dibasahi oleh
pelarut atau larutan ekstrak dengan konsentrasi yang meningkat dan arah aliran berlawanan. Setelah itu bahan dikeluarkan dari ekstrakor.
D. Ekstraksi cair-cair
Pada ekstraksi cair-cair, satu komponen bahan atau lebih dari suatu campuran dipisahkan dengan bantuan pelarut.
Proses ini digunakan secara teknis dalam skala besar misalnya untuk memperoleh vitamin, antibiotika, bahan-bahan penyedap, produk-
produk minyak bumi dan garam-garam. logam. Proses inipun digunakan untuk membersihkan air limbah dan larutan ekstrak hasil ekstraksi padat
cair. Ekstraksi cair-cair terutama digunakan, bila pemisahan campuran dengan cara destilasi tidak mungkin dilakukan misalnya karena pem-
bentukan aseotrop atau karena kepekaannya terhadap panas atau tidak ekonomis.
Seperti ekstraksi padat-cair, ekstraksi cair-cair selalu terdiri atas sedikitnya dua tahap, yaltu pencampuran secara intensif bahan ekstraksi
dengan pelarut, dan pemisahan kedua fasa cair itu sesempurna mungkin.
Pada saat pencampuran terjadi perpindahan massa, yaitu ekstrak meninggalkan pelarut yang pertarna media pembawa dan masuk ke
dalam pelarut kedua media ekstraksi. Sebagai syarat ekstraksi ini, bahan ekstraksi dan pelarut tidak. saling melarut atau hanya dalam
daerah yang sempit. Agar terjadi perpindahan masa yang baik yang berarti performansi ekstraksi yang besar haruslah diusahakan agar
terjadi bidang kontak yang seluas mungkin di antara kedua cairan tersebut. Untuk itu salah satu cairan distribusikan menjadi tetes-tetes
kecil misalnya dengan bantuan perkakas pengaduk. Tentu saja pendistribusian ini tidak boleh terlalu jauh, karena akan menyebabkan
terbentuknya emulsi lihat 5150 yang tidak dapat lagi atau sukar sekali
Di unduh dari : Bukupaket.com
288 dipisah. Turbulensi pada saat mencampur tidak perlu terlalu besar. Yang
penting perbedaan konsentrasi sebagai gaya penggerak pada bidang batas tetap ada. Hal ini berarti bahwa bahan yang telah terlarutkan
sedapat mungkin segera disingkirkan dari bidang batas. Pada saat pemisahan, cairan yang telah terdistribusi menjadi tetes-tetes
hanis menyatu kembali menjadi sebuah fasa homogen dan berdasarkan perbedaan kerapatan yang cukup besar dapat dipisahkan dari cairan
yang lain. Kecepatan Pembentukan fasa homogen ikut menentukan output sebuah ekstraktor cair-cair. Kuantitas pemisahan persatuan waktu
dalam hal ini semakin besar jika permukaan lapisan antar fasa di dalam alat semakin luas.
Sama haInya seperti pada ekstraksi padat-cair, alat ekstraksi tak kontinu dan kontinu yang akan dibahas berikut ini seringkali merupakan bagian
dari suatu instalasi lengkap. Instalasi tersebut biasanya terdiri atas ekstraktor yang sebenarnya dengan zone-zone pencampuran dan pemi-
sahan dan sebuah peralatan yang dihubungkan di belakangnya misalnya alat penguap, kolom rektifikasi untuk mengisolasi ekstrak atau
memekatkan larutan ekstrak dan mengambil kem bali pelarut
E Ekstraktor cair-cair tak kontinu
- Dalam hal yang paling sederhana, bahan ekstraksi. Yang cair
dicampur berulangkali dengan pelarut segar dalam sebuah tangki pengaduk sebaiknya dengan saluran keluar di bagian bawah.
Larutan ekstrak yang dihasilkan setiap kali dipisahkan dengan cara penjernihan pengaruh gaya berat.
- Yang konstruksinya lebih menguntungkan bagi proses pencampuran
dan pernisahan adalah tangki yang bagian bawalmya runcing yang dilengkapi dengan perkakas pengaduk, penyalur bawah, maupun
kaca Intip yang tersebar pada seluruh ketinggiannya.
Alat tak kontinu yang sederhana seperti itu digunakan misalnya untuk mengolah bahan dalam jurnlah kecil, atau bila hanya sekali-sekali
dilakukan ekstraksi. Untuk Pemisahan Yang dapat dipercaya antara fasa berat dan fasa
ringan, sedikit-sedikitnya djperlukan sebuah kaca intip pada saluran
keluar di bagian bawah tangki ekstraksi. Selain itu penurunan lapisan antar fasa seringkali dikontrol secara elektronik dengan perantaraart
alat ukur konduktivitas, secara optik dengan bantuan detektor cahaya
Di unduh dari : Bukupaket.com
289 hatas atau secara mckanik dengan pelampung atau benda apung.
Peralatan ini mudah digabungkan dengan komponen pemblokir dan perlengkapan alarm, yang akan menghentikan aliran keluar danatau
memberikan alarm, segera setelah lapisan tersebut melampaui kedudukan tertentu. Agar fasa ringan yang kebanyakan terdiri atas
pelarut organik tidak masuk ke dalam saluran pembuangan air, pencegahan yang lebih baik dapat dilakukan dengan memasang bak
penampung bak penyangga dibelakang ekstraktor.
F. Ekstraktor cair-cair kontinu