6.5.1 Hubungan Asal Suku dengan Kelembagaan Kepemilikan Lahan Land
Tenure di Taman Wisata Alam Gunung Meja.
Kawasan Taman Wisata Alam Gunung Meja secara administratif berbatasan dengan empat kelurahan yaitu kelurahan Amban, kelurahan Padarni,
kelurahan Manokwari Timur, dan kelurahan Pasir Putih. Dari empat kelurahan tersebut, terdapat delapan kampung yang berbatasan langsung atau berdekatan
dengan kawasan yaitu kampung Ayambori, Aipiri, Susweni, Anggori, Manggoapi, Fanindi, Brawijaya, dan kampung Ambon Atas. Masyarakat adat Arfak membagi
orang-orang atau penduduk kedalam tiga golongan, yaitu: 1.
Orang Mam yaitu orang Arfak asli Hatam, Sough, Moile, dan Meyakh. 2.
Orang Min yaitu orang Papua diluar orang Arfak Biak, Serui, Sorong, Wamena, Nabire, Jayapura dan lain-lain.
3. Orang Mbrei yaitu orang diluar orang Papua Bugis, Toraja, Manado,
Ambon, Buton, Batak, Jawa dan lain-lain. Orang Mam yang terdapat di kota Manokwari pada awalnya mendiami
wilayah pegunungan Arfak dengan penyebaran: 1.
Suku Hatam memiliki asal mula di bagian utara pegunungan Arfak. 2.
Suku Meyakh memiliki asal mula di bagian barat pegunungan Arfak. 3.
Suku Sough memiliki asal mula di bagian selatan pegunungan Arfak. 4.
Suku Moile memiliki asal mula di bagian timur pegunungan Arfak. Tabel 21. Hubungan Asal Suku dengan Kelembagaan Kepemilikan Lahan Land
Tenure di Taman Wisata Alam Gunung Meja. Kelembagaan Kepemilikan Lahan Land Tenure
Asal Suku Pemerintah
Formal Adat Arfak
Informal Mam
14 64 8 36
Min 3 18
14 82 Mbrei
14 74 5 26
Sumber: Data Primer, 2007 diolah
Keberpihakan masyarakat adat Arfak terhadap pemerintah dalam kelembagaan kepemilikan lahan land tenure di Taman Wisata Alam Gunung
Meja disebabkan oleh kekecewaan sebagian masyarakat adat Arfak yang ditinggal di sekitar kawasan ini dalam hal pembagian kompensasi. Dimana sebagian besar
masyarakat di sekitar kawasan yang selama ini mengelolah lahan di dalam kawasan tidak mendapatkan kompensasi dan walaupun mendapatkan maka
jumlahnya sangat kecil. Contohnya kepala kampung Ayambori Kornelius Mandacan
32
yang hanya mendapatkan Rp. 500 000,-. Tabel 22. Hubungan Pemberian Kompensasi dengan Kelembagaan Kepemilikan
Lahan Land Tenure di Taman Wisata Alam Gunung Meja. Kelembagaan Kepemilikan Lahan Land Tenure
Pemerintah Formal
Adat Arfak Informal
Dapat 3 33
6 67 Mam
Tidak 11 79
3 21
Sumber: Data Primer, 2007 diolah
6.5.2 Hubungan Bundle of Rights Sebundel Hak dengan Sumberdaya