42
b. Pengertian Membatik
Menurut Abdul Aziz 2010: 11 membatik yaitu berasal dari kosa kata bahasa jawa yaitu amba dan titik. Amba berarti kain dan titik adalah cara
memberi motif pada kain menggunakan malam cair dengan cara dititik – titik. Cara kerja membuat batik pada dasarnya adalah menutup permukaan kain
dengan malam cair wax. Jika proses membuat motif batik dilakukan dengan cara “ditulis” menggunakan alat yang disebut canting, maka batik tersebut
dinamakan batik tulis. Ada juga jenis batik yang pembuatan motifnya menggunakan alat cetak khusus yang terbuat dari logam dengan motif – motif
tertentu. Batik yang dibuat dengan cara ini mirip dengan stempel atau cap. Batik yang dibuat seperti ini disebut dengan batik cap atau batik stempel. Dulu batik
identic dengan acara resmi, seperti rapat, pesta pernikahan, dan lain sebagainya.Tetapi kini, batik sudah mengalami perkembangan.
Dalam bahasa jawa karma batik disebut seratan, sedangkan bahasa jawa ngoko disebut tulis. Yang dimaksud tulis adalah menulis dengan lilin A. N.
Suyanto, 2002. Secara terminologi batik adalah gambar yang dihasilkan dengan menggunakan alat canting atau sejenisnya dengan bahan lilin sebagai penahan
masuknya warna. Meski begitu di I ndonesia definisi batik sendiri juga masih belum jelas. Tetapi dalam pembuatan batik mengacu pada dua hal. Yang
pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literature internasional teknik ini
dikenal sebagai wax-resist dyeing. Perlengkapan membatik sangat beragam dan mudah di peroleh, bahkan
perlengkapan membatik dari dulu sampai sekarang tidak ada yang berubah.
43
Perlengkapan yang dibutuhkan untuk membatik yaitu wajan, kompor, canting, kuas, lilin batik atau malam dan kain mori. Proses membatik dimulai dengan
melekatkan lilin diatas kain, kemudian melakukan pewarnaan dan yang terakhir yaitu melepas lilin dari kain atau yang disebut dengan nglorod. Langkah –
langkah membatik adalah : a.
teknik coletan b.
Mewarna dengan Membuat desain c.
Membatik d.
Mewarna dengan zat warna naptholteknik celupan
c. Batik Jumputan 1 Pengertian batik Jumputan
Menurut joko dwi handoyo 2008: 19 nama jumputan berasal dari kata “jumput”, kata ini mempunyai makna berhubungan dengan cara pembuatan kain
yang di comot di tarik atau di di jumputdalam bahasa jawa. Kain jumputan dibuat dengan cara kain putih ditarik atau dijumput yang kemudian diikat dengan
tali kemudian di celup. Tali yang dipilih yang tidak dapat menyerap warna misalnya karet, benang jeans, dan benang yang berlapis lilin.
Berdasarkan pendapat diatas, jumputan mempunyai pengertian bahwa jumputan berasal dari kata jumput dalam bahasa jawa yang ditarik dan diikat
agar pada saat pencelupan warna tidak meresap kedalam kain. Batik Jumputan adalah batik yang dikerjakan dengan cara ikat celup, di ikat dengan tali di celup
dangan warna.