Merawat Alat-alat penukar Ion

354

4. Merawat Alat-alat penukar Ion

Di bidang teknik, terutama pada pengolahan air, umumnya digunakan proses kolom. Alat-alat penukar ion ini harus dirawat agar umur pakainya dapat lama. Dalam hal ini air yang akan dibersihkan mengalir dengan tekanan ledeng dari atas ke bawah kolom mele wati lapisan yang diam unggun diam. Unggun ini adalah unggun penukar ion yang berada dalam suatu tangki silinder vertikal kolom. Tangki dapat terbuat dari kaca, bahan sintetik atau logam. Seiring dengan naiknya pembebanan, tempat pertukaran bergeser dari atas ke bawah. Dengan perkataan lain, daerah pertukaran yang sesung gulmya bergerak melalui seluruh unggun diam hingga mencapai ujung bawah lapisan resin. Setelah itu aliran terjadi penerobosan breakthrough ion dalam air yang mengalir keluar konduktivitas listrik naik dengan cepat. Bila hal ini terjadi, pemasukan cairan harus dihenti kan dan resin harus diregenerasi. Gambar 5.5. Proses perawatan mesin pada alat penukar ion Jika pengolahan air hanya menyangkut peluna kan penukaran ion-ion kalsium dan magnesium dengan ion-ion natrium dari Di unduh dari : Bukupaket.com 355 penukar ion, maka hal ini dapat dicapai dengan mengalirkan air melalui sebuah kolom tunggal yang diisi dengan resin yang bersangkutan proses kolom tunggal. Regenerasi resin yang telah terbebani kebanya kan dilakukan dengan menggunakan larutan garam dapur. Pada Proses demineralisasi garam semua kation dan anion ditukar, aliran air harus melewati resin penukar kation maupun resin penulcar anion. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan dua kolom yang dihubungkan secara seri proses kolom ganda, atau dengan kolom tunggal proses unggun campuran - kolom tunggal. Dalam kedua hal ini kemurnian air yang rnengalir keluar dan kondisi pembebanan pada resin diawasi dengan bantuan alat ukur konduktivitas konduktivitas listrik atau tahanan listrik merupakan ukuran untuk konsentrasi ion, berarti juga untuk derajat atau tingkat kemurnian air. Alat ukur konduktivitas semacam itu memiliki skala yang ditera dalam satuan konduktivitas misalnya μ S cm atau dalam satuan tahanan misalnya M? cm, dan selain itu sering dibagi dalam dua warna hijau = cukup murni, merah = belum murni. Alat ukur konduktivitas dapat dihubungkan dengan perlengkapan alarm, maupun dengan organ pemblokir yang akan menghentikan aliran air masuk secara otomatik apabila konduktivitas yang diizinkan terlampaui atau tahanan yang diinginkan tidak tercapai.

B. Pengolahan Internal